Kamus Istilah Properti

Air PAM

istilah properti

Air PAM

Air PAM adalah air yang diusahakan oleh negara melalui Perusahaan Air Minum untuk memenuhi kebutuhan air warganya. 

Apa Itu Air PAM? 

(Grid)

Air PAM disediakan oleh pemerintah agar masyarakat bisa mendapatkan air bersih yang digunakan untuk kebutuhan sehari-hari. Supaya dapat sampai ke rumah-rumah warga, air ini dialirkan melalui jaringan perpipaan yang sudah terangkai dengan rapi.

Masyarakat kemudian dapat menggunakannya dengan membayar biaya langganan setiap bulannya. Penggunaannya dapat disesuaikan dengan kesediaan dari instalasi air PAM pada lingkungan masing-masing. 

Sementara untuk lingkungan yang belum dijangkau oleh instalasi aliran PAM, masyarakatnya akan memanfaatkan air dalam tanah

Kemudian, aliran sumber air ini juga bisa berhenti kalau terjadi gangguan pada jalur. Misalnya pipa mengalami kerusakan atau sedang ada perawatan jaringan dari pusat. Jika hal ini terjadi, pihak perusahaan akan mengumumkannya kepada pelanggan sehingga air biasanya tidak akan mati secara tiba-tiba. 

Air PAM digunakan untuk berbagai keperluan masyarakat mulai dari mencuci, mandi, hingga memasak atau MCK

Namun, sumber air ini tidak bisa untuk kebutuhan minum. Pins harus merebusnya terlebih dahulu sampai mendidih baru bisa meminumnya. 

Baca Juga:

Sumber Air PAM 

(iStock)

Sumber air PAM sendiri berasal dari sungai yang ditampung pada suatu tempat yang penyalurannya berasal dari pipa-pipa yang tersebar di dekat pemukiman masyarakat.  Meskipun berasal dari sungai, air ini sudah bersih dan layak dikonsumsi. 

Hal ini karena dalam pengolahannya, Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) masing-masing sudah menggunakan bantuan teknologi terkini untuk mengolah air dan mengalami proses penjernihan.

Pipa yang digunakan sebagai sumber air harus dipasang sesuai dengan standar agar tidak  terkontaminasi bakteri ataupun zat kimia yang berbahaya.

Setelah jernih, barulah air bersih dari PDAM itu didistribusikan ke masyarakat. Volume air pada tempat penampungan tersebut akan diatur sehingga debit airnya sesuai dengan cara membuka atau menutup pintu air.

Sebagai efek samping dari pengolahan dan penjernihan air tersebut (water treatment), akan tercium dan terasa kandungan kaporit pada air yang mengalir terutama jika musim kemarau. Kandungan ini juga cukup berbahaya jika langsung diminum tanpa direbus terlebih dahulu.

Baca Juga:

Keuntungan Berlangganan Air PAM

(Ipod-dj)

Di Indonesia, masyarakat bisa memilih menggunakan air sumur dan air dari pemerintah. Keduanya memiliki perbedaan, kelebihan, dan kekurangan masing-masing. 

Sebenarnya, dibandingkan air tanah, air PAM memiliki beberapa keuntungan bagi warga, berikut ini diantaranya: 

Kualitas Air Lebih Terjaga 

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, sebelum digunakan oleh masyarakat air PDAM akan melalui proses penjernihan terlebih dahulu. 

Selain itu, setiap saatnya akan dilakukan pengecekan berkala di laboratorium sehingga kualitasnya selalu baik dan sesuai dengan standar yang berlaku.  

Tak Perlu Khawatir Kekeringan 

Air sumur rentan mengalami kekeringan jika musim kemarau tiba. Hal ini tak berlaku bagi pelanggan PAM. Sebab, PDAM selalu memiliki cadangan air yang telah dipasok dan disimpan untuk keperluan ketika musim kemarau.

Jadi, Pins tak perlu khawatir soal kekurangan pasokan air sekalipun hujan belum lama turun. 

Cocok untuk Daerah yang Lingkungannya Tercemar 

Air tanah lebih rentan terkena pencemaran lingkungan, terutama di daerah rawan dan dekat dengan kawasan industri atau tempat sampah. Alhasil, air ini juga sangat mudah terkontaminasi dengan bakteri besi, dan Mangan (Mn). Tak jarang, di beberapa daerah air sumur akan berwarna kuning, berasa, berbau, dan berminyak. 

Nah, kalau air dari PDAM tetap jernih karena negara memasok air dari luar daerah yang memiliki sumber mata air yang lebih baik. Jadi dapat disimpulkan, pada beberapa daerah memiliki masalah pencemaran lingkungan, lebih baik menggunakan air PDAM.

Relatif Lebih Murah 

Jika air PAM berasal dari sungai, maka air sumur asalnya dari dalam resapan tanah setelah melakukan penggalian hingga kedalaman tertentu. Untuk mendapatkan air, diperlukan proses pengeboran yang biasanya memakan biaya. 

Belum lagi air sumur akan dikenakan Pajak Air Tanah sebagai pembayaran atas pengambilan dan/atau pemanfaatan Air Tanah. Kalau air PDAM, Pins hanya perlu membayar biaya langganan yang besaran tidak terlalu mahal.   

Baca Juga:

Kekurangan Air PAM

Meski begitu, ada beberapa kekurangan air PDAM yang harus dipertimbangkan, antara lain:

  • Jaringan air PAM hanya dimiliki oleh daerah yang tidak jauh dari lokasi pusat kota. Berbeda dengan air sumur yang bahkan bisa didapatkan sekalipun di daerah terpencil. 
  • Harus siap dengan biaya langganan setiap bulan.
  • Dalam proses pendistribusian air, terkadang air akan mengalami penurunan kualitas.
  • Aliran air bisa saja kecil.
  • Pipa yang menyalurkan air bisa bocor sehingga membuat Pins akan mengalami kekurangan air sampai pipa tersebut diperbaiki.
  • Ketika musim kemarau, biasanya sumber air ini akan berbau kaporit atau tawas karena pihak PDAM menambahkannya lebih banyak demi menjaga kualitas air.

Cara Pasang PAM untuk Air Rumah 

(Freepik)

Air PAM bisa digunakan sebagai alternatif lain sumber air bersih selain dari tanah (sumur). Jika Pins ingin memasang sumber air ini untuk penggunaan di rumah, ada beberapa langkah yang harus dilakukan, sebagaimana melansir dari situs resmi PAM JAYA.

Berikut ini prosedur pemasangan baru:

Mempersiapkan Persyaratan

Ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi jika ingin mendapatkan sumber air bersih dari negara, diantaranya: 

  • Fotocopy PBB thn terakhir atau surat keterangan dari Kelurahan
  • Foto copy KTP
  • Foto copy Kartu Keluarga atau Perjanjian jual beli antara anda dan developer atau surat perjanjian sewa / kontrak dan pernyataan persetujuan dari pemilik rumah bila anda mengontrak/menyewa rumah tersebut.
  • Surat Keterangan Usaha/SIUP (bagi pelanggan komersial)
  • Surat Keterangan dari Instansi/Departemen terkait (bagi calon pelanggan rumah ibadah dan yayasan sosial)

Prosedur Pemasangan 

Setelah memenuhi persyaratannya, Pins bisa mengajukan permintaan pemasangan kepada PDAM masing-masing, dengan cara:

  • Menghubungi Call Center, bisa dilihat di situs resmi PDAM daerah masing-masing atau bisa mendatangi kantor layanan terdekat.  
  • Siapkan semua berkas. 
  • Petugas akan menghubungi atau mengunjungi untuk melakukan survey lokasi dan pengambilan dokumen persyaratan yang telah disiapkan
  • Menandatangani Surat Pernyataan dan Kesanggupan yang telah disediakan.
  • Jika tersedia jaringan pipa di sekitar rumahmu, maka dalam waktu paling lambat 5 hari kerja setelah persyaratan dan pendaftaran dilengkapi, petugas PDAM akan melakukan pemasangan sambungan pipa dan meter air. 

Cukup mudah bukan, Pins? Jika ada informasi lain yang ingin diketahui seputar cara memasang air PAM ini, bisa langsung menghubungi layanan pelanggan Perusahaan Air Minum di daerah masing-masing, ya!

Baca Juga:

Featured Image Source: Viva.co.id


Temukan beragam pilihan rumah terlengkap di daftar properti & iklankan properti kamu di Jual Beli Properti Pinhome. Bergabunglah bersama kami di aplikasi Rekan Pinhome untuk kamu agen properti independen atau agen kantor properti. Cek pilihan rumah di Kota Bogor terbaik dari Pinhome!

Kamu juga bisa belajar lebih lanjut mengenai Properti di Property Academy by Pinhome. Download aplikasi Rekan Pinhome melalui App Store atau Google Play Store sekarang!

Hanya di Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome – PINtar jual beli sewa properti.