Dipublikasikan oleh Aodhira Fawwaz Syah dan Diperbarui oleh Aodhira Fawwaz Syah
Des 16, 2023
3 menit membaca
Daftar Isi
Mengingat ada begitu banyak material plafon yang tersedia di pasaran, tidak heran bila Pins bingung harus memilih yang mana. Dua dari sekian banyak model plafon yang banyak pilih plafond triplek atau plafond gypsum.
Kedua jenis plafon ini memang cukup sering dipilih orang sebagai langit-langit rumah. Walau begitu, plafon triplek dan plafon gypsum memiliki beragam kelebihan dan kekurangan yang patut diperhatikan. Simak daftar lengkapnya di bawah ini, ya!
Kamu dapat mendapatkan rumah baru yang menarik di jual rumah baru di Kabupaten Bogor dan di rumah second Kec Bandung. Kamu dapat memanfaatkan plafon triplek atau gypsum di pembuatan rumah baru kamu dengan pemanfaatan Pengajuan KPR.
Baca juga: 13 Pertimbangan dan Tips Renovasi Rumah Type 36
Plafon gypsum merupakan jenis plafon dengan bahan yang cukup berbeda dari plafon biasanya, entah itu GRC, PVC, maupun asbes. Plafon satu ini lebih sering dikenal dengan sebutan drywall. Ini karena gypsum terbuat dari bahan yang tidak mudah terbakar sehingga tidak heran banyak orang yang pilih plafond triplek atau plafond gypsum ini.
Lantas, apa saja kelebihan dari plafon gypsum untuk atap rumah yang tidak dimiliki plafon triplek? Ini ulasan lengkapnya!
Salah satu kelebihan dari plafon gypsum adalah menawarkan kemudahan dalam proses pemasangan. Umumnya, plafon gypsum tersedia dalam berbagai ukuran. Kamu bisa memilih ukuran plafon ini sesuai kebutuhan untuk menutupi langit-langit rumah.
Selain itu, Pins bisa memotong plafon gypsum dengan pisau atau gergaji. Alat-alat yang dibutuhkan pun tidak sebanyak plafon triplek, meliputi beberapa sekrup, paku, dan staples.
Pins juga dengan mudah mengangkat-angkat plafon gypsum karena berbobot ringan sehingga bisa dapat ditempel ke banyak permukaan. Kamu pun tidak perlu meminta bantuan banyak orang untuk mengangkat plafon ini sehingga bisa menghemat biaya tenaga tukang.
Baca juga: 30 Model Plafon Rumah Minimalis dan Tips Membuatnya
Tidak hanya memiliki proses pemasangan yang mudah, plafon gypsum bersifat tahan api. Inti dari plafon ini tidak akan mudah terbakar dan bisa menahan air. Ini menciptakan uap ketika terpapar panas tinggi.
Beberapa studi memperlihatkan bahwa gypsum memiliki penyebaran api dan indeks kepadatan yang rendah. Artinya, plafon gypsum bisa membantu melindungi elemen lainnya dari kebakaran selama jangka waktu tertentu.
Memasang plafon gypsum pada langit-langit ternyata efektif membantu meredam suara, lho. Pins mungkin bisa mempertimbangkan gypsum alih-alih plafon triplek hunian berdekatan dengan pabrik atau jalanan yang berisik. Ini bertujuan mengurangi kebisingan sehingga tidak begitu terganggu.
Dibandingkan triplek, perawatan plafon gypsum memang cenderung lebih mudah. Pasalnya, Pins hanya perlu mengganti bagian yang rusak ketika plafon gypsum mengalami masalah. Cara memperbaiki gypsum pun tergolong tidak rumit, hanya perlu melubangi gypsum dan mengganti bagian tersebut dengan yang baru.
Baca juga: 13 Kombinasi Warna Cat Plafon dan Dinding
Di balik kelebihan yang ditawarkan oleh plafon gypsum, tentu ada deretan kekurangan yang patut jadi bahan pertimbangan. Apa saja?
Pada saat proses pemasangan, ada kalanya teknisi kesulitan mempertahankan suhu untuk merekatkan papan gypsum. Selain itu, kamu perlu teliti lagi ketika membaca manual pemasangan, terutama pada bagian menjaga suhu ketika hendak mengecat plafon atau mendesainnya.
Walau tahan api, plafon gypsum ternyata tidak cocok digunakan di ruangan lembap. Ini karena gypsum tidak tahan air sehingga sebaiknya pastikan atap rumah di atas benar-benar aman dari kebocoran. Bila tidak, kebocoran bisa mengintai rumah kamu, lho.
Plafon triplek merupakan plafon yang terbuat dari kayu yang bisa digunakan untuk semua hal, termasuk pembatas langit-langit rumah. Bahan bangunan serbaguna ini dbuat dengan melapisi lembaran tipis veneer kayu. Ini berfungsi menguatkan kayu dan memberikan fleksibilitas. Nah, penggunaan plafon triplek sama populernya dengan plafon gypsum. Berikut ini beberapa kelebihan plafon triplek.
Baca juga: Jenis-Jenis Plafon Hollow, Kelebihan, Kekurangan, dan Cara Menghitungnya
Pins tahu tidak kalau plafon triplek memiliki kekuatan dan daya tahan yang baik. Bagaimana tidak, plafon ini tersedia dalam berbagai ketebalan yang bisa dipilih sesuai kebutuhan, mulai dari 6 mm hingga 32 mm. Selain itu, kayu lapis pada triplek biasanya terbuat dari berbagai jenis kayu.
Tidak hanya kuat dan tahan lama, Pins bisa dengan mudah mengaplikasikan warna cat plafon kesukaan pada plafon triplek. Ini mungkin karena plafon triplek memiliki permukaan yang halus setelah dilaminasi atau veneer agar cat bisa menempel sempurna.
Jika Pins ingin menutupi langit-langit rumah yang berukuran luas, plafon triplek bisa jadi bahan pertimbangan. Plafon ini menawarkan ukuran yang besar dibandingkan dengan kayu solid. Jadi, tidak heran bila orang yang tidak ingin menyambung plafon memilih bahan triplek sebagai alternatif. Keunggulan ini tentu memberikan tampilan yang lebih bagus, bukan?
Meski memiliki berbagai kelebihan, tidak menutup kemungkinan plafon triplek mempunyai beberapa kekurangan yang tidak kamu jumpai di plafon gypsum. Ini dia beberapa kekurangan plafon triplek untuk rumah.
Baca juga: 8 Ide Membuat Dekorasi Atap Kamar yang Super Keren
Jika kamu menggunakan triplek untuk plafon, proses pemasangan mungkin tergolong lama. Berikut ini beberapa langkah ketika memasang plafon triplek.
Pada saat didistribusikan, plafon triplek berisiko mudah rusak atau mengalami perubahan bentuk akibat bentukan. Pasalnya, triplek sering menggerus tepian kayu hingga menjadi serpihan selama dipindahkan.
Setelah mengetahui apa saja kelebihan dan kekurangan pada plafon gypsum dan triplek, pilih salah satu antara keduanya, ya. Bila sudah yakin, kamu bisa mendatangi toko bangunan setelah menghitung kebutuhan plafon gypsum atau triplek dengan metode di bawah ini!
Cara Menghitung Kebutuhan Plafon Gypsum dengan Luas 1 Lembar Triplek/Gypsum
Standar ukuran triplek atau gypsum di pasaran toko bangunan adalah 1,2m x 2,4m. Jadi luasnya sama dengan 1,2m x 2,4m = 2,88m2. Jika menggunakan ukuran lainnya, ini bisa dihitung dengan prinsip yang sama.
Setelah itu, Pins bisa menghitung luas plafon dengan satuan m2, misalnya untuk rumah ukuran 6m x 12m maka luasnya 6m x 12m = 72m2.
Menghitung Kebutuhan Triplek/Gypsum
Dari data luas plafon yang akan dipasang sebanyak 72m2 serta luas 1 lembar triplek 2,88m2, sudah bisa Pins hitung kebutuhan triplek atau gypsum.
Nah, itu tadi hal-hal yang bisa jadi bahan pertimbangan ketika ingin pilih plafond triplek atau plafond gypsum. Semoga bermanfaat ya, Pins!
Baca juga:
Feature Source Image: iStock
Temukan pilihan rumah dan apartemen terlengkap di Aplikasi Pinhome. Cek properti pilihan kami Vasa Jagakarsa dan temukan keunggulan, fasilitas menarik dan promo menguntungkan lainnya cuma di Pinhome! Cari tahu juga tips penting persiapan beli rumah dan KPR di Property Academy by Pinhome.
Hanya Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome – PINtar jual beli sewa properti.
© www.pinhome.id