Kamus Istilah Properti

Listing

istilah properti

Listing

Listing adalah rincian mengenai suatu properti baik rumah, apartemen, kantor, gedung, ruko, lahan, atau properti lainnya yang sedang dijual.

Pengertian Listing dalam Bidang Properti

(Freepik)

Listing adalah rincian mengenai suatu properti baik rumah, apartemen, kantor, gedung, ruko, lahan, atau properti lainnya yang sedang dijual. Biasanya listing bisa didapatkan dari vendor, agen-agen properti, atau pemilik properti itu sendiri.

Di dalam listing terdapat spesifikasi properti yang dijual baik foto kondisi properti, luas tanah, luas bangunan, jumlah ruangan, ruangan apa saja yang tersedia, lokasi properti, harga properti, dan kontak dari penjual properti. Bahkan, hal ini harus dipersiapkan pada waktu properti belum dipasarkan.

Listing sendiri sebenarnya memiliki arti perjanjian atau kesepakatan berupa surat kuasa atau perintah untuk menjual atau menyewakan properti dari sang pemilik kepada agen properti atau broker.

Listing dibuat untuk membuktikan bahwa tindakan agen properti atau broker sesuai dengan perintah pemilik properti untuk menjual atau menyewakannya. Selain itu, Listing juga dibuat ketika pemilik properti setuju untuk menjual atau melalui perantara seperti agen dan broker.

Baca juga:

Jenis Listing Properti

(Freepik)

Terdapat beberapa jenis listing yang perlu Pins ketahui, di antaranya adalah:

1. Listing Eksklusif

Listing eksklusif merupakan jenis listrik yang sifatnya terikat pada salah satu broker atau agen properti yang telah ditunjuk oleh pemilik properti. Pada listing jenis ini, pemilik properti, agen properti atau broker tidak diperbolehkan untuk memasarkan, menjual, atau menyewakan properti tersebut.

Sebelum membuat listing jenis ini, kedua belah pihak akan melakukan kesepakatan mengenai jangka waktu berjalannya listing eksklusif. Ketika periode waktu habis, pemilik properti dapat dengan bebas memasarkan kembali properti miliknya. 

2. Listing Sole Agent

Selain listing eksklusif, jenis listing lainnya adalah listing sole agent. Listing jenis ini mirip dengan listing eksklusif. Listing sole agent bersifat terikat pada salah satu broker atau agen properti yang telah ditunjuk pemilik properti.

Namun, pada jenis listing ini pemilik properti dapat tetap ikut memasarkan, menjual, atau properti miliknya. 

3. Open Listing

Kemudian terdapat jenis Open Listing. Pada jenis listing yang satu ini sifatnya tidak terikat pada salah satu agen properti ataupun broker. Seluruh agen properti dan broker dapat memasarkan properti yang ingin Pins jual atau disewakan tanpa terikat dengan waktu.

Jadi, seluruh pihak yang dapat menjual atau menyewakan properti dengan harga yang telah disepakati oleh pemilik akan diberikan komisi oleh Pins.

4. Net Listing

Jenis listing yang terakhir adalah net listing. Jenis listing yang satu ini adalah salah satu bentuk listing yang ditetapkan oleh pemilik properti.

Pada listing ini, pemilik properti berhak menetapkan harga net atau harga minimal dari penjualan properti di luar dari biaya yang harus dikeluarkan oleh pemilik properti.

Berapa biaya yang biasanya harus dikeluarkan oleh pemilik properti antara lain biaya komisi, pajak penjualan, dan biaya notaris. Jika Pins adalah seorang broker ataupun agen properti yang mencari listing properti, simak tips berikut ini.

Baca juga:

Tips Ampuh Untuk Mendapatkan Listing 

(Freepik)

1. Cari Properti dengan Menjelajahi Kota dan Internet

Jika Pins adalah seorang agen properti maupun broker yang baru saja memulai karir di dalam dunia properti, cara paling mudah untuk mendapatkan listing adalah dengan cara menjelajahi kota maupun internet untuk mendapatkan listing.

Jelajahi kuota dan internet serta catatlah listing yang menarik perhatian Pins. Buat jadwal rutin untuk menjelajahi kota maupun internet. Hal ini guna memperkaya koleksi listing Pins. 

Hubungi nomor telepon dari daftar listing properti yang didapat. Tawarkanlah kerjasama dengan cara yang menarik agar pemilik properti tertarik dengan kerjasama yang Pins tawarkan.

Perkenalkan nama Pins atau agen properti tempat bekerja dan tawarkan berbagai pelayanan yang dapat Pins berikan.

2. Bergabung dengan Komunitas Properti

Memperkaya network dengan bergabung ke komunitas-komunitas penting menjadi hal penting lho bagi broker dan agen agen properti. Karena hal ini dapat memperkaya informasi Pins mengenai listing properti.

Pins dapat berbagi informasi dengan kawan-kawan komunitas mengenai listing dan orang-orang yang ingin menjual propertinya.

3. Perluas Networking dengan Lingkungan Sekitar

Ya, memperluas networking bagi broker atau Pins yang bekerja di agen properti sangatlah penting. Dari orang-orang ini lah, Pins dapat memperoleh informasi listing dari kerabat dan teman yang sebelumnya Pins tidak ketahui.

Galilah informasi sebanyak mungkin dari lingkungan Pins untuk memperkaya daftar listing. Informasi mengenai apa itu listing, jenis-jenis listing, dan bagaimana cara memperkaya listing jika Pins adalah seorang broker atau bekerja di agen properti. 

Baca juga:

Editor: Syahya Rembulan


Temukan pilihan rumah terlengkap di Aplikasi Pinhome. Untuk kamu agen properti independen atau agen kantor properti bergabunglah menjadi rekan agen properti bersama kami dan iklankan properti kamu di sini.

Kamu juga bisa belajar lebih lanjut mengenai properti di Property Academy by Pinhome. Gabung menjadi Rekan Jasa Pinhome melalui aplikasi Rekan Pinhome di App Store atau Google Play Store sekarang!

Hanya di Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome PINtar jual beli sewa properti.