Kamus Istilah Properti

Daftar Kuantitas Pekerjaan

istilah properti

Daftar Kuantitas Pekerjaan

Daftar kuantitas pekerjaan adalah sebuah dokumen yang berisi perincian jumlah dari seluruh peralatan dan pekerjaan yang dibutuhkan di dalam proyek konstruksi

Apa itu Daftar Kuantitas Pekerjaan? 

(Michael Page Canada)

Daftar kuantitas pekerjaan adalah sebuah dokumen yang berisi perincian jumlah dari seluruh peralatan dan pekerjaan yang dibutuhkan di dalam proyek konstruksi. 

Secara sederhana, daftar ini memuat tiga hal yaitu deskripsi pekerjaan, kuantitas (volume) dan unit, serta harga satuan pekerjaan.

Namun, untuk lebih lengkapnya istilah yang disebut sebagai bill of quantity (BoQ) ini akan mencatat segala hal mengenai kuantitas pekerjaan konstruksi, mulai dari persiapan, arsitektur, utilitas, MEP (Mekanikal, Elektrikal dan Plumbing), lanskap, dan lain-lain. 

Dokumen ini biasa digunakan dalam tender dalam pembangunan industri di mana bahan bangunan, suku cadang, dan tenaga kerja, serta anggaran buat secara rinci.

BoQ ini juga akan merinci syarat dan ketentuan kontrak konstruksi, termasuk di dalamnya perbaikan dan merinci semua pekerjaan. Tujuannya agar para peserta tender maupun klien, mempersiapkan harga pelaksanaan pekerjaan konstruksi.   

Baca Juga:

Tujuan Membuat Daftar Kuantitas Pekerjaan 

Tujuan Membuat Daftar Kuantitas Pekerjaan 
(Pixabay)

Umumnya, daftar kuantitas pekerjaan ini berbentuk formulir yang menganalisa jenis-jenis pekerjaan yang akan dilakukan, koefisien upah tenaga kerja, bahan baku yang dibutuhkan, peralatan digunakan, dan keuntungan pelaksana/kontraktor.

Konsultan proyek akan mengisi daftar ini, dengan tujuan sebagai berikut: 

  • Sebagai syarat dalam keperluan pelaksanaan proses tender (lelang) proyek. 
  • Penentu nilai estimasi untuk mewujudkan proyek konstruksi tersebut.
  • Sebagai perhitungan awal dalam menentukan jumlah biaya yang harus disiapkan pemilik proyek.
  • Sebagai acuan atau dasar bagi peserta lelang (kontraktor) untuk mengajukan penawaran harga.
  • Pedoman untuk pelaksanaan proyek ketika kontraktor ternyata menang tender.

Perbedaan Daftar Kuantitas Pekerjaan dengan RAB 

(CAMM Construction)

Sebagian besar orang mungkin akan menduga kalau daftarr kuantitas pekerjaan ini sama dengan Rencana Anggaran Biaya alias RAB. Padahal, Pins, antara keduanya memiliki sedikit perbedaan terutama dari segi karakteristiknya. 

RAB (Rencana Anggaran Biaya) berisi perhitungan rincian biaya yang kita anggarkan untuk pelaksanaan sebuah proyek konstruksi. Daftar ini mencakup keseluruhan biaya yang diperlukan untuk pengadaan bahan, biaya alat, hingga upah tenaga kerja.

Pada RAB, dapat meliputi seluruh item pekerjaan yang ada pada sebuah proyek, atau bisa juga hanya meliputi satu sub pekerjaan saja. Misalnya, RAB pekerjaan konstruksi baja atau RAB yang hanya memuat pekerjaan instalasi listrik saja. 

Namun, pada BoQ akan memuat keseluruhan item secara lengkap.  Pada proyek berskala kecil yang tidak menggunakan jasa konsultan perencana, RAB menjadi hal yang wajib dibuat.  

Cara Membuat Daftar Kuantitas Pekerjaan 

Daftar Kuantitas Pekerjaan
(Active Design)

Pelaksanaan proyek yang menggunakan dan berpedoman pada rincian yang tercantum dalam BoQ ini, maka hampir bisa dipastikan seluruh pengerjaannya akan terlaksana dengan baik.

Lalu bagaimana cara membuat kuantitas pekerjaan ini? 

Kenali Karakteristik BoQ 

Sebelum menyusun daftar ini, kamu sebaiknya mengetahui terlebih dahulu karakteristik yang tercantum dalam BoQ ini. 

Berikut ini beberapa karakteristik daftar item pekerjaan dalam sebuah perencanaan konstruksi: 

  • Masing-masing item pekerjaan telah tercantum beserta volume. 
  • Item dan volume pekerjaan tersebut dapat bertambah atau berkurang kemudian hari, yaitu pada saat klarifikasi dan negosiasi harga.
  • Tidak tercantum harga satuan pekerjaan. 
  • Perhitungan volume BoQ berdasarkan gambar rencana.
  • Pihak yang menyusun BoQ adalah konsultan perencana. 

Baca Juga: Pondasi Strauss Pile

Pertimbangkan Aspek Pendukung 

Prinsipnya, metode membuat daftar kuantitas pekerjaan sama dengan metode perhitungan biaya pekerjaan-pekerjaan konstruksi lainnya.

Tetapi secara khusus penyusunannya harus mempertimbangkan berbagai karakteristik pendukung lainnya seperti:

  • Pekerjaan air baku yang umumnya berhubungan dengan air.
  • Keterbatasan aksesibilitas ke lokasi pekerjaan.
  • Waktu pelaksanaan pekerjaan terkait dengan musim ataupun kondisi air di sungai (banjir)
  • Ketersediaan bahan yang kurang berkualitas.
  • Penggunaan jenis material khusus dan/atau bahan aditif. 

Kumpulkan dan Analisa Data 

Berikut ini sejumlah data yang harus tercantum dalam daftar kuantitas pekerjaan: 

  • Gambar bangunan yang berisi informasi bentuk bangunan, ukuran-ukuran detail bangunan, serta material yang digunakan dalam setiap detail bangunan.
  • Rencana kerja dan syarat-syarat ( RKS ) adalah sebuah daftar spesifikasi item pekerjaan dan material yang digunakan.
  • Waktu pelaksanaan pembangunan, perbedaan waktu pelaksanaan pekerjaan pembangunan tentu dapat menghasilkan perbedaan biaya bangunan baik secara harga maupun perbedaan nilai uang yang digunakan.
  • Harga bahan bangunan, berisi daftar harga material yang digunakan pada bangunan sesuai dengan daerah dimana bangunan tersebut dibangun.,
  • Harga upah tenaga kerja bangunan
  • Analisa harga satuan pekerjaan atau standar harga pekerjaan

Tentukan Jenis Konstruksi Bangunan

Konstruksi bangunan juga penting dipertimbangkan dalam pembuatan daftar quantity pekerjaan ini. 

Jenis konstruksi bangunan ada beberapa macam, dan masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan. Pemakain jenis konstruksi bangunan biasanya berdasarkan pertimbangan berkaitan dengan waktu, ketersediaan dana, serta kekuatan yang dimiliki konstruksi bangunan tersebut. 

Ada beberapa jenis konstruksi yang biasa digunakan dalam pembangunan, misalnya:

  • Konstruksi Beton, yang cocok untuk digunakan sebagai konstruksi bangunan yang memikul beban yang berlebih, berat dan kaku. Biaya yang dikeluarkan akan lebih besar dan mahal.  
  • Konstruksi Baja, dapat diaplikasikan pada bentang panjang dengan dimensi yang tidak terlalu besar, sifat konstruksinya lebih fleksibel, dianggap lebih kuat, dan lebih ramah lingkungan.
  • Konstruksi Kayu, umumnya digunakan dengan beban yang tidak terlalu berat sehingga lebih sesuai dan efisien.  

Itulah penjelasan lengkap mengenai daftar kuantitas pekerjaan selengkapnya. Semoga bermanfaat!

Baca Juga:

Featured Image Source: Unsplash


Temukan beragam pilihan rumah terlengkap di daftar properti & iklankan properti kamu di Jual Beli Properti Pinhome. Bergabunglah bersama kami di aplikasi Rekan Pinhome untuk kamu agen properti independen atau agen kantor properti. Dapatkan pilihan rumah di Kota Bekasi terbaik dari Pinhome.

Kamu juga bisa belajar lebih lanjut mengenai Properti di Property Academy by Pinhome. Download aplikasi Rekan Pinhome melalui App Store atau Google Play Store sekarang!

Hanya di Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome – PINtar jual beli sewa properti.

Koordinator: Linda

Editor: Achlisia