Kamus Istilah Properti

Omset

istilah properti

Omset

Omset adalah uang yang diterima oleh perusahaan dari kegiatan penjualan barang ataupun jasa. Omset sering pula disebut dengan pendapatan kotor atau revenue.

Jenis Omset

omset adalah
(Pexels)

Dalam dunia bisnis omset memberikan peranan penting. Semakin besar omset yang didapat maka akan semakin besar laba dapat dihasilkan. Omset juga menjadi tolak ukur kesuksesan bisnis.

Tingginya omset menggambarkan produk atau jasa tersebut sangat diminati pasar. Omset adalah total keseluruhan transaksi bisnis yang dihasilkan. 

Dalam dunia investasi omset merupakan persentase portofolio yang terjual dalam periode tertentu. Semakin tinggi persentase portofolionya maka semakin tinggi tingkat perputaran kasnya.

Ada tiga jenis omset diantaranya inventaris, uang tunai dan tenaga kerja. Bentuk dari omset tidak melulu berupa uang. Omset dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal.

Faktor internal sendiri berasal dari sumber daya dalam perusahaan. Misalnya kemampuan dalam menghasilkan barang dan jasa untuk memenuhi permintaan konsumen.

Sementara faktor eksternalnya bisa berupa, pesaing, harga, hingga  selera masyarakat. Portofolio yang dikelola secara pasif akan menghasilkan perdagangan yang rendah begitupun sebaliknya.

Baca juga: Apa Itu Margin?

Manfaat Mengetahui Jumlah Omset

Omset bisa dilihat dari laporan laba rugi. Omset dianggap penting karena berguna mendorong operasional sebuah bisnis. Selain itu ada beberapa manfaat dari mengetahui jumlah omset yang dimiliki adalah :

  • Digunakan untuk menyesuaikan pengeluaran bisnis sehingga profit dapat dihasilkan maksimal. Ketika omset sedang rendah maka penting mengontrol pengeluaran agar tidak mengalami rugi
  • Adanya omset dapat dipahami kualitas produk yang dihasilkan. Jika omset ternyata cenderung rendah, ada indikasi masalah dalam layanan maupun kualitas produk tersebut
  • Omset juga dijadikan dasar pengenaan pajak UMKM. Bagi omset dibawah Rp. 500 juta dalam satu tahun tidak dipungut pajak. Apabila diatas nilai tersebut namun dibawah Rp. 4.8 miliar akan dikenakan tarif final sebesar 0.5 %
  • Dalam menyusun laporan laba rugi perlu informasi terkait omset yang dihasilkan perusahaan tersebut. 

Tujuannya adalah mengetahui skala bisnis. Apakah termasuk skala bisnis besar atau kecil. 

Cara Perhitungan Omset

(Pexels)

Dalam memperhitungkan omset ada rumus yang bisa digunakan. Disini digunakan jumlah produk yang berhasil terjual dengan harga jualnya dalam periode waktu tertentu.

Jumlah produk x Harga Jual

Contohnya dalam satu tahun perusahaan A mampu menjual 1000 produk, dua kali lebih banyak dari tahun sebelumnya. Harga produk per bijinya adalah Rp25.000. Perhitungan omset perusahaan A dalam satu tahun ialah:

= 1000 produk x Rp25.000

= Rp25.000.000

Total omset tersebut termasuk penjualan kredit maupun tunai. Apabila ingin menghitung persentase omset sebagai perbandingan penghasilan kotor sebelumnya adalah:

(Penjualan Akhir- Penjualan Awal) / Penjualan Awal x 100 %

Dalam contoh kasus diatas diketahui pada tahun sebelumnya perusahaan A mampu menjual 500 produk dengan harga yang sama. Perhitungan persentase kenaikan omsetnya adalah sebagai berikut:

( 1000-500)/500 produk x 100 %

= 500 / 500 produk x 100 %

= 100 %

Kenaikan omset tahun ini dibandingkan tahun lalu mencapai 100 %. Laporan omset dapat dibuat berdasarkan tahun atau bulanan. Adanya laporan ini bisa diketahui data produk yang terjual, diskon maupun piutang.

Perbedaan Omset dan Profit

Omset dan profit merupakan dua hal yang berbeda namun saling terkait satu dengan lainnya. Secara umum ada tiga hal yang membedakan keduanya yakni:

  1. Cara menghitung omset ialah mengalikan barang yang terjual dengan harga per produk. Sedangkan nilai profit adalah total omset dikurangi biaya operasional
  2. Omset berguna untuk mengukur skala bisnis dan kemampuan perusahaan dalam menjual produk. Profit ialah kemampuan perusahaan menghasilkan laba untuk menarik minat investor
  3. Posisi omset berada paling atas dalam laporan laba rugi dimana didalamnya terdapat penjualan kredit maupun tunai. Sementara profit berada di bawah usai pengurangan biaya operasional

Dalam mengukur kemampuan perusahaan menghasilkan laba digunakan rasio profitabilitas. Sedangkan pada omset cenderung menggunakan rasio aktivitas.

Baca juga: Akrual

Cara Meningkatkan Omset

omset adalah
(Pexels)

Setelah mengetahui apa itu omset dan bagaimana cara perhitungannya maka selanjutnya adalah bagaimana meningkatkan omset tersebut. Ada beberapa cara yang bisa ditempuh agar dapat mencapai peningkatan penjualan.

Utamakan Kualitas dan Inovasi

Kualitas produk tetap yang utama sehingga konsumen tidak akan ragu saat membeli. Produk juga perlu berinovasi untuk meningkatkan usia produk tersebut di dalam persaingan.

Apalagi dengan tingginya persaingan saat ini tentu produk inovasi yang mampu memenuhi permintaan pasar dapat bertahan lebih lama.

Berikan Layanan Terbaik

Selain dari kualitas produk, konsumen juga membutuhkan pelayanan terbaik. Kesan yang baik akan membuat konsumen membeli kembali produk tersebut.

Tingkatkan Lead Quality

Berikan lead quality berkualitas tinggi pada sales representatives. Tujuannya untuk mempercepat akuisisi pelanggan baru.

Beri Program Pelatihan Penjualan

Para karyawan juga perlu dilatih untuk mampu meningkatkan penjualan. Berikan training pemasaran dan terapkan teknik penjualan yang efektif.

Kolaborasi

Tambahkan mitra untuk mengurangi resiko dan buat penawaran produk yang relevan. Pertimbangkan kolaborasi dengan vendor, retail strategis hingga perusahaan konsultan penjualan.

Perluas Pasar

Cobalah perluas pasar dengan membuat outlet baru di tempat lain. Gencarkan promosi agar produk lekas dikenal dan diterima di lokasi tersebut.

Omset adalah total penjualan yang didapat perusahaan baik melalui penjualan kredit maupun tunai. Informasi omset dibutuhkan investor, perpajakan dan perusahaan itu sendiri untuk mengukur skala bisnis yang dijalankan.

Baca juga: Novasi


Temukan pilihan rumah dan apartemen terlengkap di Aplikasi Pinhome. Dapatkan properti idaman melalui program NUP untuk akses eksklusif. Untuk kamu agen properti independen atau agen kantor properti bergabunglah menjadi rekan agen properti bersama kami dan iklankan properti kamu di sini. 

Kamu juga bisa belajar lebih lanjut mengenai properti di Property Academy by Pinhome. Gabung menjadi Rekan Jasa Pinhome melalui aplikasi Rekan Pinhome di App Store atau Google Play Store sekarang!

Hanya di Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome PINtar jual beli sewa properti.