Kamus Istilah Properti

Kredit

istilah properti

Kredit

Tidak semua orang bisa langsung membeli kebutuhan yang diperlukan. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi hal ini seperti harga, kemampuan finansial, dan juga prioritas kebutuhan. Akhirnya, banyak orang yang memilih untuk mengajukan kredit guna memenuhi kebutuhan tersebut. Sebenarnya, apa itu kredit?

Pinhome – Singkatnya, kredit bisa juga diartikan sebagai pinjaman namun tidak sama dengan utang yang diberikan kepada orang terdekat. Di dalam kredit, ada berbagai ketentuan dalam perjanjian yang telah dibuat. Selain itu, kredit juga bisa didapatkan dengan mengajukan ke pihak yang memiliki wewenang, bukan ke keluarga atau teman sendiri.

Adanya kredit memudahkan berbagai orang untuk bisa memenuhi keinginannya baik itu kebutuhan primer seperti rumah sampai liburan yang merupakan kebutuhan tersier. Melalui keberadaan pinjaman ini, seseorang tak perlu menyiapkan uang secara penuh karena pembelian kebutuhan tersebut akan dibantu oleh penyedia jasa kredit.

Selain itu, pengajuan kredit kini juga semakin mudah karena sudah banyak layanan yang bisa dijangkau secara online. Akibatnya, banyak orang yang semakin gemar menggunakan jasa ini. Sebelum Pins memutuskan untuk mengajukan pinjaman, ada baiknya untuk lebih mengerti tentang apa itu kredit. Simak penjelasan lebih lengkapnya di bawah ini!

Baca Juga:

Mengerti Apa Itu Kredit dalam Dunia Finansial

(Pexels)

Berdasarkan laman sikapiuangmu milik Otoritas Jasa Keuangan (OJK), kredit bisa diartikan sebagai fasilitas keuangan yang memungkinkan individu/badan untuk meminjam uang. Peminjaman tersebut harus dibayarkan dalam jangka waktu tertentu yang telah ditentukan dan dikenai bunga.

Sedangkan menurut Undang-Undang Perbankan, kredit merupakan penyediaan uang atau tagihan yang dilakukan berdasarkan kesepakatan antara pihak bank baik bank umum, syariah, atau bank sentral dengan pihak peminjam. Pihak peminjam kemudian diwajibkan untuk melunasi utangnya dalam waktu tertentu beserta dengan bunga yang berlaku. Baik itu jenis bunga tetap maupun bunga mengambang atau floating rate tergantung kebijakan pinjaman.

Mengacu kepada dua pengertian tentang apa itu kredit di atas, maka kredit dapat diartikan sebagai pinjaman uang yang diberikan kepada seseorang/badan yang harus dikembalikan dalam waktu tertentu sesuai dengan perjanjian. Pihak peminjam juga diharuskan untuk membayar bunga yang berlaku dalam kesepakatan yang telah disetujui.

Baca Juga: Ability to Pay

Unsur-unsur Kredit

(Unsplash)

Kata ‘kredit’ merupakan serapan dari bahasa latin yaitu credere yang memiliki arti kepercayaan. Hal ini sesuai dengan prinsip kredit yang merupakan pinjaman yang didasarkan oleh kepercayaan terhadap pihak yang terlibat.

Kepercayaan merupakan salah satu unsur yang akan muncul ketika ke dua belah pihak melakukan kesepakatan. Berikut ini penjelasan lebih lanjut serta unsur-unsur lainnya.

  • Kepercayaan

Kepercayaan merupakan unsur utama dalam sebuah transaksi pinjam-meminjam uang. Hal ini berlaku baik untuk peminjaman pribadi maupun ketika mengajukan kredit ke sebuah perusahaan. Di dalam kredit sendiri, kepercayaan diperlukan untuk mengecek kemampuan peminjam untuk melakukan pelunasan sesuai dengan perjanjian.

  • Kesepakatan

Tanpa adanya kesepakatan, kredit tidak akan terjadi di antara ke dua belah pihak. Setelah menyetujui syarat dan ketentuan yang berlaku, baik peminjam maupun pemberi pinjaman harus mencapai kesepakatan supaya transaksi dapat dilanjutkan.

  • Jangka Waktu

Perbedaan paling mencolok antara pinjaman pribadi dengan kredit yaitu adanya jangka waktu yang telah ditentukan. Waktu pelunasan utang tersebut ditentukan ketika peminjam dan pemberi kredit membuat kesepakatan. Selama rentang waktu yang telah disepakati, pihak peminjam harus mengembalikan uang yang telah diberikan.

  • Risiko

Unsur berikutnya dalam kredit yaitu adanya risiko yang menyertai. Akan ada kemungkinan bahwa pembayaran kredit tidak lancar dan menyimpang dari perjanjian. Kondisi tersebut bisa saja disengaja namun tidak menutup kemungkinan bahwa kredit macet disebabkan hal tak terduga seperti misalnya peminjam mengalami musibah.

  • Balas Jasa

Balas jasa yang dimaksud dalam kredit yaitu bunga atau biaya tambahan yang harus dibayarkan peminjam. Besaran bunganya sendiri disesuaikan dengan perjanjian yang telah dibuat. Selain itu, balas jasa juga bisa dilakukan dalam bentuk bagi hasil.

Baca Juga:

Jenis-jenis Kredit

(Unsplash)

Kredit memiliki banyak bentuk dan jenis yang berbeda-beda. Berikut ini beberapa jenis kredit yang disediakan oleh penyedia jasa pinjaman.

  • Kredit Investasi

Jenis kredit yang pertama yaitu kredit investasi. Kredit jenis ini memungkinkan debitur untuk mendapatkan keuntungan lebih dari pinjaman yang telah diberikan oleh kreditur. Hal ini menjadi kredit investasi merupakan kredit yang tergolong produktif.

Salah satu contoh kredit investasi yaitu pemberian modal investor ke perusahaan startup. Suntikan dana yang masuk diharapkan dapat membantu perusahaan mengembangkan bisnis miliknya. Pihak investor kemudian akan mendapatkan kembali pinjamannya yang disertai dengan return sekian persen sesuai dengan perjanjian yang telah dilakukan.

  • Kredit Modal Kerja

Sesuai dengan namanya, kredit modal kerja digunakan untuk memodali seseorang atau badan yang ingin membangun sebuah usaha. Kredit ini juga bersifat produktif karena akan muncul nilai tambah dari usaha yang telah dilakukan.

Contoh kredit modal kerja yang sering ditemui yaitu ketika seseorang mengajukan pinjaman ke bank. Hasil dari kredit tersebut kemudian digunakan untuk membangun usaha.

  • Kredit Konsumtif

Jenis kredit yang ke tiga yaitu kredit konsumtif. Berbeda dengan dua pinjaman sebelumnya, kredit konsumen tidak memiliki nilai tambah. Peminjam tidak akan mengembangkan modal yang diberikan dan hanya menggunakannya untuk membeli barang yang diinginkan. Contoh dari kredit konsumtif yaitu menyicil pembelian gadget terbaru dengan menggunakan kartu kredit.

Jika Pins tidak ingin kecanduan menggunakan jasa kredit dan terlilit hutang, bisa untuk menghindari jenis pinjaman ini. Hal yang biasa terjadi yaitu seseorang melakukan tindakan konsumtif secara berulang kali karena merasa mampu untuk membayarnya dengan memanfaatkan kredit.

Pins sudah mengerti, kan, tentang apa itu kredit atau pinjaman berbunga ini. Keberadaan layanan ini memang memudahkan keuangan banyak orang, namun Pins jangan lupa untuk selalu bijak menggunakannya supaya tidak mengalami kesulitan keuangan.

Baca Juga:


Temukan pilihan rumah dan apartemen terlengkap di Aplikasi Pinhome. Dapatkan properti idaman melalui program NUP untuk akses eksklusif. Untuk kamu agen properti independen atau agen kantor properti bergabunglah menjadi rekan agen properti bersama kami dan iklankan properti kamu di sini. 

Kamu juga bisa belajar lebih lanjut mengenai properti di Property Academy by Pinhome. Gabung menjadi Rekan Jasa Pinhome melalui aplikasi Rekan Pinhome di App Store atau Google Play Store sekarang!

Hanya di Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome PINtar jual beli sewa properti.