Kamus Istilah Properti

Bathtub

istilah properti

Bathtub

Bathtub adalah bak mandi tidur yang dipasang tertanam sehingga dapat digunakan untuk berendam. 

Apa Itu Bathtub?

bathtub
(Home Depot)

Memiliki bathtub adalah cara yang menarik jika Pins ingin menambah kenyamanan di kamar mandi. Secara umum, bathtub adalah bak mandi tidur yang dipasang tertanam.

Menurut Law Insider, Bathtub adalah wadah tempat pengguna dapat duduk, yang dilengkapi dengan keran yang menyediakan air panas dan dingin, serta saluran pembuangan yang terhubung ke pembuangan sanitasi.

Fungsi utama bathtub adalah untuk memungkinkan seluruh tubuh terendam tanpa perlu membungkuk maupun meliuk. Umumnya, bathtub terbuat dari keramik dan juga fiber. Tetapi ada juga yang terbuat dari batu alam hingga kayu. 

Mandi di bathtub, seperti yang kadang-kadang disebut bak dalam, bisa sangat menyenangkan. Pins bisa bersantai sembari berendam. Bahkan, beberapa jenis bak berendam ini sudah dilengkapi berbagai fitur yang canggih di dalamnya.

Ukuran standar dari sebuah bathtub biasanya dihitung berdasarkan tinggi badan penghuninya. Misalnya, jika Pins memiliki tinggi badan sekitar 170 cm maka harus mencari sebuah tub dengan ukuran yang sama dengan tinggi tersebut.

Lalu, ukuran standar kedalaman bak juga harus sesuai agar tidak terlalu sempit. Biasanya, lebar yang dibutuhkan dari bak harus berkisar antara 70-80 cm dengan kedalaman sekitar 60 cm. 

Jenis-jenis Bathtub

Bathtub memiliki berbagai jenis dengan ciri khas yang berbeda dan dapat Pins pilih sesuai keinginan. Setidaknya ada 8 jenis bathtub yang biasa digunakan, berikut ini di antaranya: 

Corner Bathtub

corner bathtub
(Archiproduct)

Sesuai namanya, corner bathtub adalah jenis yang ditempatkan di sudut kamar mandi. Biasanya, bak mandi sudut terbuat dari akrilik yang memudahkan untuk dibentuk. 

Jenis satu ini banyak digunakan pada kamar mandi berukuran mungil karena bisa dibentuk sesuai ukuran yang diinginkan. Tetapi, tak jarang tipe corner ini juga dibuat hingga memenuhi seisi kamar mandi. 

Hal penting yang harus Pins perhatikan ketika memilih jenis ini yaitu penggunaan air yang akan lebih banyak sehingga selama proses pengisian cenderung membutuhkan waktu yang lama.

Freestanding Bathtub

freestanding bathtub
(Bernstein Badshop)

Berikutnya merupakan tipe bathtub yang sudah ada sejak era Victoria. Karakteristik bathtub freestanding adalah pemasangannya yang bisa diletakan begitu saja tanpa perlu penopang lain sehingga kaki-kakinya dapat dengan bebas menempel di lantai

Biasanya, jenis satu ini tidak diletakkan merapat ke dinding agar dapat menjadi focal point yang menonjol di kamar mandi. 

Jenis satu ini sangat cocok bagi Pins yang mendambakan desain kamar mandi minimalis tetapi dengan kesan yang elegan. Apalagi, pemilik rumah bisa memilih berbagai desain yang berbeda sesuai keinginan.

Alcove

(Bigcommerce)

Alcove bathtub adalah salah satu variasi yang sering digunakan di hotel, apartemen, maupun kamar rumah yang berukuran besar. Karakteristik tipe alcove yaitu pembuatannya yang didesain menempel di setiap dinding kamar mandi. 

Ukurannya juga dibuat dengan ukuran yang sama persis selebar dinding kamar mandi. Pemasangannya juga cenderung mudah dan bisa memaksimalkan ukuran kamar mandi. Namun, model ini tidak cocok diaplikasikan di ruangan sempit.   

Whirlpool

(Sunrise Specialty)

Pins mungkin lebih mengenal jenis tub ini dengan nama jacuzzi. Biasanya, whirlpool sering ditemukan di tempat mandi berkonsep spa maupun di hotel-hotel berbintang. 

Umumnya, whirlpool terbuat dari porselen dan kaca pada bagian dindingnya. Ciri khas yang menjadi keunggulan dari tipe ini yaitu adanya lubang yang memancarkan uap dan air bertekanan yang dapat disesuaikan. 

Jenis jacuzzi bathtub ini menjadi favorit banyak orang karena bisa sekaligus sebagai terapi untuk meredakan stress dan menenangkan syaraf.  

Drop-In Bathtub

(Annyldh Made in China)

Jenis drop-in merupakan yang paling sering digunakan untuk kamar mandi di rumah. Dropin tub ini dirancang dengan dibenamkan pada keramik maupun kayu. 

Kemudian, bagian tepinya dibuat luas sehingga Pins bisa meletakan peralatan mandi maupun lilin aromaterapi di dalamnya. Lalu, bagian tepi luar temboknya bisa dipasang besi panjang untuk tempat penyimpanan handuk. 

Jika memilih jenis ini, Pins akan merasakan kesan bak berendam yang dibuat secara permanen dan cocok bagi yang memiliki budget terbatas untuk merenovasi kamar mandi. Tipe ini juga bisa jadi pilihan bagi Pins ingin menghadirkan nuansa alami dan tradisional, sekaligus elegan.

Walk-in Bathtub

walk-in bathtub
(Bathing Solutions)

Selanjutnya jenis bathtub yang merupakan salah satu yang memiliki ukuran paling besar. Pins juga memerlukan ukuran kamar mandi dengan tata letak yang lebih luas.

Jenis satu ini dirancang dengan memberikan kemudahan dan akses bagi penyandang disabilitas maupun lansia. 

Claw-foot Bathtub

(The Spruce)

Dibandingkan jenis lainnya, claw-foot bathtubs memiliki ukuran yang lebih kecil dengan bergaya vintage. Desainnya sendiri berbentuk oval dilengkapi kaki yang dapat menopang seluruh beban baknya. 

Walaupun dilihat dari bentuknya mengarah kepada vintage, tetapi sebenarnya bathtubs satu ini cocok untuk berbagai desain apapun karena tampilannya yang unik dan menarik. 

Biasanya, jenis ini terbuat dari fiberglass, akrilik, maupun cast iron yang cenderung memerlukan kekuatan lantai kamar mandi lebih kokoh.

Stone Bathtub

(Stone Forest)

Terakhir, merupakan jenis bathtubs yang terbuat dari bebatuan. Banyak orang memilih jenis ini karena bentuknya yang tidak beraturan sehingga membawa keunikan tersendiri.

Kemudian, material batu alam juga lebih kokoh dan kuat. Untuk membawa kesan alami yang lebih indah, Pins bisa menambahkan lantai kayu atau dasar bebatuan supaya menambah tampilan agar lebih mewah. 

Pilihan Material Bathtubs

(Deposit Photos)

Selain jenis-jenisnya yang beragam, sebaiknya ketahui juga material bathtub yang dapat dipilih. Berikut ini beberapa di antaranya:

Fiberglass

Terbuat dari fiberglass-reinforced plastic (FRP), bak mandi fiberglass dilapisi dengan bentuk bak kemudian dilapisi dengan resin. Kelebihan material fiberglass untuk bathtub adalah mudah dipasang dan dirawat, serta menjadi salah satu bahan bak mandi yang paling tahan lama.

Akrilik

Akrilik dikenal bahan tahan lama yang tersedia dalam banyak pilihan desain, tetapi sedikit lebih mahal daripada fiberglass. Dalam bak mandi, akrilik dicetak menjadi bentuk dan diperkuat dengan fiberglass untuk permukaan yang kuat dan tahan air.

Namun, yang harus Pins perhatikan dari material ini yaitu dapat tergores dengan penggunaan pembersih tertentu. 

Porselen

Kombinasi bahan bak mandi dari lembaran baja yang dilapisi dengan enamel porselen. Kelebihan material ini adalah tahan lama dan terjangkau. Tetapi juga lebih berat dari fiberglass atau akrilik sehingga lebih rentan berkarat dan pecah.

Besi Cor

Dibuat dengan menuangkan besi cair ke dalam cetakan dan menutupinya dengan porselen tebal berenamel. Bathtub dari besi cor akan bertahan sangat lama.

Keramik

Keramik menawarkan pilihan desain dan ukuran yang lebih luas. Tersedia dalam segala bentuk, ukuran dan warna, ubin keramik perlu diletakkan di atas permukaan yang sudah disiapkan dengan mortar dan nat yang sesuai.

Tetapi harga dan perawatannya relatif tinggi. Selanjutnya, ketidakrataan beberapa ubin individu dan nat bisa menjadi tidak nyaman pada kulit telanjang. 

Batu

Ada beberapa jenis batu yang dapat digunakan untuk material bathtub, yaitu granit, onyx, marmer, basal, basal batu pasir, dan travertine. Bak batu memiliki daya tarik kelas atas dan merupakan investasi yang bagus.

Namun, sangat berat dan mungkin memerlukan dukungan dan pemeliharaan struktural ekstra.

Kayu

Beberapa jenis kayu yang dapat dijadikan untuk bathtub adalah jati, honduras, kenari, abu, ceri dan maple. Bak mandi kayu unik, menarik, dan dapat disesuaikan. Namun, kekurangannya dapat menghabiskan banyak biaya dan membutuhkan banyak perawatan.

Tips Jika Ingin Memasang Bathtub di Rumah

(Bathroom Repair Tutor)

Memasang bathtub di kamar mandi rumah memang tidak bisa asal. Setidaknya Pins memerlukan ruangan yang cukup sehingga dapat memberikan kenyamanan yang lebih maksimal.  

  • Selain itu, bathtub juga memiliki risiko penggunaan air yang lebih banyak karena digunakan untuk berendam. Adapun beberapa tips jika Pins ingin memasang bathtubs di rumah diantaranya:
  • Sesuaikan jenis bathtubs dengan ukuran kamar mandi. Misalnya, kamar mandi berukuran 1×2 meter maka cocok untuk tipe corner.
  • Hitung biaya pemasangannya demi mencegah pengeluaran tak terduga. Sesuaikan materialnya supaya dapat menekan harga.
  • Saat ini ada banyak bathtubs yang memiliki fitur, maka Pins bisa memilih sesuai kebutuhannya.
  • Usahakan warna, material, dan jenis bathtub yang dipilih senada dengan desain interior kamar mandi secara keseluruhan. 
  • Lakukan perawatan rutin memakai pembersih khusus bathtubs yang sesuai dengan materialnya. 
  • Untuk menjaganya dari keretakan, Pins harus menghindari penggunaan air yang terlalu panas karena dapat mengikis permukaan bathtub sehingga menjadikannya mudah bocor.    

Demikian informasi seputar bathtub yang perlu Pins ketahui. Jika Pins tertarik memasangnya, pastikan sudah disesuaikan ukuran kamar mandi sehingga mendukung kenyamanan, ya! Semoga informasi bermanfaat, Pins. 

Baca juga:

Editor: Syahya Rembulan


Temukan pilihan rumah terlengkap di Aplikasi Pinhome. Untuk kamu agen properti independen atau agen kantor properti bergabunglah menjadi rekan agen properti bersama kami dan iklankan properti kamu di sini.

Kamu juga bisa belajar lebih lanjut mengenai properti di Property Academy by Pinhome. Gabung menjadi Rekan Jasa Pinhome melalui aplikasi Rekan Pinhome di App Store atau Google Play Store sekarang!

Hanya di Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome PINtar jual beli sewa properti.