12 Tips Mencegah Atap Rumah Bocor Saat Musim Hujan Tiba

Rumah bocor menjadi salah satu masalah yang dapat merugikan, terutama bagi pemilik rumah yang sudah mengalami kendala dengan atap bocor. Keberadaan atap yang bocor tidak hanya mengancam kenyamanan di dalam rumah, tetapi juga berpotensi merusak bagian-bagian penting lainnya. Jika tidak segera ditangani, kerusakan akibat kebocoran atap dapat memperburuk kondisi bangunan secara keseluruhan.

Penting bagi setiap pemilik rumah untuk memiliki persiapan dalam mengatasi masalah genteng bocor. Keberlanjutan kebocoran atap dapat merugikan penghuni rumah dan merusak properti. Pencegahan sejak dini menjadi langkah kunci untuk memastikan bahwa rumah tetap nyaman dan aman.

Tentunya, setelah tahu bagaimana mencegah atap rumah bocor akan membuat kamu bisa memiliki rumah yang nyaman. Seperti rumah yang ada di perumahan Paradise Serpong City 2, di perumahan ini terdapat banyak rumah yang nyaman untuk kamu. Kamu bahkan bisa cek dulu harga estimasi rumah di Cipayung. Kamu juga bisa cek estimasi harga rumah bekas di Bekasi yang ada daerah lainnya menggunakan fitur PinValue di aplikasi Pinhome.

Baca juga: Cara Mengatasi Keramik Bocor

Cara Mencegah Atap Rumah Bocor

Sebelum atap rumah bocor membuat kamu pusing, sebaiknya cek tips-tips berikut ini untuk mencegah rumah bocor. Yuk, disimak ya!

1. Ganti Atap yang Telah Rapuh

Cek kondisi atap rumah dan pastikan tidak rusak ataupun lapuk yang dapat menyebabkan rembes. Seharusnya, genteng atau atap rumah dalam kondisi yang maksimal sehingga kokoh dan tidak rapuh. Genteng juga harus merekat erat dan kuat pada rangka sehingga tidak mudah lepas atau bergeser.

Pengecekan atap dilakukan secara rutin, jika bisa sebelum datang musim hujan. Jika sudah mulai terlihat lapuk dan rusak, sebaiknya langsung diganti.

2. Jangan Biarkan ada Genangan Air

Genangan air pada atap merupakan salah satu penyebab utama kebocoran. Air yang menggenang lama-kelamaan dapat membuat atap menjadi rapuh. Kamu perlu secara rutin membersihkan saluran air pada atap dan talang air agar tidak terjadi penyumbatan sehingga tidak terjadi genangan.

Terutama pada musim hujan, aktivitas pengecekan genangan ini harus dilakukan secara rutin sebagai salah satu cara menjaga kebersihan rumah secara sempurna. Selain menyebabkan atap bocor, genangan air juga bisa menjadi sarang nyamuk pembawa virus.

3. Bersihkan Atap dari Sampah

Selain curah hujan yang tinggi, genangan air juga bisa timbul karena adanya sampah yang menumpuk. Sampah yang menumpuk dapat mengganggu aliran air pada atap sehingga menyebabkan timbulnya genangan. Sampah ini bisa berasal dari daun-daun kering yang rontok dan jatuh pada saluran atau talang air di atap rumah.

Daun-daun kering ini bila dibiarkan tentunya akan menyumbat aliran air sehingga muncul genangan. Sebaiknya, bersihkan atap secara rutin, kurang lebih sekitar satu kali dalam dua bulan agar saluran air bebas dari sampah.

4. Gunakan Pelapis Anti Bocor

Cat pelapis anti bocor bisa digunakan dalam keadaan darurat bila atap sudah terlanjur bocor. Cara ini bisa dibilang langkah darurat jika atap rumah bocor dengan tidak terduga. Banyak sekali pilihan pelapis anti bocor yang bisa kamu temukan di pasaran, tetapi yang paling sering digunakan adalah cat pelapis anti bocor.

Pengaplikasiannya yang lebih mudah dan tidak terlalu merepotkan bisa menjadi pertolongan instan bila rumahmu terlanjur kebocoran. Pilih cat genteng pelapis anti bocor dengan kualitas yang terbaik dan sesuai dengan jenis atap yang digunakan agar bisa diaplikasikan secara maksimal.

5. Cek Kemiringan Atap

Atap yang bocor biasanya karena desainnya yang terlalu landai. Atur sudut kemiringan atap sekitar 30-40 derajat agar air dapat mengalir dengan lancar. Tidak hanya rangka kayu yang kuat dan kokoh saja yang perlu digunakan untuk menyokong atap agar berdiri kokoh, kemiringan atap juga perlu diperhatikan supaya dapat menangkal rembesan air hujan secara optimal. Sudut kemiringan yang tepat dapat menghalau angin kencang dan meminimalkan terjadinya rumah bocor.

Baca juga:

• 5 Inspirasi Desain Cafe Jepang yang Clean dan Tenang
• 5 Referensi Desain Klub Malam yang Asik dan Nyaman
• 10 Potret Desain Rumah Ahmad Dhani dengan Dominan Warna Hitamnya

6. Melancarkan Sirkulasi Udara

Ventilasi yang baik dapat menjaga kekuatan atap dan membebaskan udara panas agar tidak terperangkap di atap. Udara panas yang terperangkap terlalu lama bisa menurunkan kualitas atap.. Nah, Pins! Ternyata ventilasi udara juga punya andil besar, lo dalam menjaga kondisi atap rumah agar tidak bocor. Sistem sirkulasi udara yang kurang baik dapat membuat atap lebih cepat lapuk dan menyebabkan air merembes.

Bila aliran udara di rumah kurang baik, kamu bisa tambahkan beberapa jendela yang dipasang pada bagian bawah genting atau sisi atap agar kerangka atap tidak lembap sehingga tetap kering. Aliran udara yang lancar tentu juga akan menambah kesejukan di dalam rumah, Pins.

7. Pangkas Ranting Pohon di Sekitar Rumah

Nah, tips yang terakhir bisa kamu lakukan jika ada pohon di halaman rumahmu. Pohon berdaun lebat, daun kering hingga ranting pohon yang rontok bisa mengganggu bagian atas rumah. Pangkas ranting pohon agar tidak merusak atap rumah. Seperti yang telah disebutkan di atas, daun-daun kering ini bisa menjadi penyumbat saluran air pada atap atau talang air sehingga menimbulkan genangan.

Selain itu, ranting atau cabang pohon yang tumbang dan mengenai atap, akan menyebabkan kerusakan fatal sehingga membuat rumah bocor. Pastinya kamu tidak ingin hal itu terjadi, kan Pins?

Cara termudah untuk tanggap darurat ketika terjadi kebocoran rumah yaitu dengan memasang panci atau ember pada titik area air turun, sehingga air hasil kebocoran bisa dimanfaatkan untuk keperluan rumah tangga misalnya mencuci piring atau menyiram tanaman.

8. Rutin Periksa Atap Rumah

Pastikan Pins menyediakan diri untuk memeriksa atap secara rutin. Hal ini diperlukan agar Pins bisa mengecek adanya lubang atau tidak pada atap Pins. Bila ada celah, sebaiknya Pins segera memperbaiki.

Baca juga:

• 15 Rekomendasi Perpaduan Warna Cat Tembok Hijau Tosca yang Elegan
• Apa itu Arsitektur Neoklasik? Pengertian, Ciri dan Contohnya
• 7 Referensi Desain Warung Kopi Sederhana Tapi Nyaman

9. Jangan Lupa Cek Plafon

Sebaiknya Pins juga rutin untuk memeriksa plafon. Penting untuk Pins mengamati tanda-tanda kebocoran di plafon. Salah satu tanda kebocoran yang sering nampak adalah warna plafon yang berubah. 

10. Periksa Talang Air

Jangan lupa periksa talang air karena bisa jadi kebocoran terjadi karena adanya kerusakan pada talang air. Bila terjadi kerusakan, sangat mungkin air dari talang air merembes ke dinding.

11. Memakai Cat Tahan Air

Pins juga bisa menggunakan cat tahan air untuk mencegah terjadinya kebocoran. Selain bisa mencegah terjadinya rembesan air, cat tahan air juga mampu mempertahankan warna atap agar tidak pudar.

Baca juga:

• 5 Contoh Mess Karyawan yang Nyaman dan Efisien
• 7 Jenis Arsitek dan Keahliannya Masing-Masing
• 10 Rekomendasi Kontraktor Terbaik di Malang

12. Hindari Menanam Pohon Dekat Atap

Menanam pohon terlalu dekat dengan atap ternyata bisa membuat kebocoran pada atap rumah. Ini karena buah dan ranting-ranting pada pohon yang tumbuh bisa merusak atap. Misalnya, ranting yang tertiup angin sangat mungkin merubah posisi atau bahkan merusak atap. 

Langkah-langkah di atas bisa kamu terapkan untuk mencegah atap bocor ketika musim penghujan tiba. Coba cek kondisi atap rumahmu segera ya Pins, sebelum terlambat. Siapa tahu ada beberapa titik bocor di atap yang tidak kamu ketahui.

Baca juga:

• Jenis Atap Polycarbonate Beserta Harga
• 9 Penyebab Rumah Kosong Cepat Rusak
• Cara Menghitung Luas Rangka Atap Dalam m2

---

Temukan pilihan rumah dan apartemen terlengkap di Aplikasi Pinhome. Cek properti pilihan kami Avoria Estate dan temukan keunggulan, fasilitas menarik dan promo menguntungkan lainnya cuma di Pinhome! Cari tahu juga tips penting persiapan beli rumah dan KPR di Property Academy by Pinhome.

Hanya Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome – PINtar jual beli sewa properti.