BlogPemilik PropertiDesain Hunian15 Perbedaan Granit dan Keramik, Pilih Mana?
0
0

15 Perbedaan Granit dan Keramik, Pilih Mana?

Dipublikasikan oleh Aodhira Fawwaz Syah dan Diperbarui oleh Pandu Pamungkas

Jan 22, 2024

5 menit membaca

Copied to clipboard
perbedaan granit dan keramiktop-right-banner

Salah satu bahan yang sering dijadikan sebagai lantai adalah granit dan keramik. Meski sama-sama dipergunakan sebagai lantai, kedua bahan ini sangat berbeda lho! Bagi Pins yang penasaran tentang perbedaan granit dan keramik. Simak artikel ini untuk mengetahuinya!

Pins bisa mencari rumah idaman di Pinhome sebagai tempat usaha di jual rumah baru di Kabupaten Bogor dan di rumah second Kec Bandung. Pins juga bisa menggunakan fitur PinValue untuk mencari tahu detail informasi rumah yang Pins ingin ketahui.

Baca juga: 12 Pilihan Keramik Lantai Dapur Tidak Licin

Perbedaan Granit dan Keramik

Jika berbicara lantai rumah, tentu kita tidak bisa memilih material lantai secara sembarangan. Hal ini harus dipertimbangkan secara matang agar tak menyesal di kemudian hari. Bukan tanpa alasan, keramik lantai adalah bagian dasar di rumah yang akan diinjak bahkan tergesek barang-barang yang berada di atasnya.

Oleh karena itu, keramik lantai ini haruslah terbuat dari material terbaik agar kuat dan tahan lama. Selain itu, Pins juga perlu mempertimbangkan nilai estetika yang dihasilkan oleh lantai ini. Seperti menentukan motif keramik lantai, memilih ukuran keramik lantai, hingga memilih antara material granit atau keramik.

Pasalnya, keramik dan granit merupakan dua material lantai yang paling banyak digandrungi hingga kini. Jika kamu bingung memutuskan untuk membelinya, berikut ini perbedaan granit dan keramik yang bisa kamu pertimbangkan:

1. Bahan Dasar

cara menghitung kebutuhan keramik toilet
Source : Popbela

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, meski sama-sama dipergunakan untuk lantai, perbedaan keramik dan granit cukup banyak. Salah satunya pada bahan dasar pembentuk keramik dan granit. Keramik terbuat dari tanah liat yang dibentuk dan dibakar.

Namun saat ini tanah liat juga dicampur dengan feldspar, lempung bola, kuarsa, air dan kaolin supaya kualitasnya lebih baik. Sedangkan granit dibuat dari material campuran feldspar, kuarsa, amfibol, mika dan beberapa mineral tambahan yang membuat tampilannya cukup unik.

Baca juga: 5 Pilihan Granit Lantai Terbaik untuk Dalam Ruangan

2. Cara Pembuatan Keramik

Source : iStock

Cara pembuatan keramik adalah dengan pembentukan tanah liat yang kemudian dibakar pada suhu tinggi. Setelah itu di bagian atas keramik akan diberikan lapisan glaze yang mana akan membuat tampilan mengkilap pada keramik. 

3. Cara Pembuatan Granit

Source : iStock

Cara pembuatan granit terjadi secara alami, yaitu batuan yang dibentuk dari magma panas yang beku akibat tekanan. Oleh karena itu, granit membutuhkan proses pemotongan dan pressing agar permukaannya lebih rata.

Baca juga: Rekomendasi Keramik Lantai Minimalis

4. Tingkat Kepadatan

Perbedaan Granit dan Keramik
Source : Pixabay

Selain bahan dasar yang digunakan berbeda, perbedaan granit dan keramik lainnya juga dapat dilihat dari tingkat kepadatan kedua material lantai ini. Pada keramik, tingkat kepadatan berada pada kisaran 2-6 g/cm3, sedangkan granit memiliki tingkat kepadatan 2,65-2,75 g/cm3.

Baca juga: 6 Cara Membuat Keramik Lantai dari Awal Hingga Jadi

5. Lapisan

granit lantai terbaik
Source : Pinterest

Hal yang kamu bisa perhatikan dari perbedaan keramik dan granit ini adalah lapisannya. Pada granit tidak memiliki lapisan karena sifatnya homogen baik dari warna dan kekuatannya. Berbeda dengan keramik yang memiliki dua lapisan.

Pada lapisan pertama keramik dilapisi dengan glazur, yaitu lapisan tipis yang mirip seperti kaca dengan ketebalan 1-2 mm. Sedangkan lapisan selanjutnya yaitu bahan dasar keramik itu sendiri, tahan liat yang telah dicampur dengan beberapa bahan campuran lain dan dibakar.

Baca juga: 11 Rekomendasi Keramik Lantai Motif Kayu untuk Rumah

6. Sifat

Model keramik dapur semen
Source : tileflair

Sifat dari granit sendiri memiliki kekuatan yang cukup kuat dan keras. Berbeda dengan keramik yang lebih rapuh dan kaku. Oleh karena itu, granit sering digunakan pada rumah-rumah yang membutuhkan dasar yang kokoh. Harganya pun cenderung lebih mahal jika dibandingkan dengan keramik. Hal ini karena daya tahan granit yang dihasilkan dari bentukan batuan intusif, felsic dan igneus.

7. Suhu Pembakaran

Source : iStock

Suhu pembakaran kedua material lantai ini pun berbeda lho! Pada keramik, umumnya akan melalui pembakaran dengan suhu 1000°C. Sedangkan pada granit memerlukan pembakaran dengan suhu 1230°C.

8. Nilai Kuat Tarik Lentur

Source : iStock

Nilai kuat tarik lentur (modulus of rupture) adalah kemampuan suatu material keras yang diletakkan pada dua dataran yang ditujukan untuk menahan gaya tegak lurus sumbu pada benda yang diuji sampai beda uji patah. Pada nilai kuat tarik lentur granit umumnya adalah 450 kg/cm2, sedangkan keramik memiliki nilai kuat tarik lentur yang lebih kecil, yaitu sekitar 300 kg/cm2.

Baca juga: 11 Rekomendasi Keramik Motif Kayu untuk Hunian Minimalis

9. Tingkat Kerataan

Source : iStock

Meski keduanya cenderung memiliki permukaan yang rata, namun terdapat perbedaan granit dan keramik, terutama pada tingkat kerataan. Kemungkinan ketidakrataan pada keramik masih cukup besar dibandingkan dengan granit. 

Hal ini karena pada saat pelapisan glaze yang menggumpal atau tidak merata. Sedangkan pelapisan glaze pada granit melalui proses pressing yang membuat tingkat kerataan pada granit lebih tinggi dibandingkan dengan keramik.

10. Window Frame

perbedaan granit dan keramik
Source : Freepik

Window frame adalah area di tepian granit maupun keramik yang tidak terkena zat pewarna. Pada keramik, window frame akan tampak seperti bergelombang. Sedangkan pada granit window frame terlihat rata dan lebih presisi.

11. Warna

Source : iStock

Perbedaan keramik dan granit selanjutnya adalah pada warna. Warna yang dimiliki granit memiliki warna yang lebih cerah jika dibandingkan dengan keramik. Namun perlu diketahui bahwa tingkat kecerahan yang tinggi berarti penyerapan airnya lebih rendah. Oleh karena itu keramik memiliki daya serap air yang lebih baik.

12. Daya Serap Air

Source : iStock

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa keramik memiliki daya serap air yang lebih baik jika dibandingkan dengan granit. Umumnya keramik memiliki daya serap air 7% yang mana dapat mempercepat proses penyerapan air itu juga. Sedangkan pada granit hanya memiliki daya serap air 0,05%.

Baca juga: 81 Template Undangan Pernikahan Siap Edit Gratis

13. Motif

perbedaan granit dan keramik
Source : CountryFloor

Perbedaan granit dan keramik yang paling mencolok juga dapat dilihat dari motifnya. Pada keramik umumnya memiliki motif yang lebih bervariatif. Sedangkan granit hanya memiliki motif khas yang mana terbuat secara alami.

Baca juga: Inilah 10 Desain Rumah Minimalis Terkeren Saat Ini

14. Ukuran

Jika dilihat dari gambar perbedaan granit dan keramik di atas, tentu dapat diketahui bahwa ukuran kedua material ini cukup beragam. Namun pada granit ukuran terkecilnya adalah 40 x 40 cm. Sedangkan ukuran keramik bisa mencapai 25 x 25 cm.

15. Harga

Umumnya harga keramik lebih murah jika dibandingkan dengan granit. Hal ini karena proses pembuatan granit yang lebih panjang dan sulit karena dibuat oleh alam. Umumnya harga keramik dibanderol dari Rp40.000. Sedangkan granit dibanderol dengan harga yang lebih tinggi sekitar Rp135.000.

Itulah informasi mengenai perbedaan granit dan keramik yang bisa menambah pengetahuan Pins. Semoga bermanfaat!

Baca juga:

Feature Source Image: iStock


Temukan pilihan rumah dan apartemen terlengkap di Aplikasi Pinhome. Cek properti pilihan kami Villa Jatiluhur dan temukan keunggulan, fasilitas menarik dan promo menguntungkan lainnya cuma di Pinhome! Cari tahu juga tips penting persiapan beli rumah dan KPR di Property Academy by Pinhome.   

Hanya Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome PINtar jual beli sewa properti.

Copied to clipboard
bottom-sidebar-banner
left footer bannerright footer banner
left footer bannerright footer banner

Properti Rekomendasi

    Rp 550,8 Juta - Rp 1,5 Miliar
    Angsuran mulai dari Rp3,8 Juta/bln
      Rp 181 Juta
      Angsuran mulai dari Rp1,2 Juta/bln
        Rp 357,1 Juta - Rp 780 Juta
        Angsuran mulai dari Rp2,5 Juta/bln

        Properti Eksklusif: Green Paradise City

        Parung Panjang, Kab. Bogor
          Rp 1 Miliar - Rp 1,1 Miliar
          Angsuran mulai dari Rp7,2 Juta/bln

          Properti Eksklusif: The Agathis

          Pancoran Mas, Kota Depok
          sticky banner
          sticky banner

          © www.pinhome.id

          Pinhome App

          Coba Aplikasi Pinhome

          Cari, konsultasi, beli, hingga jasa perawatan rumah, semua ada!
          Unduh sekarang dan nikmati manfaatnya.

          iOS PCA DownloadAndroid PCA Download