10 Model Desain Pagar Rumah Klasik Eropa yang Megah

Banyak orang bermimpi memiliki hunian dengan desain yang unik, salah satunya adalah konsep klasik. Dengan demikian, konsep pagar rumah klasik Eropa semakin menambah kental sentuhan klasik pada rumah.

Pagar rumah menjadi hal yang sangat penting karena tidak hanya sebagai batas fisik properti, tetapi juga sebagai elemen pertama yang dilihat orang ketika melihat rumah dari luar. Perlu diketahui bahwa model pagar yang cocok untuk konsep rumah klasik telah banyak dibuat dan hasilnya mampu memberikan tampilan rumah yang unik dan menarik.

Sementara itu jika Kamu ingin memiliki rumah eksklusif yang bergaya Eropa, Kamu bisa mengunjungi PinValue untuk mencari informasi terkait pengajuan KPR dan Simulasi KPR. Melalui website tersebut, terdapat iklan jual rumah tanpa perantara untuk rumah second di Jaksel atau ingin rumah baru seperti Griya Parama.

Atau pilihan lainnya, melalui Pinhome, Kamu dapat mencari informasi terkait perumahan di Jakarta Timur.

Baca juga: 4 Hal Penting Sebelum Memilih Pagar Rumah

10 Rekomendasi Desain Pagar Rumah Klasik Eropa

Berikut ini adalah berbagai desain pagar rumah klasik Eropa yang bisa menjadi inspirasi:

1. Pagar Rumah Klasik Eropa

Rumah-rumah klasik di Eropa dan Amerika sering menggunakan warna putih untuk ornamen rangka jendela, rangka pintu, serta pagar rumah. Pagar rumah ini memiliki bentuk yang khas, yaitu menggunakan bahan kayu berbentuk seperti stik es krim.

Konsep rumah klasik Eropa lebih ditekankan pada penggunaan batu bata merah yang tidak dicor atau diberi acian, sehingga kesan alami sangat terasa. Selain itu, rumah-rumah ini memiliki halaman yang cukup luas, sehingga diperlukan pagar yang dipasang di sekelilingnya.

Pagar ini biasanya memiliki ketinggian hanya beberapa senti saja, paling tinggi mencapai 1 meter. Motif susunan pagar yang umum digunakan adalah vertikal atau kombinasi vertikal dan horizontal yang membentuk kotak-kotak.

Tampilan rumah akan semakin indah dengan adanya rumput Jepang di bagian halaman. Tak hanya itu, di sekitar luar pagar juga biasanya ditanam bunga-bunga kecil untuk menambah keindahan rumah.

2. Pagar Rumah Klasik Mewah

Meskipun rumah klasik identik dengan dekorasi yang sederhana, namun konsep klasik juga bisa dihadirkan dengan kesan mewah melalui tampilan pagar. Konsep pagar klasik mewah seperti yang terlihat pada gambar di atas bisa dijadikan referensi inspirasi.

Bentuk besi yang dihiasi dengan motif rumit menjadi salah satu unsur utama yang membuat rumah terlihat mewah dan elegan. Selain itu, penggunaan kombinasi dinding dengan batu bata atau batu gamping juga bisa menciptakan kesan klasik mewah yang menawan.

Motif besi pada pagar depan rumah dapat disamakan dengan motif besi yang terdapat di balkon rumah, terutama jika rumah memiliki beberapa lantai. Contoh konsep unik yang bisa diterapkan dalam rumah klasik mewah adalah menggunakan motif cekung.

Bagian cekung kemudian diisi dengan besi berpola rumit yang telah disesuaikan ukurannya agar dapat menyatu dengan bagian tembok semen. Dengan begitu, pagar rumah klasik mewah akan memberikan kesan yang istimewa dan memukau.

3. Pilihan Pagar Batu Gamping dan Gerbang Besi yang Elegan

Jika Kamu memiliki rumah yang luas dengan halaman yang besar, memilih pagar berbahan batu gamping adalah pilihan yang tepat. Selain tampilannya yang menarik, pagar batu gamping juga lebih ekonomis dibanding pagar besi yang cenderung mahal.

Keunikan warna batu gamping akan memberikan sentuhan estetika yang menarik, membuat tampilan rumah semakin cantik dan menjadi impian banyak orang. Kamu dapat menciptakan paduan yang menarik dengan menggunakan pagar besi yang lebar dan dilengkapi dengan roda geser di sampingnya.

Untuk mempermudah dalam hal biaya, bagian bawah pagar dapat dibuat menggunakan semen dengan warna putih atau krem, sehingga kesan klasik tetap terpancar dengan indahnya. Pagar batu gamping dan gerbang besi ini bukan hanya memberikan keindahan visual, tetapi juga meningkatkan keamanan rumah.

4. Pagar Tugu Semen dan Besi Motif Daun

Motif daun pakis memang sangat cocok untuk rumah bergaya klasik. Salah satu konsep pagar rumah yang dapat digunakan adalah pagar tugu dengan kombinasi motif daun.

Agar terlihat berbeda, buatlah bentuk yang sederhana namun unik, seperti persegi panjang atau kotak-kotak. Buatlah kotak di tengah antara dua tugu, dan lubangi bagian kotak tersebut untuk diisi dengan besi berbentuk daun melengkung.

Dalam satu pertemuan antara dua tugu, buatlah tiga kotak atau persegi panjang. Warna yang direkomendasikan adalah abu-abu dan putih, namun Kamu juga dapat menggunakan warna krem atau kuning gading jika sesuai dengan warna bangunan.

Untuk warna besi, pilihlah warna hitam agar tidak bertabrakan dengan warna dasar temboknya.

5. Pagar Tembok Semen dan Gerbang Motif Pakis

Motif kepala pakis yang melengkung sangat cocok untuk konsep rumah klasik yang cukup besar. Inspirasi yang menarik adalah menggabungkan gerbang besi dengan motif kepala pakis atau paku dengan pagar tembok semen.

Umumnya, pagar akan dibuat dengan tugu-tugu yang terhubung oleh dinding horizontal yang memiliki lubang di bagian tengahnya. Untuk memberikan sentuhan menarik, gerbang dapat ditempatkan di sisi kiri atau kanan halaman rumah yang tidak terlalu lebar.

Namun, jika halaman rumah cukup luas, disarankan untuk meletakkan gerbang di bagian tengah agar lebih seimbang. Selain itu, tanamkan tanaman yang tumbuh rimbun di depan pagar rumah untuk memberikan kesan klasik dan memberikan rasa teduh.

Baca juga: Cara Menghitung Biaya Pembuatan Pagar Rumah

6. Pilihan Model Pagar Klasik dengan Bagian Atas Melengkung

Salah satu model pagar klasik yang sering dipilih adalah pagar dengan bagian atas yang melengkung. Pada zaman dahulu, banyak rumah yang menggunakan model ini, terutama rumah bertembok dengan pagar besi.

Warna hitam tampaknya menjadi favorit bagi pecinta ornamen klasik. Pagar besi ini juga memiliki model tersendiri, seperti bentuk bunga, daun, dan lainnya.

Biasanya, pagar besi dipadukan dengan tugu dari batu bata atau tembok semen yang diwarnai dengan cat coklat muda.

7. Mengadopsi Motif Swastika untuk Dekorasi

Mungkin Kamu pernah melihat rumah-rumah besar peninggalan Belanda yang berada di kota lama atau kota lainnya. Rumah-rumah klasik semacam itu sering menggunakan pagar besi tebal dengan motif tertentu, salah satunya adalah motif swastika.

Dekorasinya sederhana, yaitu hanya dipasang di atas benteng dari batu dan batu bata. Pagar seperti ini biasanya dipasang pada rumah dengan halaman luas yang lebih tinggi dari jalan raya atau jalan di depannya.

Agar nuansa klasik lebih terasa, biasanya ditambahkan pepohonan dan tanaman rambat di halaman rumah. Namun, perlu berhati-hati dan memberikan perawatan ekstra ketika menambahkan tanaman rambat atau rerimbunan agar tidak menjadi sarang ular.

8. Pagar Gerbang dengan Dua Bagian

Pintu gerbang berukuran besar akan menjadi merepotkan jika hanya menggunakan satu bagian saja, terutama jika harus digeser ke samping atau dibuka seperti pintu pada umumnya. Solusi untuk masalah ini adalah dengan membuat gerbang dalam dua bagian.

Dengan begitu, bisa menggunakan sistem geser atau sistem buka agar lebih mudah dalam pengoperasiannya. Untuk menampilkan kesan klasik pada rumah, pagar tugu semen adalah yang paling cocok dengan gerbang dua bagian tersebut.

Pilihan warna yang cocok adalah putih, krem, atau sesuai dengan warna bangunan rumah.

9. Keindahan Ukiran Besi Klasik

Ukiran besi dengan warna emas dan coklat sangat cocok untuk hunian bertema klasik khas Jawa. Besi ukir ini dapat dipadukan dengan pagar semen tugu dan lubang persegi.

Motif besi bisa disesuaikan dengan motif pintu gerbang yang dipilih. Penggunaan warna emas pada detail motif akan menonjolkan keindahan motif tersebut, sehingga akan terlihat jelas dibandingkan dengan menyamakan warnanya di semua bagian.

Untuk warna tugu dan tembok, pilihan warna cerah seperti putih dan krem sangat cocok. Selain itu, tepi-tepi tembok juga dapat diberi warna lain seperti coklat agar lebih serasi dengan warna besi ukir.

Dengan pagar rumah klasik Jawa ini, tampilan rumah akan terlihat megah.

10. Elegan dengan Pagar Besi Jeruji Hitam

Pecinta rumah klasik sering memilih warna hitam untuk bagian pagar dan pintu gerbang agar kesan klasik lebih kuat terasa. Tampilan rumah semacam ini akan memberikan nuansa kuno yang membuat penghuninya terasa seperti bernostalgia ke zaman dahulu.

Desain pagarnya cukup sederhana, dengan penggunaan besi-besi berbentuk pilinan atau jeruji yang disatukan dan dipasang di antara pertemuan tugu satu dengan tugu yang lainnya. Warna tugu dan besi yang digunakan biasanya juga berwarna hitam, sesuai dengan pintu gerbangnya.

Itulah berbagai desain pagar rumah klasik Eropa yang bisa Kamu terapkan. Namun sebelum memilih, pastikan sesuai dengan desain rumah dan juga lingkungan.

Baca juga:

• 8 Rekomendasi Desain Pagar Rumah Mewah yang Terlihat Eksklusif
• 12 Desain Pagar Rumah Unik Tapi Tetap Minimalis
• 20+ Model Pagar Rumah Minimalis dan Tips Memilihnya

Source Feature Image: Freepik

---

Temukan pilihan rumah dan apartemen terlengkap di Aplikasi Pinhome. Cek informasi Paradise Serpong City 2 dan dapatkan hunian idaman kamu sekarang juga. Cari tahu juga tips penting persiapan beli rumah dan KPR di Property Academy by Pinhome.

Hanya Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome – PINtar jual beli sewa properti.