Mengenal Kuda Kuda Rumah dari Kayu Beserta Fungsinya

Kuda kuda kayu, dalam konteks arsitektur dan konstruksi, mengacu pada elemen struktural yang menopang atap bangunan. Kuda kuda rumah dari kayu banyak dipilih ketika material atap menggunakan genteng. Selain kayu, kuda-kuda juga bisa menggunakan baja ringan yang lebih modern.

Bentuk kuda kuda ini berupa adalah bingkai kerangka kayu yang membentang di atas ruang dalam bangunan dan menopang beban atap. Kuda-kuda kayu memiliki peran penting dalam menopang atap, menjaga stabilitas serta kekuatan struktur bangunan.

Kuda kuda kayu juga bisa kamu temui pada rumah di Bekasi seperti Kota Harapan Indah atau Golden City Bekasi. Selain itu, kamu yang ingin beli rumah bekas di Jakarta Timur juga harus memastikan kuda-kuda atapnya kokoh dan dari bahan kayu unggulan.

Baca juga: Mengenal SolarTuff, Inovasi Baru untuk Atap Rumah Modern

Mengenal Kuda Kuda Rumah Kayu

Kuda kuda adalah penopang rangka atap yang terbuat dari balok kayu. Ketika dilihat, bentuknya seperti segitiga, namun memiliki beberapa bagian yang masing-masing bagian punya fungsi sendiri-sendiri. 

Ada beberapa jenis kuda kuda atap, yaitu kuda kuda tunggal, ganda, maupun kuda kuda terbalik. Meski bentuk umumnya segitiga, desain kuda-kuda bisa bervariasi tergantung pada struktur bangunan, jenis atap, dan beban yang harus ditanggung.

Membuat kuda kuda harus memperhatikan struktur bangunan, jenis atap, dan beban yang harus ditanggung. Hal ini penting agar bisa menentukan ukuran balok kayu yang digunakan dan sebagainya. 

Adapun beban yang biasa ditopang oleh kuda kuda ini termasuk berat penutup atap, reng, usuk, gording, dan kuda kuda itu sendiri. Meski tidak serumit kayu, peran yang sama juga berlaku pada rangka atap baja ringan.

Dengan demikian, konstruksi kuda kuda atap pada satu rumah dengan rumah yang lain akan berbeda. Semakin besar rumah dan semakin berat jenis atap yang harus ditanggung, maka struktur kuda kuda akan semakin kompleks.

Meski demikian, bukan berarti struktur kuda kuda bisa dibuat sembarang. Mengingat pentingnya peran struktur ini, maka susunan kuda kuda harus disusun layaknya satu kesatuan yang kokoh sehingga tidak mudah ambruk. 

Proses konstruksi kuda-kuda kayu dimulai dari pemotongan, penggabungan, dan penempatan kayu dalam pola tertentu sesuai dengan desain atap. Kuda-kuda diperlukan untuk berfungsi dengan baik, tahan terhadap tekanan angin, dan mampu menahan beban seiring berjalannya waktu.

Baca juga: Mengenal Atap Membran, Inovasi Atap yang Fleksibel dan Unik

Bagian dan Fungsi Kuda Kuda Kayu

Bentuk kuda kuda memang terlihat simpel yaitu segitiga. Namun, sebenarnya kuda kuda memiliki susunan konstruksi atap yang masing-masing bagiannya punya peran dan fungsi yang penting. 

Berikut beberapa bagian kuda kuda rumah kayu beserta fungsinya yang perlu kamu ketahui. Mengetahui hal ini sangat penting terutama bagi kamu yang akan membangun rumah, Pins.

1. Balok Tarik

Bagian pertama yang disebut balok tarik ini berfungsi menahan gaya horizontal yang disebabkan adanya gaya yang bekerja pada bagian kaki. Balok tarik ini berupa balok kayu yang posisinya paling bawah pada susunan kuda kuda dan ukurannya 8/12 cm. 

2. Balok Pengunci

Berikutnya ada bagian yang disebut dengan balok pengunci. Fungsi bagian ini adalah untuk memperkuat sambungan dari balok tarik. Ukuran balok pengunci biasanya sama dengan balok tarik, yaitu 8/12 cm. 

3. Kaki Kuda Kuda

Bagian kaki kuda kuda memiliki fungsi sebagai tumpuan balok gording dan beban di atasnya. Selain itu, kaki kuda kuda ini dibuat dengan batang miring gunanya untuk menunjukkan sudut kemiringan atap. Ukuran bagian yang juga dikenal dengan istilah balok diagonal luar ini 8/12 cm.

Baca juga: Beragam Jenis Atap Rumah Berdasarkan Fungsinya

4. Balok Penyokong

Bagian balok penyokong atau skor berfungsi sebagai penyokong kaki kuda kuda agar tidak melengkung saat menopang beban di atasnya. Balok penyokong ini dikenal juga dengan balok diagonal tengah, yang ukurannya 8/12 cm.

5. Balok Gapit

Fungsi balok gapit ini sesuai namanya, yaitu untuk mengapit rangka kuda kuda agar tetap tegak dan tidak lentur. Mudahnya, balok gapit berperan untuk menjaga ukuran kayu tetap sesuai dengan tempatnya. Ukuran balok gapit biasanya 2×6/12 cm.

6. Tupaian

Berikutnya adalah tupaian, yang berfungsi meratakan dudukan gording. Sebagai informasi, gording adalah balok melintang yang ada di atas kuda kuda dan menjadi tumpuan perletakan usuk. Tupaian ini biasanya berupa balok klos yang ukurannya 8/12 cm. 

Mengingat peran dan fungsi kuda kuda rumah kayu ini sangat besar, maka kamu harus menggunakan kayu-kayu yang berkualitas. Ada beberapa jenis kayu yang biasa digunakan untuk kuda kuda, seperti kayu jati, kayu mersawa, hingga kayu bangkirai. 

Kayu yang digunakan dalam kuda-kuda harus dirawat dengan baik untuk mencegah kerusakan oleh hama, jamur, atau kerusakan lainnya. Ini termasuk pengaplikasian bahan pelindung seperti cat atau lapisan kayu.

Kuda-kuda kayu adalah elemen kunci dalam struktur atap bangunan dan perlu dirancang dan dikonstruksi dengan hati-hati untuk menjaga keamanan dan stabilitas bangunan. Kekuatan kuda kuda juga menjadi kunci kuatnya atap rumah kesayangan kamu!

Berbagai desain kuda-kuda tersedia sesuai dengan kebutuhan arsitektur dan iklim lokal. Kuda-kuda kayu juga bisa menambah daya tarik visual bangunan, terutama jika desainnya diekspos secara estetis dalam ruang interior.

Baca juga: 

• 10 Material Atap Rumah dan Cara Merawatnya Agar Tahan Lama
• 12 Model Atap Rumah Minimalis Paling Banyak Digunakan
• 8 Inspirasi Rumah Atap Cor Sederhana Untuk Konsep Minimalis

Featured Image Source: Pixabay

---

Temukan pilihan rumah dan apartemen terlengkap di Aplikasi Pinhome. Cek informasi Intan Residence dan dapatkan hunian idaman kamu sekarang juga. Cari tahu juga tips penting persiapan beli rumah dan KPR di Property Academy by Pinhome.

Hanya Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome – PINtar jual beli sewa properti.