Fakta Kayu Jati Belanda, Kelebihan dan Kekurangan

Jika mendengar kayu jati belanda, mungkin Pins bertanya-tanya apakah jenis kayu yang satu ini berasal dari Belanda? atau bahkan bagaimana bentuknya dan apa manfaatnya bagi kehidupan. Jawabannya adalah kayu belanda bukanlah jenis kayu yang berasal dari Belanda. Disebut kayu jati belanda karena pada zaman dulu yang sering melakukan hubungan luar negeri adalah Belanda. Padahal, kayu jati ini bukan hanya berasal dari hasil impor Belanda, melainkan juga dari negara Jerman dan Jepang.

Tidak hanya itu, kayu ini sesungguhnya bukan kayu jati, melainkan kayu pinus atau pinewood. Jenis kayu ini sering digunakan untuk menjadi bungkus dari benda-benda impor yang dikirimkan dari Eropa. 

Jadi, kayu jati ini bukanlah kayu jati asli. Harga dari kayu belanda pun tidak semahal kayu jati asli. Kayu jati omo ini bisa digunakan sebagai material furniture. Jika Pins penasaran dengan jenis kayu yang satu ini, simak yuk fakta kayu belanda ini dengan kelebihan dan kekurangannya.

Kayu yang Memiliki Banyak Nama

(Pinterest)

Kayu yang satu ini memang dikenal dengan banyak nama. Umumnya mungkin Pins familiar dengan kayu jati belanda, namun kayu ini juga memiliki nama lain, yaitu kayu jati madura. Kayu jati ini disebut dengan kayu jati madura karena sering diperjualbelikan oleh pengumpul beretnis Madura. Jadi hal ini menjadi identitas yang melekat pada jenis kayu yangs atu ini.

Karakteristik yang Unik

(Pinterest)

Kayu yang sangat populer ini memiliki bobot yangs angat ringan dengan warna yang cerah, yaitu kuning muda atau krem. Tidak hanya itu, jenis kayu ini juga memiliki serat kayu yang sangat halus sehingga membuat kayu ini sangat unik dan memiliki tampilan yang sangat cantik dan natural. 

Teksturnya yang tidak terlalu padat membuat kayu belanda ini sangat mudah dibentuk, sehingga kayu ini banyak digunakan sebagai material furniture. Semakin tua usia kayu belanda juga akan memiliki patina atau guratan alami yang membuat tampilan kayu ini semakin cantik.

Baca juga: Contoh Warna Plitur Kayu Jati Untuk Perabotan Rumah

Kualitas yang Baik

(Pinterest)

Fakta selanjutnya dari jenis kayu yang satu ini adalah kualitasnya yang cukup baik. Kayu belanda ini memiliki daya tahan yang cukup kuat. Meski tidak sekuat kayu jati asli, kayu ini sangat kokoh untuk digunakan sebagai bahan baku furniture. Tidak hanya itu, kayu ini juga memiliki anti-shock yang mana resisten terhadap benturan atau kerusakan atau meminimalisir kerusakan akibat benturan keras.

Tahan Terhadap Perubahan Bentuk

(Pinterest)

Tidak hanya memiliki anti-shock yang baik, kayu belanda ini juga tahan terhadap perubahan bentuk lho! Pins tidak perlu khawatir jika furniture dengan material kayu ini akan menyusut atau membesar jika terjadi perubahan suhu. 

Kayu yang satu ini memang mampu mempertahankan bentuk aslinya dalam jangka waktu yang panjang. Jadi kayu belanda ini memang sangat cocok digunakan sebagai material furnitur untuk rumah kamu.

Baca juga: Yuk Mengenal Kelebihan Dan Kekurangan Kayu Jati Belanda

Harga Relatif Lebih Murah

(Pinterest)

Berbeda dengan kayu jati asli, kayu belanda ini memiliki harga yang cenderung lebih murah bahkan hingga tiga kali lipat lebih murah. Hal ini karena pohon pinus yang tidak dipengaruhi oleh musim dan tempat untuk tumbuh subur.

Oleh karena itulah, kayu jenis ini dijual dengan harga yang jauh lebih murah di pasaran. Meski begitu, seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa kualitas jenis kayu yang satu ini tidak perlu diragukan terutama jika digunakan sebagai bahan baku furnitur.

Kayu Ramah Lingkungan

(Pinterest)

Mungkin banyak dari Pins yang bertanya-tanya mengapa kayu belanda ini disebut sebagai kayu yang ramah lingkungan. Jawabannya adalah keberadaannya yang sangat mudah ditemukan. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa pohon pinus dapat tumbuh di mana saja tanpa dipengaruhi oleh suhu. Jadi kayu ini dapat tumbuh subur dengan cepat. 

Sehingga ketika pohon ini digunakan sebagai material furnitur, pohon baru dapat dengan cepat menggantikan pohon lain yang digunakan sebagai material furniture. Bahkan penggunaan pohon pinus ini disebut-sebut tidak memiliki dampak signifikan terhadap habitat alami.

Kandungan Getah Tinggi

(Pinterest)

Kekurangan pertama dari kayu jati belanda adalah kandungan getah yang sangat tinggi. Hal ini tentu membuat proses pengolahan kayu menjadi lebih sulit. Dalam proses finishing, kayu benar-benar harus dalam kondisi kering karena jika tidak tentu cat finishing tidak dapat menempel dengan sempurna. 

Tidak hanya itu, jika Pins memiliki furniture dengan material kayu belanda ini, kamu harus melakukan perawatan khusus yang ekstra. Hal ini karena kayu ini perlu dipoles ulang secara rutin untuk melindungi permukaannya dan menjaga daya tahan permukaan jenis kayu yang satu ini.

Baca juga: Mengenal Apa Itu Kayu Gaharu Beserta Manfaatnya!

Lubang Akibat Sambungan Kayu Berlebihan

(Pinterest)

Kekurangan dari kayu jati belanda selanjutnya adalah mudahnya terbentuk lubang jika terdapat banyak sambungan kayu. Pembuatan furnitur memanglah tidak mudah, terlebih banyak sekali rangka kayu yang harus disatukan untuk membentuk suatu barang. Namun pada kayu ini, sambungan berlebihan bisa menyebabkan lubang yang tentunya akan berdampak buruk pada tampilan kayu itu sendiri. Hal ini diakibatkan oleh tekstur kayu yang tidak terlalu keras.

Itulah fakta kayu jati belanda yang harus kamu ketahui sebelum memilih berbagai furnitur dari jenis kayu yang satu ini. Semoga bermanfaat!

---

Temukan pilihan rumah dan apartemen terlengkap di Aplikasi Pinhome. Dapatkan properti idaman melalui program NUP untuk akses eksklusif. Untuk kamu agen properti independen atau agen kantor properti bergabunglah menjadi rekan agen properti bersama kami dan iklankan properti kamu di sini. 

Kamu juga bisa belajar lebih lanjut mengenai properti di Property Academy by Pinhome. Gabung menjadi Rekan Jasa Pinhome melalui aplikasi Rekan Pinhome di App Store atau Google Play Store sekarang!

Hanya di Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome – PINtar jual beli sewa properti.