BlogPemilik PropertiDesain Hunian10 Tips Memilih Bahan Bangunan yang Baik dan Benar
0
0

10 Tips Memilih Bahan Bangunan yang Baik dan Benar

Dipublikasikan oleh Pandu Pamungkas dan Diperbarui oleh Pandu Pamungkas

Mar 31, 2023

3 menit membaca

Copied to clipboard
tips memilih bahan bangunantop-right-banner

Memilih material sangat berpengaruh pada kekokohan bangunan sebuah rumah. Bahan yang berkualitas akan memuat hunian Pins menjadi kokoh dan tahan lama. Untuk itu kenapa Pins membutuhkan beberapa tips memilih bahan bangunan yang baik dan benar.

Bahan bangunan yang baik tidak hanya dilihat dari harga saja. Melainkan ada faktor lain yang juga berpengaruh daam proses memilihnya. Inilah 10 tips memilih bahan bangunan yang baik dan benar.

Baca Juga:

Pilih Bahan Sesuai Bahan

Penting untuk menjaga agar proyek tidak melebihi anggaran. Hal ini dapat dilakukan dengan melakukan riset tentang harga bahan yang akan digunakan, serta mengevaluasi alternatif yang mungkin lebih efisien. Misalnya, Pins dapat mempertimbangkan untuk menggunakan bahan yang lebih murah seperti batu bata atau beton ringan sebagai pengganti dari bahan yang lebih mahal seperti granit atau marmer.

Pins dapat mempertimbangkan untuk menggunakan bahan-bahan yang dapat didaur ulang seperti kayu bekas atau baja sebagai alternatif dari bahan baru. Pada akhirnya, penting untuk memastikan bahwa bahan yang dipilih memenuhi standar keamanan dan kualitas yang diinginkan.

Sesuaikan dengan Kondisi Alam Sekitar

tips memilih bahan bangunan
Source : Pixabay

Sangat penting untuk memastikan kenyamanan dan keamanan rumah. Misalnya, jika tinggal di daerah yang panas, Pins mungkin ingin mempertimbangkan untuk menggunakan bahan-bahan yang dapat mengurangi panas seperti atap berwarna terang atau jendela yang dapat memblokir sinar matahari.

Kamu juga dapat mempertimbangkan untuk menggunakan bahan-bahan yang tahan terhadap panas seperti baja atau alumunium. Sedangkan jika tinggal di daerah yang kerap hujan, mungkin mempertimbangkan untuk menggunakan bahan-bahan yang tahan terhadap air seperti kayu merawat atau bahan-bahan yang dapat mengalirkan air seperti genteng beton.

Kamu dapat juga mempertimbangkan untuk menggunakan bahan-bahan yang dapat mengatasi masalah kondensasi seperti kertas gypsum atau udara pendingin. Dalam kedua kasus, selalu pastikan bahwa bahan yang dipilih sesuai dengan regulasi dan standar keselamatan yang berlaku di wilayah tersebut.

Pertimbangkan Nilai Estetika

Desain arsitektur dan estetika dapat sangat beragam, mulai dari tradisional hingga yang modern sampai yang sederhana hingga yang eksentrik. Pemilihan bahan yang tepat dapat membantu mencapai kesan yang diinginkan.

Misalnya, jika ingin mencapai kesan tradisional, pertimbangkan untuk menggunakan bahan-bahan seperti kayu, batu, atau batu bata. Sedangkan jika ingin mencapai kesan modern, kamu mungkin ingin mempertimbangkan untuk menggunakan bahan-bahan seperti beton, kaca, atau baja. Selain itu juga dapat mempertimbangkan untuk menggunakan bahan-bahan yang memiliki tekstur atau warna yang unik untuk menambah elemen estetika yang menarik. Namun, selalu penting untuk memastikan bahwa bahan yang dipilih memenuhi standar keamanan dan kualitas yang diinginkan.

Baca juga: 7 Fungsi Rumah Kaca untuk Tumbuhan & Mekanismenya

Pilih Material yang Tahan Api

Untuk bahan rumah yang aman dan tahan terhadap api, beberapa pilihan yang dapat dipertimbangkan adalah:

  1. Bata: Bata merupakan bahan yang tahan terhadap api dan cenderung sulit terbakar.
  2. Beton: Beton juga merupakan bahan yang tahan terhadap api karena tidak mudah terbakar dan memiliki daya tahan yang baik.
  3. Kayu yang diolah: Kayu yang diolah dengan bahan pengawet, seperti boron atau alumunium sulfat, dapat meningkatkan tingkat keamanan dari kayu tersebut terhadap api.
  4. Metal: Material seperti alumunium dan baja dikenal sebagai material yang tahan api dan memiliki daya tahan yang baik.
  5. Kaca yang tahan panas: Kaca tahan panas dapat digunakan untuk jendela atau dinding untuk mengurangi risiko terjadinya api.

Sebaiknya, selalu melakukan pemeriksaan rutin pada bahan rumah dan mengecek sistem pemadam kebakaran yang ada di rumah untuk meningkatkan keamanan dari rumah.

Bahan yang Mudah Dirawat

Saat membangun rumah, penting untuk memilih bahan yang mudah dibersihkan dan diperbaiki. Beberapa contoh bahan yang dapat dipertimbangkan adalah:

  • Lantai keramik atau granit: kedua jenis bahan ini tahan terhadap air dan dapat dengan mudah dibersihkan dengan menyapu atau dibilas dengan air.
  • Permukaan meja yang terbuat dari granit atau keramik: sama seperti lantai, permukaan meja ini juga tahan terhadap air dan mudah dibersihkan.
  • Dinding yang dicat dengan cat yang tahan luntur: ini akan memudahkan dalam membersihkan dinding tanpa harus khawatir akan noda atau bekas.
  • Bahan dasar yang tahan terhadap air dan tahan lama seperti kayu keras, baja atau alumunium untuk frame jendela dan pintu.
  • Pilih bahan-bahan yang tahan lama dan mudah diperbaiki seperti kaca tempered, PVC atau alumunium untuk jendela dan pintu.

Memilih bahan-bahan yang mudah dibersihkan dan diperbaiki akan menghemat waktu dan biaya perawatan rumah Anda dalam jangka panjang.

Baca juga: 10 Desain Plafon Kamar Tidur 3×3 untuk Berbagai Konsep Ruang

Bahan Berkualitas dan Bergaransi

tips memilih bahan bangunan
Source : Pixabay

Menggunakan bahan bangunan berkualitas tinggi dan memiliki garansi akan mengurangi risiko kerusakan atau kegagalan pada rumah. Selain itu garansi juga memberikan perlindungan finansial jika terjadi masalah dalam jangka waktu yang ditentukan. Cari garansi yang melindungi terhadap kerusakan atau kegagalan bahan dalam jangka waktu tertentu.

Bahan yang Hemat Energi

Menggunakan bahan yang membantu mengurangi konsumsi energi dapat membuat rumah lebih hemat biaya dan lebih ramah lingkungan.

Beberapa contoh bahan yang dapat dipertimbangkan adalah:

  • Isolasi: bahan yang memiliki isolasi yang baik, seperti lapisan isolasi dari bahan alam seperti serat alami, atau bahan sintetis seperti polistirena atau poliuretan, dapat membantu menjaga suhu rumah stabil dan mengurangi konsumsi energi untuk pemanasan dan pendinginan.
  • Jendela dan pintu: Pilih jendela dan pintu yang dirancang untuk mengurangi masuknya cahaya matahari yang tidak diinginkan, dan membuat rumah lebih efisien dalam hal penggunaan energi.
  • Sistem ventilasi: Pilih sistem ventilasi yang dirancang untuk menjaga udara dalam rumah segar dan mengurangi konsumsi energi untuk pemanasan dan pendinginan.
  • Penerangan: Pilih lampu yang efisien dari segi energi, seperti lampu LED atau lampu fluorecent yang dapat mengurangi konsumsi energi.

Bahan yang Dapat di Daur Ulang

Memilih bahan yang ramah lingkungan dan dapat didaur ulang adalah salah satu cara untuk memastikan bahwa rumah Pins akan selaras dengan lingkungan dan hemat dalam jangka panjang.

Pilih Bahan yang Mudah Didapatkan

tips memilih bahan bangunan
Source : Pixabay

Bahan bangunan yang mudah didapat di daerah tertentu bisa bervariasi tergantung pada lokasi dan ketersediaan lokal. Selain mudah untuk membelinya, ketersediaan bahan juga akan mempengaruhi harga bahan bangunan tersebut. Misalnya di pulau Jawa akan sangat mudah menemukan batu bata ringan. Namun di pulau Sumatera justru akan sulit.

Selalu cek toko material bangunan lokal, atau pemasok bahan bangunan di daerah kamu untuk mendapatkan informasi yang lebih akurat tentang bahan bangunan yang tersedia di daerah tersebut.

Konsultasi dengan Ahli

Penting untuk berkonsultasi dengan profesional seperti arsitek atau kontraktor sebelum membuat keputusan tentang bahan yang digunakan dalam proyek konstruksi kamu. Mereka dapat memberikan saran yang berkualitas dan membantu Pins memastikan bahwa Pins memilih bahan yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran.

Baca juga: 11 Inspirasi Desain Rumah Hook 2 Muka yang Menarik dan Unik!


Temukan pilihan rumah dan apartemen terlengkap di Aplikasi Pinhome. Cek properti pilihan kami Amna Residence dan temukan keunggulan, fasilitas menarik dan promo menguntungkan lainnya cuma di Pinhome! Cari tahu juga tips penting persiapan beli rumah dan KPR di Property Academy by Pinhome.   

Hanya Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome PINtar jual beli sewa properti.

Copied to clipboard
bottom-sidebar-banner
left footer bannerright footer banner
left footer bannerright footer banner

Properti Rekomendasi

    Rp 550,8 Juta - Rp 1,5 Miliar
    Angsuran mulai dari Rp3,8 Juta/bln
      Rp 181 Juta
      Angsuran mulai dari Rp1,2 Juta/bln
        Rp 357,1 Juta - Rp 780 Juta
        Angsuran mulai dari Rp2,5 Juta/bln

        Properti Eksklusif: Green Paradise City

        Parung Panjang, Kab. Bogor
          Rp 1 Miliar - Rp 1,1 Miliar
          Angsuran mulai dari Rp7,2 Juta/bln

          Properti Eksklusif: The Agathis

          Pancoran Mas, Kota Depok
          sticky banner
          sticky banner

          © www.pinhome.id

          Pinhome App

          Coba Aplikasi Pinhome

          Cari, konsultasi, beli, hingga jasa perawatan rumah, semua ada!
          Unduh sekarang dan nikmati manfaatnya.

          iOS PCA DownloadAndroid PCA Download