Berikut 5 Perbedaan Tabungan dan Investasi yang Perlu Kamu Ketahui

Perbedaan tabungan dan investasi adalah dua konsep keuangan yang seringkali menjadi topik pembicaraan yang penting dalam merencanakan keuangan pribadi. Keduanya memainkan peran yang sangat berbeda dalam mencapai tujuan keuangan, dan memahami perbedaan mendasar antara keduanya adalah langkah pertama yang penting dalam mengelola keuangan Kamu dengan bijak.

Ada perbedaan investasi dan tabungan yang penting untuk diketahui. Karena dengan memahami perbedaannya, Kamu dapat membuat keputusan keuangan yang lebih cerdas dan merencanakan masa depan finansial dengan lebih baik.

Sementara itu, bagi Kamu yang ingin mendapat informasi terkait Program KPR Bank, Kamu cukup mengunjungi PinValue. Misalnya saja Kamu sedang mencari rumah bekas di Jakarta Selatan atau harga rumah di Jakarta Timur, Kamu bisa melalui fitur Pinhome yang disebutkan sebelumnya.

Tidak hanya itu, jika Kamu membutuhkan informasi Rumah Ekslusif seperti Britania Green Resort, sangat direkomendasikan melalui Pinhome.

Baca juga: Yuk Mulai Investasi Tabungan Emas! Berikut Beberapa Tips Pentingnya

Apa Itu Tabungan?

Tabungan adalah suatu bentuk investasi keuangan yang umum digunakan oleh individu dan rumah tangga untuk mengumpulkan dan menyimpan uang dalam jangka waktu tertentu. Ini adalah konsep dasar dalam perencanaan keuangan yang membantu seseorang mencapai tujuan finansialnya, seperti membeli rumah, membiayai pendidikan anak-anak, pensiun, atau sebagai cadangan dana darurat.

Sementara itu, berikut adalah jenis-jenis tabungan yang umum termasuk:

1. Rekening Tabungan

Tempat yang aman untuk menyimpan uang dengan bunga rendah dan likuiditas tinggi.

2. Deposito Berjangka

Tabungan dengan jangka waktu tertentu dan tingkat bunga yang lebih tinggi dibandingkan rekening tabungan. Namun ada perbedaan deposito dan tabungan yang perlu diketahui juga.

3. Investasi Saham

Menyimpan uang dalam bentuk saham perusahaan untuk pertumbuhan modal.

4. Dana Pensiun

Investasi khusus untuk tujuan pensiun di masa depan.

5. Reksa Dana

Investasi kolektif di berbagai jenis aset. Namun perlu diketahui juga tentang berbagai resiko reksa dana pasar uang yang perlu dipahami.

Baca juga: Pengertian Investasi: Tujuan, Manfaat, dan Jenis-Jenis Investasi

Apa Itu Investasi?

Investasi adalah proses menempatkan uang atau sumber daya dalam suatu aset atau proyek dengan harapan untuk mendapatkan keuntungan di masa depan. Tujuan utama dari investasi adalah mengalokasikan dana saat ini untuk mencapai pertumbuhan atau pengembalian modal yang lebih besar di masa depan.

Investasi dapat menjadi bagian penting dalam perencanaan keuangan dan membantu seseorang atau entitas mencapai berbagai tujuan finansial, seperti pertumbuhan kekayaan, pensiun yang nyaman, atau pendanaan pendidikan.

Berikut adalah jenis-jenis investasi yang tersedia, diantaranya:

1. Saham

Membeli kepemilikan dalam perusahaan dan mendapatkan keuntungan dari pertumbuhan nilai saham atau dividen.

2. Obligasi

Membeli utang dari pemerintah atau perusahaan dan mendapatkan pembayaran bunga secara berkala.

3. Properti

Investasi dalam real estat, seperti rumah, apartemen, atau properti komersial.

4. Investasi Pasar Uang

Menempatkan uang dalam instrumen keuangan yang sangat likuid dan berjangka pendek.

5. Reksa Dana

Menyatukan dana dari banyak investor untuk diinvestasikan dalam berbagai jenis aset. Akan tetapi perlu dipahami dahulu apa saja reksa dana obligasi terbaik untuk dipilih.

Baca juga: Perbedaan Asuransi dan Investasi, Lebih Penting Mana?

5 Perbedaan Tabungan dan Investasi

Berikut adalah penjelasan lengkap mengenai perbedaan antara tabungan dan investasi, dimana terdapat 5 poin penting diantaranya:

1. Tujuan Keuangan

Tujuan utama dari tabungan adalah untuk menjaga dan melindungi uang. Ini biasanya digunakan untuk tujuan darurat, kebutuhan jangka pendek, atau pembelian mendesak seperti perbaikan rumah atau liburan.

Tabungan memiliki orientasi konservatif dan fokus pada menjaga modal dengan risiko minimal.

Di sisi lain, investasi memiliki tujuan jangka panjang yang lebih besar. Tujuan utamanya adalah untuk pertumbuhan modal dan mencapai tujuan finansial jangka panjang seperti pensiun, pendidikan anak-anak, atau investasi dalam aset yang memiliki potensi pengembalian yang tinggi.

2. Tingkat Risiko Kerugian

Tabungan cenderung memiliki risiko kerugian yang sangat rendah. Ini karena uang yang disimpan dalam rekening tabungan atau deposito bank biasanya dijamin oleh pemerintah hingga batas tertentu (misalnya, melalui lembaga asuransi deposito).

Sedangkan investasi memiliki tingkat risiko yang bervariasi tergantung pada jenis aset yang dipilih. Beberapa investasi seperti saham dan properti memiliki risiko kerugian yang lebih tinggi dibandingkan dengan tabungan atau deposito.

3. Profit/Keuntungan dari Suku Bunga

Keuntungan dari tabungan biasanya diperoleh dalam bentuk bunga yang dibayarkan oleh bank. Namun, jenis-jenis suku bunga pada tabungan cenderung lebih rendah dibandingkan dengan jenis investasi tertentu.

Sementara investasi dapat menghasilkan profit atau keuntungan melalui berbagai cara, termasuk pertumbuhan nilai aset (misalnya, saham yang naik nilainya), pembayaran dividen, atau bunga dari obligasi. Potensi keuntungan investasi biasanya lebih tinggi daripada tabungan, tetapi juga disertai dengan risiko yang lebih besar.

4. Tingkat Likuiditas

Tabungan memiliki tingkat likuiditas yang tinggi, yang berarti Kamu dapat dengan mudah mengakses uang kapan saja. Kamu dapat menarik uang dari rekening tabungan atau ATM dengan cepat.

Di sisi lain, likuiditas investasi dapat bervariasi. Beberapa investasi seperti saham dan obligasi dapat dengan cepat dijual di pasar, sementara yang lain seperti investasi properti mungkin memerlukan waktu lebih lama untuk menjual dan mengonversi menjadi uang tunai.

5. Proteksi dari Inflasi

Tabungan cenderung memberikan perlindungan terbatas dari inflasi. Karena suku bunga pada tabungan seringkali lebih rendah daripada tingkat inflasi, nilai uang dalam tabungan dapat berkurang dalam daya beli seiring waktu.

Sementara itu, beberapa jenis investasi, terutama yang memiliki potensi pengembalian yang lebih tinggi seperti saham atau reksa dana yang diinvestasikan dalam instrumen yang mengikuti indeks saham, dapat memberikan perlindungan lebih baik dari inflasi karena mereka cenderung tumbuh seiring waktu.

Itulah penjelasan hingga perbedaan antara tabungan dan investasi yang perlu diketahui. Dengan pemahaman lebih lanjut, Kamu dapat membuat keputusan keuangan yang lebih baik sesuai dengan tujuan dan kebutuhan finansial.

Baca juga:

• Serupa Tapi Tak Sama! Ini 5 Perbedaan Antara Giro dan Tabungan!
• Investasi uang: cara bijak dan benar
• Keuntungan Investasi Properti yang Harus Diketahui!

Source Feature Image: Freepik

---

Temukan pilihan rumah dan apartemen terlengkap di Aplikasi Pinhome. Cek informasi The Agathis dan dapatkan hunian idaman kamu sekarang juga. Cari tahu juga tips penting persiapan beli rumah dan KPR di Property Academy by Pinhome.

Hanya Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome – PINtar jual beli sewa properti.