BlogPemilik PropertiFinansialForex Trading adalah Investasi, Ini Risiko dan Cara Kerjanya

Forex Trading adalah Investasi, Ini Risiko dan Cara Kerjanya

Dipublikasikan oleh Nur Dwi Ratnasari dan Diperbarui oleh Nabila Azmi

Okt 16, 2023

9 menit membaca

Copied to clipboard

Pernah membaca atau mendengar kata forex dan trading? Bagi Pins yang menggeluti dunia trading tentu sudah sering mendengar forex trading adalah investasi. Sebenarnya, apa itu Forex? Apakah Forex merupakan trading? Apa saja resiko yang mungkin terjadi saat melakukan trading Forex?

Sebelum menjawab segala pertanyaan tersebut, mungkin kamu sedang mencari informasi seputar Pengajuan KPR. Segera unduh aplikasi Pinhome yang memberikan detail informasi seputar properti. Misalnya saja informasi rumah bekas di Kota Mojokerto atau perumahan di Jagakarsa seperti Vasa Jagakarsa.

Apa Itu Forex Trading?

apa itu forex
Source : businessday.ng

Dilansir dari Wikipedia, Forex adalah suatu jenis perdagangan atau transaksi yang memperdagangkan mata uang suatu negara terhadap mata uang negara lainnya. Pengertian forex dan trading Ini sering juga disebut sebagai pasar valuta asing, dalam bahasa Inggris foreign exchange market atau sering disingkat valas.

Forex adalah salah satu instrumen investasi yang melibatkan pasar-pasar uang utama di dunia selama 24 jam secara berkesinambungan. Pergerakan pasar valuta asing dapat diilustrasikan sebagai berikut:

  1. Pasar Selandia Baru dan Australia berlangsung dari pukul 05.00 – 14.00 WIB.
  2. Pasar Asia yaitu Jepang, Singapura, dan Hongkong yang berlangsung pukul 07.00 – 16.00 WIB.
  3. Pasar Eropa yaitu Jerman dan Inggris yang berlangsung pukul 13.00 – 22.00 WIB.
  4. Pasar Amerika Serikat yang berlangsung pukul 20.30–10.30 WIB.

Dalam perkembangan sejarahnya, bank sentral milik negara-negara dengan cadangan mata uang asing terbesar sekalipun dapat dikalahkan oleh kekuatan pasar valuta asing yang bebas.

Survei pada akhir 2004 yang dilakukan oleh BIS (Bank International for Settlement, bank sentral dunia), bahwa nilai transaksi pasar valuta asing mencapai lebih dari USD$1,4 triliun per harinya.

Mengingat tingkat likuiditas dan percepatan pergerakan harga yang tinggi tersebut, valuta asing juga telah menjadi alternatif paling populer karena ROI (return on investment atau tingkat pengembalian investasi).

Hal ini mengakibatkan laba yang akan didapat bisa melebihi rata-rata perdagangan pada umumnya. Akibat pergerakan yang cepat tersebut, maka pasar valuta asing juga memiliki risiko yang sangat tinggi.

Perbedaan Trading dan Forex Trading

apa itu forex
Source : NU Online

Perbedaan antara trading saham dan forex sebenarnya dapat diketahui dari barang yang ditawarkan, fluktuasi pasar bahkan jumlah produk yang ditawarkannya. Temukan informasi selengkapnya termasuk perbedaan pengertian forex dan trading di bawah ini!

1. Definisi dan Produk yang Diperdagangkan

Dilihat dari arti kata, trading berarti perdagangan atau berdagang. Jadi, Forex trading adalah perdagangan valuta asing. Dengan Forex trading, kita akan mengenal pasangan mata uang seperti EUR (Euro)/USD (Dolar AS), USD (Dolar AS)/JPY (Yen Jepang), dan sebagainya.

Pada umumnya, pasangan mata uang yang sering digunakan dalam forex trading disebut sebagai pair mayor. Mata uang ini dipilih karena pergerakan harganya mudah dianalisa, serta memiliki range yang menguntungkan di sesi-sesi trading tertentu.  Sementara trading saham yang diperjualbelikan bukan mata uang melainkan saham atau tanda penyertaan modal.

2. Fluktuasi Pasar

Perbedaan kedua dilihat dari fluktuasi pasar dimana pasar forex berfluktuasi lebih tinggi daripada pasar saham. Hal ini terjadi karena kapitalisasi pasar forex jauh lebih besar daripada pasar saham.

3. Volume Produk yang Diperdagangkan

Dalam trading saham ada sekitar 10.000 lebih jenisnya di seluruh dunia. Sedangkan trading forex tidak ada terlalu banyak pilihan. Hal ini karena trading forex membandingkan mata uang dengan mata uang lainnya sehingga jumlahnya terbatas tergantung dari mata uang di dunia.

4. Faktor yang Mempengaruhi Analisis Teknikal

Dalam analisis trading saham, trader akan melakukan analisis teknikal. Misalnya saja data laporan keuangan perusahaan, sektor terkait bahkan kondisi negara tersebut. Trading forex sendiri tidak perlu menganalisis data perusahaan apapun. Trader akan lebih fokus menganalisis kondisi negara satu dengan negara lainnya.

5. Short Selling

Short selling merupakan cara untuk menjual saham atau forex dengan cara investor atau trader meminjam uang guna menjual saham yang belum dimiliki dengan harga tinggi. Dalam trading forex terdapat fasilitas ini namun dalam pasar saham Indonesia tidak memilikinya.

Bursa Efek Indonesia melarang aturan short selling karena memicu turunnya IHSG. Selain itu hal ini dilakukan agar mencegah tuduhan rumor palsu demi menurunkan harga pasar. Walaupun dalam bursa efek AS terdapat fasilitas tersebut.

Transaksi Forex

Source : Pexels

Saat melakukan transaksi di money changer, Pins akan mendapatkan uang yang dikonversikan menurut kurs mata uang yang berlaku saat itu. Misalnya, kita membawa uang tunai sebesar Rp1.400.000 dan ditukarkan ke Dolar US.

Ketika kurs beli di angka Rp14.000, maka akan ditukar dengan 1 USD. Inilah yang terjadi jika kita bertransaksi langsung secara fisik. Berbeda dengan Forex trading yang tidak ada transaksi secara fisik.

Pada Forex trading, Pins tidak akan pergi ke money changer dan menukarkan uang tunai. Karena semua transaksi hanya dilakukan dalam bentuk kontrak, melalui sebuah platform yang disediakan oleh pihak broker Forex.

Forex trading juga tidak memiliki kantor yang tampak secara fisik, karena ini adalah kegiatan yang berlangsung melalui jaringan internet. Dengan begitu, kamu bisa melakukan aktivitas Forex trading tanpa perlu pergi ke mana-mana.

Cukup dengan komputer yang terkoneksi internet, Pins sudah bisa melakukannya, baik di rumah, kantor, kantin, taman, atau di manapun kamu berada. Bahkan, saat ini kamu dapat melakukannya dengan smartphone melalui aplikasi yang disediakan para broker.

Baca juga: Perlu Tahu! Buku Trading Forex Terbaik yang Wajib Kamu Miliki

Forex Sebagai Instrumen Investasi

Source : Pxhere

Cara kerjanya sendiri adalah membeli saat nilai valas sedang rendah lalu menjualnya ketika harga valas tersebut naik. Misalnya saat kamu membeli 1.000 dolar dengan $1 sama dengan Rp10.000 saat ini.Keuntungan bisa diraih ketika harganya naik menjadi Rp15.000/$1 yang didapat dari selisih harga jual dan belinya. 

Forex trading bisa menjadi instrumen investasi yang tepat jika kamu ingin memilih produk investasi dengan return yang tinggi. Kata instrumen investasi ini harus ditekankan karena dalam forex trading, kita akan bekerja sebagai investor, bukan pemain judi. 

Secara logis, kita hanya akan melakukan investasi setelah memahami secara mendalam bagaimana kemungkinan profit sekaligus mengenal resikonya. Jangan terkejut, saat ini banyak terjadi penipuan yang berkedok investasi forex. Mereka biasanya menarget para pemula yang baru mengenal dan ingin melakukan trading.

Harus kita sadari, bahwa segala sesuatu biasanya selalu berbanding lurus (sudut datang = sudut pantul). Begitu pula dengan kegiatan investasi selalu memiliki risiko sepadan dengan kemungkinan profitnya. Apabila ada seseorang yang menjanjikan bahwa dengan forex trading 100% profit dan kamu merasa bimbang, lewatkanlah.

Baca juga: Contoh Laporan Arus Kas Investasi, Wajib Tahu!

Resiko Forex Trading

apa itu forex
Source : Didimax

ingin menjadikannya sebagai investasi, jangan hanya melihat profitnya, tetapi perkirakan juga kemungkinan resikonya. Baik bisnis offline maupun online sama-sama memiliki resiko.

Bisnis offline pun memungkinkanmu untuk menghadapi kebangkrutan. Namun, Pins perlu mengukur resiko agar bisa mengantisipasinya lebih awal. Untuk lebih jelas mengenai resiko Forex trading, simak berbagai poin berikut ini:

1. Resiko Volatilitas

Volatilitas adalah besarnya jarak antara naik turunnya harga mata uang atau biasa diistilahkan fluktuasi. Semakin tinggi volatilitas, semakin tinggi resiko kegagalannya.

Mungkin saja ini bisa mendatangkan keuntungan besar jika bisa dimanfaatkan dengan baik. Namun menganalisa harga ketika volatilitas tinggi itu sulit, tidak setiap trader mampu melakukannya.

Jika Pins merupakan investor pemula, sulitnya menghadapi volatilitas tidak hanya bersumber dari analisa dan kecepatan merespon pergerakan harga yang relatif cepat, namun juga dari aspek psikologis kita yang cenderung mudah terpancing oleh fluktuasi harga.

2. Resiko Leverage

Leverage adalah sahabat sekaligus musuh bagi para trader forex. Dengan leverage, modal yang dibutuhkan untuk memulai trading forex menjadi lebih kecil. Banyak para trader yang menyalahgunakan fasilitas ini untuk memperbesar posisinya secara asal-asalan.

Jika hal ini terjadi, maka resiko boncos akan menjadi lebih besar, karena mereka tak menyadari bahwa jika posisi yang semakin besar tersebut sebenarnya mendekatkan akun mereka dengan kemungkinan Margin Call.

3. Broker Scam

Setelah terjun dalam dunia Forex trading, mungkin Pins akan menemui yang disebut broker Forex. Berhati-hatilah dalam memilih broker, karena dialah yang akan menjadi perantaramu terhubung dengan pasar forex.

Apabila kamu salah memilih broker, resiko kerugian menantimu. Beberapa tahun lalu, broker Forex masih jarang dan sulit ditemui. Namun sekarang, sudah tak terhitung broker forex bermunculan. Bagi para trader pemula, pilihlah broker yang terpercaya.

4. Resiko Psikologis

Saat menjalankan trading takkan lepas dari sifat-sifat negatif manusia. Hal ini biasanya muncul ketika kita tidak profit atau bahkan bangkrut. Pikiran negatif bermunculan yang akhirnya akan memicu stres. Pengendalian emosional setiap individu berbeda-beda.

Forex trading hanya bisa dilakukan oleh orang yang bermental baja. Tekanan psikologis bisa dihindari, sepenuhnya tergantung pengendalian diri. Tanpa itu, maka trading forex akan terasa sangat sulit dan melelahkan.

Cara Trading Forex untuk Pemula

Source : Wikimedia Commons

Banyak orang yang mengatakan bahwa kita bisa dengan mudah menjadi kaya dengan bermain forex. Padahal faktanya, segala jenis investasi maupun trading tentu memiliki keuntungan resikonya tersendiri. ada sebab – akibatnya.

Tak sedikit juga orang yang justru bangkrut karena tidak mengenal lebih dalam tentang apa itu Forex dan apa saja resiko yang mungkin terjadi. Untuk menghindari hal tersebut, kamu yang masih pemula wajib menyimak cara trading forex berikut ini:

1. Pahami Cara Kerja Trading

Pelajari dulu bagaimana cara kerja trading forex mulai dari tools aplikasi hingga istilah dalam perdagangan mata uang. Kamu bisa belajar dari para mentor senior yang sudah berpengalaman dan tanyakan apa yang kurang dipahami sedetail mungkin.

2. Buat Akun Demo

Aplikasikan teori yang telah kamu pelajari lewat akun demo. Dari pembuatan akun demo ini akan memberikan gambaran lebih jelas terkait trading forex. Melatih intuisi dan analisis bisa pula dilakukan pada akun demo tersebut.

3. Pahami Jenis Platform Trading

Kenali jenis platform trading yang kamu gunakan termasuk bagaimana memulai bertransaksi dengan fitur yang disediakannya. Pastikan platform terpercaya dan terjamin keamanannya serta diawasi oleh instansi terkait seperti Otoritas Jasa Keuangan dan Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) yang memberikan lisensi resmi kepada broker forex legal.

4. Gunakan Uang Dingin

Dalam investasi forex membutuhkan modal berupa uang. Sebaiknya gunakan dana yang tidak mengganggu sirkulasi keuangan utama dalam memenuhi kebutuhannya. Istilah untuk dana ini disebut sebagai uang dingin.

5. Kenali Indikator Trading

Ingat pula indikator teknikal maupun fundamental saat trading. Isu-isu sosial, masalah ekonomi, politik dunia mampu mempengaruhi harga nilai valuta asing. Ikuti berita terkini seputar negara yang mata uangnya sedang kamu perdagangkan atau diincar.

Dari ulasan di atas, dapat kita simpulkan bahwa menjalankan Forex trading itu bisa mudah dan bisa sulit. Semua tergantung bagaimana kamu menjalaninya. Namun yang perlu digaris bawahi adalah pengendalian emosional yang menggebu-gebu ingin cepat kaya dan sukses.

Belajarlah terus hingga mencapai pemahaman yang mendalam. Jika Pins ingin sukses di dunia Forex trading, tak ada salahnya untuk menerima kegagalan, kemudian pelajari dan cari solusinya. Semakin sering gagal, kamu akan menemukan ilmu yang membuatmu sukses! Karena forex trading adalah pasar yang sifatnya dinamis sehingga investor bisa memaksimalkan profit.

Baca juga:

Feature Image Source: Pexels


Temukan pilihan rumah dan apartemen terlengkap di Aplikasi Pinhome. Cek properti pilihan kami Rancabungur Hills dan temukan keunggulan, fasilitas menarik dan promo menguntungkan lainnya cuma di Pinhome! Cari tahu juga tips penting persiapan beli rumah dan KPR di Property Academy by Pinhome.   

Hanya Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome PINtar jual beli sewa properti.

Copied to clipboard

Properti Rekomendasi

    Rp 550,8 Juta - Rp 1,5 Miliar
    Angsuran mulai dari Rp3,8 Juta/bln
      Rp 181 Juta
      Angsuran mulai dari Rp1,2 Juta/bln
        Rp 357,1 Juta - Rp 780 Juta
        Angsuran mulai dari Rp2,5 Juta/bln

        Properti Eksklusif: Green Paradise City

        Parung Panjang, Kab. Bogor
          Rp 1 Miliar - Rp 1,1 Miliar
          Angsuran mulai dari Rp7,2 Juta/bln

          Properti Eksklusif: The Agathis

          Pancoran Mas, Kota Depok

          © www.pinhome.id

          Pinhome App

          Coba Aplikasi Pinhome

          Cari, konsultasi, beli, hingga jasa perawatan rumah, semua ada!
          Unduh sekarang dan nikmati manfaatnya.

          iOS PCA DownloadAndroid PCA Download