BlogPemilik PropertiDesain Hunian2 Jenis Aspal dan Fungsinya untuk Kehidupan Sehari-hari
0
0

2 Jenis Aspal dan Fungsinya untuk Kehidupan Sehari-hari

Dipublikasikan oleh Ade Ardian dan Diperbarui oleh Achlisia Putri

Nov 29, 2023

5 menit membaca

Copied to clipboard
Ilustrasi aspal.top-right-banner

Jenis aspal menjadi bahan bangunan atau konstruksi yang tak terhindarkan dalam berbagai proyek pembangunan. Aspal memiliki peran penting dalam memastikan keberlanjutan infrastruktur jalan, bangunan, dan fasilitas lainnya.

Dalam artikel ini, terdapat pembahasan tentang dua jenis aspal yang umum digunakan, serta fungsi masing-masing jenis. Dengan pemahaman yang satu ini, maka akan sangat membantu bagi yang bekerja di dunia konstruksi.

Sebelum pembahasan lebih lanjut, perlu diketahui bahwa wilayah Rumah Ekslusif biasanya memiliki jalanan dengan jenis aspal terbaik. Terlebih lagi jika tinggal di Intan Residence yang memiliki lingkungan bagus.

Atau alternatif lainnya, Kamu bisa mencari tahu informasi terkait rumah second di Tangerang Selatan atau perumahan di Jakarta Timur. Pastikan juga Kamu mengunjungi PinValue agar mengetahui harga estimasi sebuah rumah tanpa harus bertanya ke developer atau pemilik rumah secara langsung.

Baca juga: 10 Jenis Besi yang Sering Digunakan Dalam Kegiatan Konstruksi

Apa Itu Aspal?

Mengenal jenis aspal.
Source : Freepik

Aspal adalah bahan konstruksi yang sangat umum digunakan dalam berbagai proyek infrastruktur dan konstruksi, seperti pembangunan jalan, trotoar, landasan pacu bandara, dan banyak lagi. Bahan ini dikenal karena sifatnya yang tahan terhadap cuaca, daya tahan yang baik, serta kemampuannya untuk menahan beban berat.

Aspal, juga dikenal sebagai bitumen, adalah bahan yang diperoleh dari manfaat minyak bumi yang diolah. Proses pengolahan minyak bumi ini menghasilkan fraksi yang kental dan lengket, yang dikenal sebagai aspal. Aspal ini biasanya berwarna hitam atau coklat gelap dan memiliki tekstur lengket serta konsistensi yang dapat diubah-ubah sesuai dengan aplikasi yang diinginkan.

Aspal ditemukan dalam bentuk alaminya dalam beberapa deposit, dan sebagian besar aspal yang digunakan dalam konstruksi berasal dari ekstraksi minyak bumi. Proses pengolahan minyak bumi ini melibatkan pemisahan aspal dari komponen-komponen lainnya dan penyaringan untuk menghasilkan aspal berkualitas tinggi yang siap digunakan dalam berbagai proyek konstruksi.

Aspal digunakan dalam konstruksi karena sifat-sifatnya yang unik. Itu adalah bahan yang tahan terhadap air, sehingga mencegah infiltrasi air ke dalam struktur jalan atau permukaan lainnya.

Selain itu, aspal memiliki sifat elastisitas yang baik, yang memungkinkannya untuk menyerap tekanan dan getaran yang timbul dari lalu lintas atau perubahan suhu. Hal ini membuatnya menjadi pilihan ideal untuk pembuatan jalan, yang terus-menerus menerima beban kendaraan dan perubahan cuaca.

Kemudian juga, aspal dapat diaplikasikan pada berbagai kondisi dan permukaan dengan mudah, baik dalam bentuk panas atau dingin. Ini membuatnya sangat fleksibel dan mudah diaplikasikan dalam proyek konstruksi yang beragam.

Baca juga: 5 Rekomendasi Bor Cordless Terbaik untuk Konstruksi

Jenis-Jenis Aspal

Dua jenis aspal.
Source : Freepik

Diketahui aspal menjadi salah satu bagian penting di dunia konstruksi karena bermanfaat untuk kehidupan sehari-hari. Dan berikut adalah jenis-jenis aspal yang perlu diketahui:

1. Aspal Alam

Aspal alam, juga dikenal sebagai aspal asli atau aspal alamiah, adalah jenis aspal yang ditemukan secara alami di dalam tanah. Jenis aspal ini terbentuk melalui proses alami yang melibatkan pengendapan dari minyak bumi di bawah permukaan tanah selama jutaan tahun. Beberapa karakteristik utama aspal alam termasuk:

  • Viskositas: Aspal alam cenderung memiliki viskositas yang lebih tinggi daripada aspal buatan, yang berarti bahwa aspal ini cenderung lebih kental pada suhu ruangan.
  • Warna: Warna aspal alam dapat bervariasi dari hitam ke cokelat tua, tergantung pada komposisi kimianya.
  • Komposisi Kimia: Aspal alam terdiri dari campuran kompleks hidrokarbon dan berbagai komponen organik. Komposisi kimianya bervariasi tergantung pada sumber asalnya.
  • Penggunaan Umum: Aspal alam sering digunakan dalam konstruksi jalan, pengecoran, dan berbagai aplikasi industri lainnya.

2. Aspal Buatan

Aspal buatan adalah jenis aspal yang diproduksi secara manusia melalui proses pengolahan minyak bumi atau bahan mentah lainnya. Jenis aspal ini dapat dibagi menjadi tiga kategori utama:

  • Aspal keras, juga dikenal sebagai aspal padat, adalah jenis aspal yang mengeras saat dipanaskan dan kemudian menjadi keras saat mendingin. Aspal keras digunakan dalam pembuatan campuran aspal panas (hot mix asphalt) untuk konstruksi jalan, pengecoran, dan penutupan permukaan.
  • Aspal cair, adalah jenis aspal yang berbentuk cair pada suhu kamar dan tidak memerlukan pemanasan khusus untuk aplikasi. Aspal cair sering digunakan dalam pengecatan, pelapisan permukaan, dan perekat dalam berbagai aplikasi konstruksi.
  • Aspal emulsi dari campuran air, aspal cair, dan bahan tambahan kimiawi yang dibuat menjadi emulsi. Aspal emulsi memiliki beberapa keunggulan, seperti kemampuan untuk mengurangi emisi gas beracun dan biaya aplikasi yang lebih rendah. Kemudian, aspal emulsi sering digunakan dalam perbaikan dan pemeliharaan jalan, serta dalam pekerjaan konstruksi yang memerlukan aplikasi aspal yang lebih bersih dan hemat biaya.

Baca juga: Siapa Itu Arsitek? 9 Pekerjaan Utama Arsitek dalam Dunia Konstruksi

Fungsi Aspal untuk Kehidupan Sehari-hari

Fungsi dan jenis aspal.
Source : Freepik

Aspal memegang peran penting dalam kehidupan sehari-hari, terutama dalam menjaga keberlangsungan transportasi di Indonesia serta infrastruktur jalan. Berikut ini adalah beberapa fungsi utama aspal:

1. Pengikatan Batu

Aspal berfungsi sebagai bahan perekat yang mengikat batuan agregat, seperti kerikil atau batu split dan batu pecah, ke permukaan jalan. Ini mencegah batuan-batuan tersebut terlepas akibat tekanan dan gesekan yang dihasilkan oleh lalu lintas kendaraan. Aspal juga membantu menjaga keamanan dan kenyamanan pengguna jalan.

2. Pelapis Jalan

Aspal merupakan lapisan pelindung yang melapisi permukaan jalan. Ini membantu melindungi jalan dari kerusakan akibat cuaca, panas, hujan, dan beban lalu lintas. Lapisan aspal ini juga memberikan permukaan yang rata untuk pengemudi, meningkatkan keselamatan dalam berkendara.

3. Pengisi Ruang Kosong

Aspal berfungsi sebagai pengisi ruang kosong di antara agregat kasar dan halus yang membentuk struktur jalan. Ini membantu mengisi celah-celah di antara batuan, mencegah genangan air, dan menjaga stabilitas permukaan jalan.

Itulah berbagai jenis aspal yang perlu diketahui, dimana fungsinya memiliki peranan dalam kehidupan sehari-hari. Semoga artikel ini bisa menambah pengetahuan.

Baca juga:

Source Feature Image: Freepik


Temukan pilihan rumah dan apartemen terlengkap di Aplikasi Pinhome. Cek informasi The Agathis dan dapatkan hunian idaman kamu sekarang juga. Cari tahu juga tips penting persiapan beli rumah dan KPR di Property Academy by Pinhome.

Hanya Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome – PINtar jual beli sewa properti.

Copied to clipboard
bottom-sidebar-banner

Properti Rekomendasi

    Rp 550,8 Juta - Rp 1,5 Miliar
    Angsuran mulai dari Rp3,8 Juta/bln
      Rp 181 Juta
      Angsuran mulai dari Rp1,2 Juta/bln
        Rp 357,1 Juta - Rp 780 Juta
        Angsuran mulai dari Rp2,5 Juta/bln

        Properti Eksklusif: Green Paradise City

        Parung Panjang, Kab. Bogor
          Rp 1 Miliar - Rp 1,1 Miliar
          Angsuran mulai dari Rp7,2 Juta/bln

          Properti Eksklusif: The Agathis

          Pancoran Mas, Kota Depok
          sticky banner
          sticky banner

          © www.pinhome.id

          Pinhome App

          Coba Aplikasi Pinhome

          Cari, konsultasi, beli, hingga jasa perawatan rumah, semua ada!
          Unduh sekarang dan nikmati manfaatnya.

          iOS PCA DownloadAndroid PCA Download