Cermati 3 Jenis Tabel Cicilan Gadai Sertifikat Rumah di Pegadaian

Pernahkah Pins mendengar soal apa itu Pegadaian? Pegadaian merupakan tempat di mana kamu dapat meminjam dana dengan menggadaikan barang berharga seperti sertifikat. Dalam meminjam dana di Pegadaian, terdapat beberapa ketentuan dan persyaratan yang perlu kamu ketahui. Nah, Jika berminat ulasan di bawah ini memiliki tabel cicilan gadai sertifikat rumah di pegadaian, lho. Simak artikel ini untuk mengetahuinya!

Baca juga: Cara Gadai Sertifikat Rumah di Pegadaian

Syarat Menggadaikan Sertifikat Rumah

Untuk menggadaikan sertifikat rumah, Pins harus memahami tiga jenis syarat yang pegadaian tetapkan kepada peminjam dana. Pertama adalah syarat umum, kedua adalah syarat jaminan, dan ketiga adalah syarat pinjaman dana. Ketahui selengkapnya berikut ini:

1. Syarat Umum

Persyaratan nasabah yang bisa melakukan gadai sertifikat harus memenuhi poin yang ada di bawah ini! Cermati poin-poinnya dan pastikan kamu masuk dalam persyaratannya.

1. Persiapkan KTP, KK, PBB, IMB, untuk uang pinjaman lebih dari 50 juta. Jangan lupa juga untuk membawa Surat Keterangan Usaha bagi pelaku usaha
2. Peminjam dana harus berusia minimal 21 tahun dan maksimal 65 tahun saat kredit telah berakhir
3. Bagi peminjam yang berprofesi sebagai petani, pegadaian memiliki syarat bahwa petani harus telah bertani minimal 2 tahun dan memiliki pemasukan rutin
4. Bagi yang berprofesi sebagai pengusaha mikro, wajib telah menjalankan usaha lebih dari 1 tahun sesuai hukum syariat dan sah
5. Untuk karyawan, minimal telah bekerja selama 1 tahun, dan bagi karyawan internal pegadaian minimal 0 tahun, sedangkan TNI/Polri wajib memiliki surat izin atasan langsung
6. Pemohon yang merupakan pensiunan, wajib memiliki penghasilan tetap setiap bulan dari instansi tempat kerja sebelumnya
7. Bagi profesional formal, wajib memiliki izin praktik kerja dan telah menjalaninya selama 1 tahun
8. Bagi profesional non formal, contohnya driver ojek online, wajib memiliki dan tinggal di rumah milik sendiri (SHM/SHGB) selama minimal 2 tahun.

Baca juga: 2 Jenis Pegadaian: Konvensional dan Syariah. Apa Bedanya?

2. Syarat Jaminan

Jaminan tanah produktif seperti perkebunan, pertanian atau peternakan haruslah tidak terblokir atau bermasalah. Status tanah tidak menjadi jaminan pinjaman atau diikat hak tanggungan oleh pihak lain.

Tanahnya tidak berada pada struktur tanah yang sulit dijangkau atau lokasi tanah boleh berbeda dari tempat tinggal selama dalam satu kantor wilayah yang sama. Untuk jaminan berupa tanah dan bangunan tempat tinggal bisa mencakup berikut:

1. Pemohon wajib memiliki sertifikat tanah dan rumah yang asli
2. Wajib memiliki IMB atau surat Izin Mendirikan Bangunan untuk pinjaman lebih dari 50 juta
3. Wajib memiliki bukti pembayaran PBB terakhir
4. Lebar jalan yang ada di depan bangunan minimal harus bisa kendaraan roda dua lewati
5. Jarak bangunan dari Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) minimal 20 meter
6. Bangunan bukan merupakan daerah banjir dalam rentang waktu dua tahun terakhir
7. Bukan merupakan jalur hijau
8. Tanah dan bangunan tidak boleh dalam sengketa hukum

3. Syarat Pinjaman Dana

Jangan lupa cek persyaratan pinjaman dana seperti ini:

1. Kamu dapat meminjam dana mulai dari Rp1.000.000 hingga Rp200.000.000
2. Jangka waktu peminjaman dana memiliki maksimal 4 bulan
3. Kamu juga dapat memperpanjang waktu peminjaman dengan syarat membayar bunga sebesar 0,75% per hari
4. Kamu wajib membayar biaya administrasi sebesar Rp2.000 hingga Rp125.000

Baca juga: Apakah Pegadaian Masuk BI Checking? Ini Dia Jawabannya!

Langkah Mengajukan Pinjaman

Setelah kamu memenuhi syarat yang pegadaian wajibkan, kamu dapat menjalani langkah-langkah berikut ini untuk mendapatkan pinjaman dana.

1. Pins siapkan seluruh syarat dan ketentuan yang dibutuhkan dalam mengajukan pinjaman,
2. Kemudian Pins datangi Pegadaian terdekat
3. Isilah formulir yang tersedia serta permohonan biaya untuk diserahkan kepada Pegadaian,
4. Setelah penyerahan berkas syarat dan ketentuan, berkas Pins akan diverifikasi oleh tim mikro Pegadaian,
5. Pins akan menunggu hingga tim mikro memberikan persetujuan (approval),
6. Lalu jika disetujui selanjutnya Pins akan menerima pinjaman secara tunai maupun transfer.

Baca juga: Catat! Cara Mudah Gadai AJB Rumah di Pegadaian atau Bank

Skema Angsuran Pegadaian

Pola angsuran yang pegadaian miliki cukup variatif. Untuk mengetahuinya, berikut pola angsuran di pegadaian berdasarkan jangka waktu dan biaya jasa per bulan yang dapat kamu pilih.

1. Pola angsuran reguler memiliki jangka waktu 12, 18, 24, 36, 48, 60 bulan, dan biaya jasa pemeliharaan per bulannya 0,70% x taksiran
2. Pola angsuran fleksi sekali bayar memiliki jangka waktu 3 bulan, dan biaya jasa pemeliharaan per bulannya 1,28% x taksiran
3. Pola angsuran fleksi sekali bayar memiliki jangka waktu 4 bulan, dan biaya jasa pemeliharaan per bulannya 1,29% x taksiran
4. Pola angsuran fleksi sekali bayar memiliki jangka waktu 6 bulan, sedangkan biaya jasa pemeliharaan per bulannya 1,31% x taksiran
5. Pola angsuran berkala 3 bulan memiliki jangka waktu 12, 24, dan 36 bulan, sedangkan biaya jasa pemeliharaan per bulannya 0,82% x taksiran
6. Pola angsuran berkala 4 bulan memiliki jangka waktu 12, 24, dan 36 bulan, sedangkan biaya jasa pemeliharaan per bulannya 0,88% x taksiran
7. Pola angsuran berkala 6 bulan memiliki jangka waktu 12, 24, dan 36 bulan, dan biaya jasa pemeliharaan per bulannya 1% x taksiran

Baca juga: Syarat Pinjaman Bank BRI dengan Jaminan Sertifikat Rumah

Tabel Angsuran Gadai Sertifikat Rumah

Nah, untuk lebih memahami pola angsuran yang telah disebutkan sebelumnya, kamu bisa melihat tabel cicilan gadai sertifikat rumah di pegadaian berikut ini.

1. Tabel Angsuran Gadai Sertifikat Rumah Dibawah 10 Juta

2. Tabel Angsuran Gadai Sertifikat Rumah 10-50 Juta

3. Tabel Angsuran Gadai Sertifikat Rumah 50-100 Juta

Setelah membaca poin-poin penting mengenai cicilan gadai sertifikat rumah di pegadaian dan mengetahui tabel angsurannya, apakah kini Pins dapat memahaminya? Jangan lupa persyaratan yang pegadaian wajibkan apabila Pins ingin mengajukan dana pinjaman, ya!

Baca juga:

• Pinjaman Renovasi Rumah BPJS? Begini Syarat dan Caranya!
• Bisakah Mengajukan KPR Tapi Masih Punya Pinjaman?

Feature Image Source: Pixabay

---

Temukan pilihan rumah dan apartemen terlengkap di Aplikasi Pinhome. Cek informasi Intan Residence dan dapatkan hunian idaman kamu sekarang juga. Cari tahu juga tips penting persiapan beli rumah dan KPR di Property Academy by Pinhome.

Hanya Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome – PINtar jual beli sewa properti.