BlogPemilik PropertiDesain HunianCara Menghitung Volume m2 Acian dan Kebutuhan Semen

Cara Menghitung Volume m2 Acian dan Kebutuhan Semen

Dipublikasikan oleh Syahya Rembulan dan Diperbarui oleh Sandy Anugerah

Nov 26, 2024

4 menit membaca

Copied to clipboard
cara menghitung volume acian semen per m2

Cara menghitung volume acian semen per m2 dan kebutuhan semen bisa dilakukan dengan mencari luasanya sesuai bentuk yang di aci. Sedangkan untuk mengetahui keperluan material semenya tinggal mengalikan total volume acian dengan angka 3,25 kg. Di mana nilai 3,25 adalah kebutuhan semen untuk 1m2, berasal dari indeks analisa harga satuan pekerjaan acian menurut SNI. Dengan Standar inilah Pins bisa menemukan hitungan yang tepat dan perhitungan kebutuhan yang sesuai.

Rumus Perhitungan Volume m2 Acian

Source : Bernas

Mengaci dinding merupakan pekerjaan finishing dalam proses pembuatan dinding dengan melapisinya menggunakan acian. Mengaci ini dilakukan setelah pekerjaan proses plester dinding dan sebelum melakukan proses pengecatan.

Pengacian dilakukan dengan tujuan untuk memperhalus permukaan tembok dan menutupi pori-pori dinding agar dapat mempermudah dan memperbagus proses pengecatan. Cara mengaci dinding yang benar, bisa menghasilkan dinding yang lebih halus permukaannya dan saat dicat bisa menghemat pemakaian cat.

Beberapa rumus untuk menghitung luas acian sesuai bentuknya yaitu:

  1. Persegi panjang atau segi empat = panjang x lebar.
  2. Segi tiga = setengah alas x tinggi dibagi dua.
  3. Trapesium = jumlah sisi sejajar : 2x tinggi.
  4. Jajaran genjang = panjang x lebar.

Dengan hitungan tersebut tentu volume acian menjadi lebih mudah untuk dihitung ketika akan digunakan.

Baca juga: 

Cara Menghitung Volume Acian m2 dan Kebutuhan Semen

Source : Perhitungan.com

Sebagai contoh, Pins akan mengaci permukaan dinding ukuran 4m x 3m, berapa luasan dan habis semen? Karena bentuk dindingnya persegi panjang maka luas acianya adalah panjang x tinggi yaitu 4mx3m = 12m2. Sedangkan kebutuhan semennya yaitu 12m2 x 3,25 kg = 39 kg atau 1 Sak semen isi 40kg.

Baca juga: 

1. Cara Menghitung Plesteran dan Acian

Source : Perhitungan.com

Misalnya, dari gambar di atas, kita mendapatkan luas plesteran sebesar 100,1 m2, karena area yang diplester juga di aci maka volume aciannya sama yaitu 100,1 m2.

Baca juga: 

2. Cara Menghitung Kebutuhan Semen untuk Mengaci 1 Rumah

cara menghitung volume acian semen per m2
Source : Pexel

Analisa harga satuan SNI 2837:2008 No.6.27 menjelaskan bahwa untuk memasang 1 m2 acian dibutuhkan semen sebanyak 3,25kg. pekerja 0,2 OH, tukang batu 0,1 OH, kepala tukang 0,01 OH, dan mandor 0,01 OH.

  • Volume acian rumah = 100,1 m2.
  • kebutuhan semen untuk 1m2 acian = 3,25 kg.
  • Jadi kebutuhan semen = 100,1 m2 x 3,25 kg = 325,325 kg.
  • Jika 1 zak semen isi 40 kg maka kebutuhanya 325,325 kg / 40kg = 8,13 dibulatkan jadi 9 zak.
  • Jika 1 zak semen isi 50kg maka kebutuhanya 325,325 kg / 50kg = 6,5 dibulatkan jadi 7 zak.

Fungsi Acian Semen

Setelah mengetahui cara menghitung volume m2 acian dan kebutuhan semen, apakah Pins tahu sebenarnya apa fungsi dari acian semen? Berikut ini beberapa fungsi acian semen:

  1. Meratakan dan memberikan daya tahan pada dinding.
  2. Mencegah rembesan air dengan mengisi pori-pori dinding.
  3. Mencegah munculnya retak rambut pada dinding rumah.
  4. Meningkatkan ketahanan dinding dari kelapukan dan gelembung dinding.
  5. Menghaluskan permukaan plesteran agar dinding menjadi lebih rapi.

Itulah cara menghitung volume m2 acian dan kebutuhan semen. Jadi, Pins bisa membeli atau mengadakan 9 sak semen isi 40 kg, atau 7 zak semen isi 50 kg untuk mengaci satu rumah full dengan gambar tersebut.

Baca juga: 

Lebih Baik Bangun Sendiri Atau Beli Rumah yang Sudah Jadi?

Keputusan untuk membeli atau membangun rumah adalah langkah besar dalam hidup. Masing-masing opsi ini memiliki kelebihan dan kekurangan yang perlu dipertimbangkan secara mendetail.

Kelebihan dan Kekurangan Membangun Rumah Sendiri

Membangun rumah sendiri menawarkan pengalaman yang memuaskan, tetapi juga membawa tantangan tertentu. Berikut adalah beberapa kelebihan dan kekurangan dari opsi ini:

a. Desain Sesuai Keinginan

Salah satu keuntungan utama dari membangun rumah adalah kemampuan untuk merancang sesuai dengan keinginan dan kebutuhan pribadi. Tata letak, gaya, dan detail lainnya dapat disesuaikan agar mencerminkan kepribadian dan gaya hidup.

b. Kontrol Penuh Terhadap Kualitas Material

Membangun rumah memberikan kontrol penuh terhadap kualitas material yang digunakan. Pemilihan bahan yang lebih berkualitas dapat memastikan ketahanan dan keamanan rumah.

c. Proses yang Memakan Waktu

Proses pembangunan rumah dapat memakan waktu, mulai dari perencanaan hingga penyelesaian. Kesabaran dan ketekunan diperlukan dalam menghadapi berbagai tahap yang memerlukan waktu dan usaha.

d. Tantangan Manajemen Proyek

Mengelola proyek pembangunan dapat menjadi tantangan, terutama bagi yang tidak memiliki pengalaman sebelumnya. Koordinasi dengan kontraktor, pengembang, dan berbagai penyedia layanan lainnya sangat penting.

e. Risiko Biaya Membengkak

Membangun rumah juga memiliki risiko biaya yang tidak terduga. Jika tidak diatur dengan baik, biaya dapat meningkat jauh di atas anggaran yang telah ditetapkan.

Kelebihan dan Kekurangan Beli Rumah yang Sudah Jadi

Membeli rumah yang sudah jadi menawarkan sejumlah keuntungan dan kekurangan yang perlu dipertimbangkan:

a. Praktis dan Cepat

Membeli rumah yang sudah jadi adalah pilihan yang lebih praktis dan cepat. Proses pindah dapat dilakukan tanpa harus menunggu pembangunan selesai.

b. Estimasi Biaya yang Lebih Jelas

Estimasi biaya menjadi lebih jelas saat membeli rumah. Harga sudah ditentukan, sehingga tidak perlu khawatir tentang biaya tambahan yang mungkin muncul selama proses pembangunan.

c. Tersedia di Berbagai Lokasi Strategis

Rumah yang sudah jadi sering kali tersedia di lokasi-lokasi strategis. Pilihan lokasi yang sesuai dengan gaya hidup dan kebutuhan menjadi lebih mudah.

d. Terbatasnya Kustomisasi Rumah

Namun, membeli rumah yang sudah jadi juga memiliki kekurangan. Kustomisasi mungkin terbatas, sehingga sulit untuk sepenuhnya mengekspresikan gaya dan preferensi pribadi.

Pinhome menyediakan rumah yang sudah jadi, baik baru maupun bekas. Cek rumah dijual di sini.

Feature Source Image: GuysPaintingCo

Copied to clipboard

Properti Rekomendasi

    Rp 550,8 Juta - Rp 1,5 Miliar
    Angsuran mulai dari Rp3,8 Juta/bln
      Rp 181 Juta
      Angsuran mulai dari Rp1,2 Juta/bln
        Rp 357,1 Juta - Rp 780 Juta
        Angsuran mulai dari Rp2,5 Juta/bln

        Properti Eksklusif: Green Paradise City

        Parung Panjang, Kab. Bogor
          Rp 1 Miliar - Rp 1,1 Miliar
          Angsuran mulai dari Rp7,2 Juta/bln

          Properti Eksklusif: The Agathis

          Pancoran Mas, Kota Depok

          © www.pinhome.id

          Pinhome App

          Coba Aplikasi Pinhome

          Cari, konsultasi, beli, hingga jasa perawatan rumah, semua ada!
          Unduh sekarang dan nikmati manfaatnya.

          iOS PCA DownloadAndroid PCA Download