Kamus Istilah Properti

Atap Galvalum

istilah properti

Atap Galvalum

Atap galvalum adalah jenis atap yang terbuat dari baja ringan yang dilapisi aluminium, seng, dan silikon.

Apa Itu Atap Galvalum?

Pins tentu sudah tak asing dengan atap galvalum atau yang dikenal juga atap baja ringan. Jenis atap ini memang sangat populer beberapa tahun belakangan ini karena memiliki banyak kelebihan.

Istilah galvalum ini berasal galvanis dan aluminium yang merupakan komposisinya. Atap galvalum adalah jenis atap yang terbuat dari baja ringan yang dilapisi aluminium, seng, dan silikon. Adapun komposisinya yaitu 55 persen aluminium, 43,5 persen zinc (seng) dan 1,5% silikon.

Kemudian, atap ini diberikan lapisan (coating) supaya dapat melindungi baja dari oksidasi sehingga tak mudah berkarat. 

Jadi, meskipun memiliki bentuk yang hampir mirip dengan atap seng, tetapi keduanya memiliki lapisan material yang jauh berbeda. Jika seng hanyalah lempengan besi yang dilapisi seng saja. 

Tetapi galvalum lebih istimewa karena merupakan lempengan besi baja yang dilapisi campuran alumunium, seng, dan silikon.

Semula, atap jenis ini berasal dari Jepang yang mulai digunakan di banyak negara, termasuk Indonesia. Di negara asalnya, atap galvalum dibuat karena terbukti bisa mengurangi dampak gempa yang memang terhitung sering terjadi di sana.

Atap jenis ini terbukti mampu meminimalisir kerusakan dan kerugian pada bangunan. 

Baca Juga:

Atap Galvalum
(Pixabay)

Baca Juga: Ability to Pay

Ukuran Atap Galvalum

Atap ini memiliki beberapa variasi ukuran ketebalan dan juga beratnya. Pins bisa menemukan galvalum dalam bentuk roll dan lembaran. Yuk, simak tabel ukuran galvalum berikut:

Jenis Atap GalvalumUkuran  Berat  
Galvalum 0.41,219 x 1 m 4,12 Kg
Galvalum 0.51,219 x 1 m 5,08 Kg
Galvalum 0.61,219 x 1 m 6,11 Kg
Galvalum 0.71,219 x 1 m 7,07 Kg
Galvalum 0.81,219 x 1 m 8,02 Kg
Galvalum 11,219 x 1 m 9,94 Kg
Galvalum 1.21,219 x 1 m 11,85 Kg

Kelebihan Atap Galvalum

Atap satu ini memang cukup populer digunakan karena memiliki sederet kelebihan yang menambah kualitas bangunan.

Berikut ini keunggulan atap galvalum: 

Lebih Ringan  

Dibandingkan dengan atap yang terbuat dari tanah liat maupun keramik, material galvalum memiliki massa ringan. Hal ini tak lain karena bahan utamanya yang merupakan baja ringan.

Alhasil, massa yang ringan ini akan memengaruhi rangka yang digunakan sehingga dapat membuat beban yang ditanggung oleh rangka dan konstruksi lainnya seperti fondasi, dinding, dan kolom pun menjadi lebih ringan. 

Strukturnya Rangka Semakin Awet

Walaupun ringat, tetapi dimensi galvalum sudah diatur memiliki daya lindung yang kuat. Hal ini tentu akan memengaruhi daya tahan bangunan secara keseluruhan.  

Seperti yang diketahui, jinga atap semakin ringan, maka struktur rangka pun menjadi semakin awet dan tahan lama.  

Tahan Terhadap Cuaca 

Galvalum terkenal akan kemampuannya yang tidak mudah berkarat dalam berbagai kondisi sekalipun dihadang cuaca ekstrem. Hal ini karena lapisan alumunium dan seng pada material ini yang membuatnya terlindungi dari proses oksidasi

Tidak seperti atap dari kayu, galvalum juga tidak menyusut dan memuai secara berlebihan. Kemudian, galvalum juga memiliki sifat non combustible yang berarti tidak akan merambatkan atau membesarkan api. 

Untuk itulah, atap galvalum cocok digunakan pada daerah tropis dan daerah empat musim. Pins bisa menggunakan atap galvalum sebagai kanopi, atap garasi, lapangan indoor, hingga halte bus.

Anti Lapuk

Jika Pins memilih material galvalum, maka tak perlu khawatir dengan rayap yang biasanya akan memakan rangka yang terbuat dari kayu.

Penyebabnya tak lain karena bahan dasarnya yaitu baja yang membuatnya akan terhindar dari serangan hama. Jadi, bisa dikatakan galvalum lebih awet dan memiliki umur panjang   

Pemasangannya Mudah

Kelebihan lain dari atap galvalum adalah pemasangannya yang mudah. Kalau Pins bandingkan dengan atap yang terbuat dari tanah liat, di mana pemasangannya harus satu per satu sehingga membutuhkan waktu yang lama. 

Pada galvalum tidaklah demikian. Sebab, Pins hanya perlu memasangnya per lembar sesuai ukuran yang dipesan. Alhasil, proses pemasangannya pun tidak membutuhkan waktu lama untuk dapat menutupi seluruh bagian atap bangunan.

Ekonomis

Dari sisi harganya, atap galvalum cenderung lebih terjangkau. Harga atap baja ringan di pasaran mulai dari Rp40 ribuan saja per lembar untuk ukuran 0,20 mm x 1,8 m x 80 cm. 

Selain itu perawatannya juga lebih mudah karena Pins tidak perlu sering menggonta-ganti atap. Artinya, baja ringan jauh lebih mudah daripada jenis atap lainnya.

Fleksibel

Material galvalum sangatlah fleksibel sehingga bisa mengikuti bentuk yang diinginkan oleh arsiteknya. Pins bisa menggunakan jenis atap ini dengan tidak hanya dalam bentuk lurus tetapi bisa untuk berbagai desain, mulai dari melengkung maupun menjuntai sampai menyentuh tanah,

Bentuknya yang fleksibel tetapi tetap kuat ini disebabkan karena tidak adanya sambungan pada panjang atap. 

Bisa untuk Menambah Estetika

Lantaran bentuknya yang fleksibel, maka jenis atap ini bisa mendukung estetika bangunan. Atap baja ringan mampu memberi keleluasaan arsitek untuk berinovasi sesuai keinginan kliennya.

Terlebih Pins bisa menemukan galvalum dalam berbagai variasi warna, seperti silver, merah, hijau, biru dan sebagainya. Lapisan silikon pada atap ini juga menjadikan tampilannya lebih cerah dan mengkilap.

Kekurangan Atap Galvalum

Atap Galvalum
(Pixabay)

Berikutnya Pins juga harus mempertimbangkan apa saja kekurangan atap galvalum ini. Sebab, seperti jenis atap lainnya, atap baja ringan juga memiliki beberapa kekurangan, diantaranya:

  • Mengandung alumunium yang dapat menjadi konduktor panas sehingga atap terasa sedikit panas. Untuk mengatasinya, Pins bisa meredam panas.
  • Materialnya yang tipis dan ringan membuatnya lebih berisik. Misalnya, ketika atap kejatuhan benda atau saat turun hujan akan terdengar lebih keras.
  • Warna galvalum cenderung mudah pudar karena bukan warna asli dari materialnya.
  • Jika dipasang oleh orang yang belum pernah memasangnya, maka dapat mudah rusak atau sobek. 

Tips Memilih Galvalum

Kalau Pins sudah yakin ingin menggunakan baja ringan sebagai atap, maka sebaiknya mengetahui beberapa faktor penting yang wajib diperhatikan sebelum memilihnya.

Berikut ini beberapa tips memilih galvalum yang akan digunakan sebagai atap: 

  • Buatlah gambar bentuk atap yang sudah disertai ukuran, hal ini sebagai dasar untuk menghitung luasan atap dalam m2 sesuai bentuk bidang atap yang akan dihitung. 
  • Ketahui terlebih dahulu seperti apa bentuk rangka atap bangunan. Tujuannya untuk menghindari kesalahan dalam memilih model atap serta mempermudah ketika proses pemasangan.
  • Pilih galvalum yang berkualitas yang memiliki garansi. Selain kualitasnya baik, garansi akan sangat berguna jika ada kerusakan.
  • Setiap rangka atap baja ringan wajib memiliki lapisan anti karat. Semakin tebal lapisannya, akan semakin baik.
  • Pilih baja ringan yang dilengkapi dengan panduan untuk mendesain struktur baja ringan, paku self-drilling, dan bracing atau sistem pengaku.

Nah itulah sederet informasi mengenai atap galvalum yang bisa Pinhome sampaikan sebagai bahan pertimbanganmu. Jika Pins sudah matang memilih material ini, maka untuk pemasangannya sangat membutuhkan ketelitian.

Jangan sampai ada kesalahan dalam pemasangannya karena dapat berakibat bocor atau merembes dari atap saat hujan bisa dialami. Semoga informasi ini bermanfaat, ya, Pins!


Temukan pilihan rumah terlengkap di Aplikasi Pinhome. Untuk kamu agen properti independen atau agen kantor properti bergabunglah menjadi rekan agen properti bersama kami dan iklankan properti kamu di sini.

Kamu juga bisa belajar lebih lanjut mengenai properti di Property Academy by Pinhome. Gabung menjadi Rekan Jasa Pinhome melalui aplikasi Rekan Pinhome di App Store atau Google Play Store sekarang!

Hanya di Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome PINtar jual beli sewa properti.