5 Bahaya Rumah Dekat Rel Kereta Api yang Harus Dipahami

Semakin berkurangnya lahan di perkotaan membuat banyak orang semakin kesulitan untuk mempunyai lahan hunian yang mumpuni. Banyak dari mereka yang kemudian mulai membangun rumah. Akan tetapi, apakah Kamu tahu bahaya yang akan Kamu hadapi jika tinggal di lokasi tersebut? Pada artikel ini, Pinhome akan menjelaskan beberapa bahaya rumah dekat rel kereta api yang harus Kamu pahami.

Demi bisa tinggal di lokasi yang strategis ataupun perkotaan, banyak orang yang rela untuk membeli rumah di tempat yang sebenarnya berbahaya untuk mereka. Salah satunya yaitu membeli rumah di dekat rel kereta api. Ternyata, tinggal di dekat rel kereta api tidak hanya membahayakan saja akan tetapi juga ilegal.

Jika kamu mencari rumah eksklusif kamu seperti New Abaya Village atau perumahan di BSD lain jadi makin estetik. Fasad Roster yang sama juga bisa diterapkan untuk kamu yang baru beli rumah second di Jakarta Timur.

Baca juga:

• 5 Inspirasi Taman Belakang Rumah Minimalis
• Apa Pilihan Keramik Batu Alam untuk Dinding Rumah yang Bagus?

Bahaya Rumah Dekat Rel Kereta Api yang Harus Dipahami

Pertumbuhan penduduk di Indonesia yang sangat tinggi membuat beberapa daerah mempunyai populasi yang tidak merata. Salah satunya yaitu Ibu Kota Jakarta, yang mempunyai penduduk sekitar 10 juta lebih. Banyaknya orang yang ingin tinggal di Jakarta, membuat masyarakat seperti berlomba-lomba dalam mendapatkan hunian yang layak di perkotaan.

Bahkan tidak sedikit dari mereka yang memilih tinggal di daerah yang cukup berbahaya, seperti membeli atau membuat rumah dekat rel kereta api atau rumah di pinggir sungai. Tidak hanya berbahaya saja, tinggal di pinggiran rel kereta api yang masih sangat aktif merupakan perbuatan yang ilegal. Selain itu, bangunan ini juga dapat membuat lingkungan menjadi kumuh dan bisa mempengaruhi pelayanan kereta api itu sendiri. Berikut ini beberapa bahaya rumah dekat rel kereta api.

1. Berpotensi Rusak

Bahaya rumah dekat rel kereta api yang pertama yaitu potensi rumah akan mengalami kerusakan sangatlah tinggi. Getaran dari kereta api yang lewat bisa membuat keseluruhan rumah bergetar, mulai dari lantai rumah hingga ke langit-langit rumah. Hal tersebut tentunya dapat membuat rumah mempunyai risiko yang tinggi akan menghadapi kerusakan dan bisa roboh jika dibiarkan terus menerus. Belum lagi terdapat kemungkinan kereta api anjlok dan merobohkan area rumah Kamu, seperti yang pernah terjadi di Magersari, Surabaya pada tahun 2015 silam.

2. Suara Berisik Setiap Hari

Yang kedua alasannya yaitu kebisingan. Rumah merupakan tempat tinggal yang didesain untuk membuat penghuninya merasa nyaman dan tenang ketika sedang berada di dalamnya. Rumah juga menjadi tempat beristirahat pada saat Kamu pulang kerja, akan tetapi bagaimana jika justru di rumah Kamu tidak bisa mendapatkan ketenangan yang Kamu cari.

Hal ini merupakan salah satu kerugian yang akan Kamu alami ketika tinggal di dekat rel kereta api. Kereta api yang melintas tentunya akan mengeluarkan suara yang berisik dan bisa membahayakan telinga Kamu. Nah, dapat Kamu bayangkan jika suara berisik tersebut hadir setiap hari dengan intensitas yang sangat sering. Jika terlalu lama hal tersebut dapat memunculkan masalah pada telinga Kamu.

3. Digusur PT KAI

Bahaya rumah dekat rel kereta api selanjutnya yaitu rawan di gusur. Harus Kamu ketahui, membangun rumah dekat rel kereta api berpotensi digusur paksa oleh PT KAI. Tidak hanya itu saja, Kamu juga tidak bisa melakukan proter jika rumah Kamu digusur paksa oleh PT KAI. Pasalnya, membangun rumah di pinggir rel kereta api merupakan tindakan ilegal.

Hal ini sudah tercantum di dalam hukum, di mana tanah sepanjang enam meter di sekitar rel kereta api merupakan tanah milik dari PT.KAI. Jika Kamu tetap memaksa untuk tinggal dan tidak mau pindah dari area tersebut, maka PT KAI mempunyai hak untuk merobohkan bangunan tersebut.

4. Tidak Nyaman

Alasan berikutnya yaitu tidak nyaman. Tidak hanya suara berisik saja yang terdengar setiap harinya, tinggal di pinggiran rel kereta api dapat menimbulkan guncangan ataupun getaran pada saat kereta api lewat. Hal ini tentu saja dapat membuat penghuni rumah merasa tidak nyaman, apalagi ketika penghuni rumah sedang beristirahat. Oleh sebab itu, banyak orang yang tidak mau untuk tinggal di sekitar rel kereta api, jika bukan karena terpaksa.

5. Meningkatkan Tekanan Darah

Bahaya rumah dekat rel kereta api yang terakhir yaitu dapat meningkatkan tekanan darah. Sebuah penelitian di Universitas Airlangga mengatakan bahwa kebisingan dan getaran dari kereta api bisa mempengaruhi kesehatan masyarakat yang tinggal di sekitar rel kereta api, salah satunya yaitu peningkatan tekanan darah dari penghuni rumah tersebut. Tentunya hal tersebut sangat berbahaya untuk kesehatan manusia. Jadi pikirkan baik-baik sebelum Kamu tinggal di dekat rel kereta api.

Itu dia penjelasan tentang bahaya rumah dekat rel kereta api yang harus diketahui. Semoga informasi yang Pinhome sampaikan dapat bermanfaat untuk Kamu semua.

Baca juga:

• 10 Dekorasi Rumah yang Cocok dengan Warna Hijau Mint yang Sedang Trendi
• Mengenal Apa Itu Material atau Bahan PVC: Apa 7 Kegunaannya dalam Konstruksi

Featured Image Source: Pinterest

---

Temukan pilihan rumah dan apartemen terlengkap di Aplikasi Pinhome. Cek informasi Daun Village dan dapatkan hunian idaman kamu sekarang juga. Cari tahu juga tips penting persiapan beli rumah dan KPR di Property Academy by Pinhome.

Hanya Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome – PINtar jual beli sewa properti.