Dipublikasikan oleh William Ciputra dan Diperbarui oleh William Ciputra
Sep 28, 2023
6 menit membaca
Daftar Isi
Ketika memilih reksadana sebagai instrumen investasi, kamu akan mengenal istilah manajer investasi yang menjadi kunci sukses tidaknya langkah investasi kamu. Ada banyak manajer investasi terbaik di Indonesia yang bisa kamu pilih.
Manajer investasi diatur dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 10/POJK.04/2018 Tentang Penerapan Tata Kelola Manajer Investasi. Dengan demikian, keberadaanya sangat krusial dalam instrumen investasi reksadana.
Dengan investasi yang tepat, kamu bisa membeli rumah eksklusif dari Pinhome atau salah satu perumahan di BSD dengan mudah. Rumah bekas di Kec Tangerang bisa kamu jual untuk diganti dengan rumah baru yang mewah.
Baca juga: 6 Cara Membuat Rencana Keuangan Pribadi Agar Finansial Lebih Aman
Manajer investasi adalah pihak yang kegiatan usahanya mengelola Portofolio Efek untuk para nasabah atau mengelola portofolio investasi kolektif untuk sekelompok nasabah, kecuali perusahaan asuransi, dana pensiun, dan bank yang melakukan sendiri kegiatan usahanya berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Dalam menjalankan kegiatannya, manajer investasi dituntut untuk menerapkan prinsip keterbukaan (transparency), akuntabilitas (accountability), pertanggungjawaban (responsibility), independensi (independency), dan kewajaran (fairness).
Saat melakukan investasi di reksadana, Pins akan menyetorkan sejumlah dana pada perusahaan Manajer Investasi (MI) bersama dengan dana nasabah lainnya.
Kemudian, MI akan mengelola dan menempatkan dana tersebut pada instrumen-instrumen investasi sesuai dengan “instruksi investasi” yang sudah Pins pilih.
Nah, selama periode investasi tersebut, MI memiliki wewenang untuk membeli atau melepas saham, obligasi, dan berbagai instrumen, dengan menggunakan dana dari Pins. Nantinya Pins akan mendapat laporan secara rutin sesuai kesepakatan.
Baca juga: Kenali 5 Jenis-Jenis Suku Bunga dalam Keuangan
Berdasarkan pengertian Manajer Investasi di atas, berikut adalah beberapa tugas Manajer Investasi sebagaimana dilansir dari laman resmi OJK. lah:
Ketika investor menyetorkan sejumlah dana untuk membeli suatu produk investasi misalnya reksadana, maka dana investor akan dikelola oleh Manajer Investasi, lalu akan dialokasikan sesuai dengan jenis reksadana yang sudah dipilih.
Manajer Investasi memiliki tugas untuk memilih dan membuat keputusan mana saja saham, obligasi, deposito, maupun surat berharga yang nantinya akan dibeli.
Semua keputusan investasi ini dilakukan oleh MI berdasarkan data dan analisa yang mereka lakukan. Investor hanya perlu memantau hasil investasinya apakah menguntungkan atau tidak.
Dengan kata lain, kinerja dari reksadana sangat dipengaruhi oleh kepiawaian MI dalam meracik ataupun mengolah sebuah portofolio investasi.
MI juga bertugas dalam memutuskan kapan waktunya menjual atau melepas saham atau obligasi yang kinerjanya kurang baik. Dalam hal ini, MI bekerja dengan baik untuk memastikan portofolio investasi yang dikelolanya bisa menghasilkan performa keuntungan yang memuaskan bagi investor.
Setelah mengelola dana investor, tugas MI selanjutnya adalah membuat laporan dan menyampaikan hasil investasi yang sudah dikelolanya. Laporan ini bisa dilihat melalui aplikasi Manajer Investasi yang dipilih investor.
Baca juga: Merdeka Finansial Secara Syariah? Tentu Bisa!
Kriteria utama sebuah Manajer Investasi yang baik adalah mengantongi izin dari Otoritas Jasa Keuangan. Perusahaan yang tidak berizin OJK harus dihindari, layaknya pinjaman online ilegal.
Berikut adalah beberapa daftar Manajer Investasi terbaik di Indonesia yang bisa kamu pilih. Mereka sudah berkiprah dengan waktu yang cukup dan memiliki dana kelola investasi yang tidak sedikit.
Pertama adalah PT Trimegah Asset Management yang berdiri sejak tahun 2011. MI ini memberikan tingkat likuiditas imbal hasil yang tinggi bagi para investornya dan merupakan anak usaha dari PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk.
MI ini memiliki produk Trimegah Kas Syariah yang rendah risiko dan produk Trimegah Balanced Absolute Strategy yang cocok untuk investor dengan profil risiko menengah.
Kemudian ada Danareksa Investment Management yang merupakan anak usaha dari PT Danareksa (Persero) dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk yang berdiri sejak tahun 1992.
Danareksa Investment Management termasuk pelopor reksadana di Indonesia, yang punya produk pasar uang, pendapatan tetap, campuran, maupun reksadana saham.
Syailendra Capital menawarkan berbagai produk reksadana seperti pasar uang, pendapatan tetap, campuran, hingga saham. Bahkan pada 2022, produk Syailendra Equity Opportunity Fund menjadi salah satu produk terbaik.
Syailendra Capital pernah meraih penghargaan sebagai Best Mutual Fund untuk produk Syailendra Dana Kas (SDK) dan Syailendra Pendapatan Tetap Premium (SPTP) di bulan April 2023.
Sucorinvest Asset Management sudah berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan sejak 1997. MI ini cukup berpengalaman dan pernah menyabet penghargaan sebagai Asset Management Company of The Year South Asia.
Sucorinvest Asset Management juga pernah meraih penghargaan Asset Management Company of the Year pada ajang 12th Year Global Banking & Finance Awards 2022.
Manajer Investasi ini merupakan anak perusahaan PT Mandiri Sekuritas sudah mengelola berbagai portofolio produk penanaman modal sejak tahun 1993. Berdasarkan data per 31 Maret 2023, perusahaan ini memiliki dana kelola sebesar Rp 41,80 triliun.
Baca juga: Cara investasi emas terbaik dan menguntungkan
MI yang bernaung di bawah perusahaan PT UOB Asset Management Indonesia ini sudah mengantongi izin sebagai manajer investasi dari OJK sejak tahun 2011. UOB Asset Management Indonesia bagian dari UOB Group yang berpengalaman lebih dari 30 tahun.
Manajer Investasi di bawah payung PT BNI Asset Management ini sudah mengelola reksadana sejak tahun 1995. Saat ini BNI Asset Management telah mengelola lebih dari 80 produk investasi.
MI Bahana TCW Investment Management merupakan kolaborasi antara PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia dan Trust Company of the West, yang merupakan salah satu perusahaan manajer investasi reksa dana terbaik asal Los Angeles, Amerika Serikat.
Manajer Investasi ini merupakan bagian dari PT BNP Paribas Am sudah berdiri sejak tahun 1992. BNP Paribas Asset Management cukup berpengalaman dalam mengelola aset investor, bahkan per Februari 2023 mereka mengantongi dana kelola sebesar Rp 33,48 Triliun.
Manajer Investasi reksadana yang satu ini beroperasi di 11 negara Asia serta memiliki kantor distribusi di Amerika dan Eropa. Berdasarkan situs resmi Eastspring Investments tanggal 26 April 2023, jumlah dana kelolaan nasabahnya mencapai USD 258 miliar.
Baca Juga: Keuntungan Investasi Property Yang Perlu Diketahui!
Manulife Aset Manajemen Indonesia (MAMI) sudah memiliki izin dan berada di bawah pengawasan OJK sejak 1996. Saat ini, Manulife Aset Manajemen Indonesia mengelola 31 produk reksa dana pasar uang, pendapatan tetap, campuran, atau saham.
Principal Asset Management sebelumnya dikenal sebagai PT CIMB-Principal Asset management. Perusahaan ini bekerja sama dengan CIMB Group Holdings Berhad, salah satu grup perbankan yang terkenal se-Asia Tenggara.
PT Batavia Prosperindo Aset Manajemen adalah perusahaan yang menerbitkan produk reksadana sejak tahun 1996. Berdasarkan data per bulan Maret 2023, dana kelolaan BPAM mencapai Rp39,71 Triliun yang terdiri dari dana individu, yayasan, maupun korporasi.
Sinarmas Asset Management termasuk salah satu manajer investasi dengan kelolaan reksadana pendapatan tetap terbesar. Per Juni 2023, Manajer Investasi ini mengelola Rp 20,13 Triliun reksadana fixed income atau menguasai 13 persen pangsa pasar.
Baca juga:
Featured Image Source: Pixabay
Temukan pilihan rumah dan apartemen terlengkap di Aplikasi Pinhome. Cek informasi Mutiara Gading City dan dapatkan hunian idaman kamu sekarang juga. Cari tahu juga tips penting persiapan beli rumah dan KPR di Property Academy by Pinhome.
Hanya Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome – PINtar jual beli sewa properti.
© www.pinhome.id