Intip Cara Menghitung Tarif PDAM yang Paling Akurat
Daftar Isi
Memiliki rumah tidak hanya membayar cicilan KPR, melainkan juga membayar tagihan, termasuk tagihan air. Ketersediaan air bersih yang ada di rumah layak huni biasanya berasal dari PDAM (Perusahaan Dapur Air Minum). Jika baru saja menerima tagihan, Pins mungkin perlu tahu bagaimana cara menghitung tarif PDAM paling akurat.
Dengan begitu, kamu bisa menghitung rencana biaya dan anggaran kebutuhan rumah tangga. Ini akan sangat berguna terutama ketika Pins tengah mengeluarkan biaya untuk cicilan KPR rumah. Simak bagaimana cara menghitung tarifnya di sini!
Cara menghitung tarif PDAM yang paling akurat
Pada dasarnya cara menghitung tarif PDAM bisa berbeda-beda setiap daerah. Namun, ada beberapa faktor umum yang memengaruhi besaran tarif yang harus dibayarkan. Hal ini juga berlaku ketika kamu memilih rumah di daerah Kabupaten Bogor. Berikut ini hal yang perlu diperhatikan.
Baca juga: Apa Akibatnya Jika Masyarakat Kekurangan Air Bersih
Kenali golongan tarif PDAM
Cara mengenali golongan tarif PDAM pada rumah akan berbeda-beda di setiap wilayah. Namun, ada beberapa kriteria yang petugas gunakan untuk menentukan golongan tarif PDAM, di antaranya:
- Daya listrik: semakin tinggi daya listrik rumah, golongan tarif PDAM akan semakin mahal.
- Jumlah penghuni rumah: semakin banyak jumlah penghuni rumah, tarif PDAM akan lebih tinggi.
- Kebutuhan air: pengguna dengan kebutuhan air tinggi, seperti punya lahan pertanian atau kolam ikan, akan dikenakan tarif yang lebih tinggi.
- Jenis penggunaan: menggunakan air untuk keperluan bisnis atau industri masuk dalam golongan tarif yang lebih mahal
Jika ingin mengetahui golongan tarif PDAM yang tepat, sebaiknya Pins tanyakan ke pihak PDAM setempat. Kamu bisa meminta konfirmasi mengenai kriteria yang digunakan untuk menentukan golongan tarif PDAM di daerah tempat tinggal.
Tentukan volume air yang digunakan
Normalnya, petugas akan menghitung tarif PDAM berdasarkan volume air yang digunakan dalam meter kubik (m³). Pengguna PDAM bisa mengetahui volume air yang dipakai dengan melihat angka meter air sebelum dan sesudah digunakan. Selisih antara angka meter tersebut adalah volume air yang digunakan.
Hitung biaya pemakaian air
Biaya penggunaan air bisa kamu hitung berdasarkan volume air yang digunakan dikalikan dengan harga per meter kubik yang sudah ditetapkan oleh PDAM.
Cara menghitung tarif PDAM ini juga harus menyesuaikan harga per meter kubik dengan besaran konsumsi. Artinya, semakin banyak volume air yang digunakan, harga per meter kubiknya semakin tinggi.
Baca juga: Sarana Air Bersih di Komplek Perumahan
Hitung biaya komponen lain dan jumlahkan semuanya
Kamu juga perlu menghitung komponen lain. Misalnya, biaya sewa meter, biaya pemeliharaan, dan biaya bahan kimia. Ini bisa kamu hitung berdasarkan tarif yang ditetapkan oleh PDAM.
Setelah semua komponen dihitung, Pins bisa menjumlahkan biaya seluruh komponen untuk mendapatkan besaran tarif PDAM yang harus dibayarkan.
Contoh perhitungan tarif PDAM
Jika masih bingung dengan cara menghitung tarif PDAM, kamu bisa melihat contoh di bawah ini, misalnya ketika memilih tinggal di Orchard Village.
Volume air yang digunakan | 10 m³ |
Harga per meter kubik | Rp5.000 |
Biaya sewa per meter | Rp2.000 |
Biaya pemeliharaan | Rp1.000 |
Biaya bahan kimia | Rp500 |
Maka, perhitungan tarif PDAM adalah sebagai berikut:
Biaya pemakaian air: 10 m³ x Rp 5.000/m³ = Rp 50.000
Biaya komponen lain: Rp 2.000 (biaya sewa meter) + Rp 1.000 (biaya pemeliharaan) + Rp 500 (biaya bahan kimia) = Rp 3.500
Total tarif PDAM: Rp 50.000 + Rp 3.500 = Rp 53.500
Dari contoh perhitungan di atas, kamu perlu membayar tarif sebesar Rp53.500 untuk bulan tersebut. Namun, perlu diperhatikan kembali tarif PDAM akan bisa berbeda-beda di setiap daerah dan golongan tarif yang ditetapkan juga dapat berubah-ubah.
Oleh karena itu, pastikan mendapatkan informasi terbaru yang dikeluarkan PDAM setempat sebelum mencoba cara menghitung tarif di atas.
Baca juga: Hunian Nyaman 101: Air Bersih dari Virus dan Bakteri di Masa Pandemi
Manfaat menerapkan cara menghitung tarif PDAM
Pada dasarnya kamu tidak perlu repot-repot menghitung tarif PDAM karena sudah ada petugas khusus yang mengerjakan hal tersebut. Namun, tidak ada salahnya untuk mencoba melakukan perhitungan untuk mendapatkan manfaat di bawah ini!
Menghemat biaya
Dengan menghitung tarif PDAM, Pins bisa mengetahui berapa besar biaya yang harus dikeluarkan setiap bulan untuk membayar air. Hal ini juga membantu kamu mengatur pemakaian air agar lebih hemat dan menghindari pemakaian yang berlebihan.
Menghindari kesalahan pembayaran
Menerapkan cara menghitung tarif PDAM juga membantu kamu memastikan tagihan yang diterima sudah sesuai dengan perhitungan yang dilakukan. Hal tersebut tentu mencegah terjadinya kesalahan pembayaran sehingga kamu tidak bayar tagihan lebih atau kurang.
Mengoptimalkan penggunaan air
Seiring berjalannya waktu, ketersediaan air bersih di beberapa wilayah bisa sangat langka. Dengan mengetahui tarif yang kamu keluarkan, Pins bisa mengoptimalkan pemakaian air. Alhasil, kamu tidak akan memakai air sia-sia dan membayar lebih mahal untuk air yang tidak digunakan.
Mengetahui pola pemakaian air
Siapa bilang pola pemakaian air tidak bisa dilacak? Perhitungan tarif PDAM bisa jadi salah satu cara mengetahui hal tersebut. Metode ini juga akan membantu kamu mengevaluasi kebiasaan pemakaian air yang kurang efektif dan mengubah pola yang lebih baik dan efisien.
Nah, itu tadi sederet cara menghitung tarif PDAM yang bisa kamu coba untuk mengetahui tagihan setiap bulannya. Semoga cara di atas membantu Pins untuk menghemat air dan uang yang harus dikeluarkan, ya!
Baca juga: Apa Itu Drainase Rumah? Ini Fungsi, Cara Membuat, dan Jenisnya!
Temukan pilihan rumah dan apartemen terlengkap di Aplikasi Pinhome. Cek properti pilihan kami dan temukan keunggulan, fasilitas menarik dan promo menguntungkan lainnya cuma di Pinhome! Cari tahu juga tips penting persiapan beli rumah dan KPR di Property Academy by Pinhome.
Hanya Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome – PINtar jual beli sewa properti.
BAGIKAN ARTIKEL