4 Cara Merawat Foto Pajangan di Rumah Agar Tidak Rusak

Cara merawat foto pajangan di rumah agar tidak rusak ini penting kamu ketahui, Pins. Pasalnya perawatan yang salah akan membuat foto-foto keluarga yang dipasang di rumah akan pudar dan membuat kenangan indah itu menjadi tak indah lagi. 

Lalu bagaimana cara merawat foto agar tidak rusak dan pudar? Artikel ini akan membahas beberapa cara merawat foto pajangan di rumah agar tidak rusak secara lengkap. Baca sampai akhir, ya!

Sebelum lanjut, kamu bisa membeli perumahan di Bekasi seperti The Ambawani Residence atau Golden City Bekasi dengan mudah di Pinhome. Selain itu, Pinhome juga bisa membantu menjual rumah second di Bandung dengan fasilitas pasang iklan properti gratis.

Baca juga: 10 Ide Dekorasi Rumah Menggunakan Warna Beige

Cara Merawat Foto Pajangan di Rumah Agar Tidak Rusak

Sebagian besar dari kita memiliki banyak foto-foto lama yang tersimpan dalam album atau terpajang di dinding ruang tamu. Tentu saja foto-foto itu memiliki kenangan yang berarti, baik saat masih kecil atau bersama orang tua yang sudah tiada. 

Namun gambar kenangan masa lalu itu akan mengalami kerusakan seiring waktu. Terlebih jika kamu tidak menyimpannya dengan cara yang benar, seperti disimpan pada tempat yang lembab dan sebagainya. Untuk itu kamu perlu mengetahui cara merawat foto agar mereka tidak rusak berikut ini. 

1. Area Tidak Lembab

Kalau menyimpan foto lama, kebanyakan dari kita akan menaruhnya di dalam kotak dan menaruh kotak itu di loteng atau ruang bawah tanah. Untuk sebagian besar hal, ini baik-baik saja, tetapi tidak untuk foto. 

Pasalnya foto perlu disimpan pada area yang sejuk, kering, dan gelap agar warnanya tetap terjaga dan tidak melengkung. Loteng menjadi terlalu panas di musim panas dan ruang bawah tanah menjadi terlalu lembab sehingga ada kemungkinan banjir. Begitu pula pada foto yang dipajang di dinding.

Lingkungan yang terlalu kering akan menyebabkan foto cepat rapuh. Sedangkan area yang terlalu lembab akan menyebabkan hasil foto berjamur, menempel satu sama lain, dan bahkan serangan serangga pada kertas.

Untuk foto yang tergantung di dinding, pastikan kamu mendapatkan bingkai dengan kaca pemblokir UV. Semua orang tahu bahwa sinar matahari langsung dapat merusak foto, namun hanya sedikit yang tahu bahwa lampu rumah juga dapat membahayakan.

2. Hati-hati dengan Asam

Untuk foto yang tidak terlalu mewah dan tidak perlu dibingkai, hal utama yang harus diperhatikan saat menyimpannya adalah asam. Asam akan muncul di banyak tempat yang tidak terduga dan dapat merusak foto secara serius. 

Pasalnya, foto dibuat dari bahan kimia. Maka masuk akal jika sesuatu yang bersifat asam akan mengubah sifat kimianya sehingga menyebabkan distorsi, pemudaran, dan banyak efek samping lainnya.

Asam dapat ditemukan pada album foto murah, kotak karton, amplop, perekat, kliping koran, dan tinta pulpen. Begitu pula dengan foto yang dipajang, pastikan kamu membeli bingkai dengan kualitas terbaik sehingga foto akan terjaga dari asam. 

Baca juga: 10 Kombinasi Warna Lavender Untuk Keindahan Rumah

3. Pegang Foto dengan Benar

Memang foto yang dipegang biasanya akan jarang dipegang. Namun kondisi-kondisi tertentu akan memaksamu untuk memegang foto. Untuk itu, kamu perlu mengetahui cara pegang foto yang benar. 

Jangan pernah menyentuh foto dengan tangan basah, baik itu air atau baru saja mengoleskan lotion. Kondisi tangan yang basah akan merusak foto secara serius. Selain itu, biasakan pegang foto pada bagian tepinya, pastikan jari tidak menyentuh gambarnya.

Memegang foto dengan benar ini penting karena kita tidak benar-benar tahu apa yang menempel pada tangan. Bisa saja ada minyak atau bahan kimia yang menempel pada kulit telapak tangan yang bisa merusak gambar. 

Selain itu, kamu juga perlu membersihkan bingkai foto pajangan secara berkala. Bersihkan kaca dari debu yang menempel atau sarang laba-laba yang mungkin muncul di dekatnya. Selalu jaga kelembaban area tempat foto dipajang. 

4. Digitalisasi Foto

Cara merawat foto pajangan di rumah agar tidak rusak paling ampuh adalah dengan mendigitalisasinya. Dengan begitu, kamu akan memiliki cadangan yang bisa dipasang ketika foto yang dipajang mengalami kerusakan. 

Digitalisasi merupakan cara yang ampuh. Pasalnya, foto yang dicetak akan tetap mengalami kerusakan meski sudah dirawat dengan sebaik-baiknya. Semakin tua sebuah foto, semakin besar pengaruh elemen-elemen tertentu yang membuat gambarnya pudar dan rapuh. 

Sebaliknya, foto digital memiliki masa hidup yang jauh lebih lama dibandingkan media fisik. Gambar digital tidak mengalami kerusakan akibat lingkungan atau keausan. File-file tersebut juga dapat diakses, dibagikan, dan disalin kapanpun kamu mau hanya dengan mengklik mouse atau menekan tombol. 

Untuk mendigitalkan foto, kamu dapat memindainya sendiri atau meminta perusahaan layanan pemindaian foto terkemuka melakukannya. Ingatlah bahwa mendigitalkan foto adalah proses yang sangat melelahkan, meskipun kamu memiliki peralatan dan perangkat lunak yang tepat. 

Itulah beberapa cara merawat foto pajangan di rumah agar tidak rusak yang ampuh untuk diterapkan. Semoga bermanfaat!

Baca juga:

• Desain Lampu Hiasan Rumah Terbaik dan Unik
• 10 Inspirasi Desain Interior Rumah Minimalis untuk Keluarga Muda di Lahan Sempit

Featured Image Source: iStock

---

Temukan pilihan rumah dan apartemen terlengkap di Aplikasi Pinhome. Cek informasi Orchard Village dan dapatkan hunian idaman kamu sekarang juga. Cari tahu juga tips penting persiapan beli rumah dan KPR di Property Academy by Pinhome. Hanya Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome – PINtar jual beli sewa properti.