Ruang Edukasi Agen

7 Ekspektasi Klien yang Menjadi Tugas Agen Properti

Ditulis oleh nabila ∙ 11 August 2023 ∙ 5 menit membaca

Proses jual beli properti merupakan salah satu transaksi terbesar yang akan kamu lakukan seumur hidup. Itu sebabnya, tidak sedikit klien yang punya ekspektasi tinggi yang menjadi tugas properti. 

Melebihi harapan klien secara konsisten tentu bisa membantu Anda bekerja sebagai agen properti. Maka dari itu, kenali apa saja hal yang diharapkan klien dari seorang agen properti agar bisa bertahan di dunia real estate ini di sini!

Apakah tugas agen properti masih dibutuhkan?

Seiring perkembangan teknologi, kini Anda bisa mencari berbagai informasi dengan mudah melalui internet. Meski begitu, peran agen properti masih punya relevansi yang kuat. 

Bagaimana tidak, agen properti tidak hanya bertugas mencari dan menjual properti. Anda juga memberikan nilai tambah dalam proses transaksi dan negosiasi harga yang rumit dan mungkin sulit dilakukan oleh orang lain. 

Maka dari itu, agen properti saat ini masih memiliki pengaruh yang lebih besar daripada sekadar menghubungkan pembeli dan penjual. Tugas agen properti berfungsi sebagai penasihat berpengalaman dalam transaksi yang melibatkan banyak variabel dan risiko. 

Baca juga: 5 Kesalahan Yang Sering Terjadi Saat Menjadi Agen Properti

Ekspektasi klien yang jadi tugas agen properti

Mengetahui apa yang diharapkan seorang klien dari agen properti memang menjadi salah satu cara agar tetap profesional. Tanpa memperhitungkan kebutuhan dan keinginan klien tentu bisa merusak citra Anda sebagai agen properti. 

Itu sebabnya, ada beberapa hal yang diharapkan klien dari agen properti yang profesional. Simak daftarnya di sini!

1. Mempunyai wawasan luas soal dunia properti

menjadi agen properti
(Shutterstock)

Salah satu hal yang diekspektasikan klien dari agen properti adalah memiliki wawasan luas seputar perumahan yang hendak dibeli. Hal ini meliputi nilai properti, tren pasar, dan hukum yang berlaku. 

Klien Anda mungkin akan bertanya tentang lingkungan perumahan, lokasi sekolah terbaik, dan area perumahan dengan harga terjangkau. Anda bisa mulai mengembangkan pasar dengan meneliti lingkungan di sekitar, termasuk kualitas dan fasilitasnya. 

2. Memiliki cara berkomunikasi yang jelas

Membeli atau menjual rumah merupakan proses yang rumit dan tentu membuat banyak orang stres. Jadi, jangan heran bila klien mengajukan banyak pertanyaan dan berharap Anda membimbing langkah mereka selama proses transaksi. 

Ini mengharuskan Anda untuk berkomunikasi secara efektif dan segera membalas telepon dan email klien. Jangan lupa untuk update terkait progress yang saat ini berjalan. 

Hal tersebut juga berlaku ketika pemilik properti ingin mengiklankan properti mereka di Pinhome. Anda harus mempersiapkan diri untuk membantu mereka menjualkan rumahnya. 

3. Memahami strategi marketing paling efektif

sertifikasi agen properti
(Shutterstock)

Memahami proses jual beli saja tidak cukup. Klien, terutama seorang pemilik yang ingin menjual properti, mengharapkan agen bisa tahu cara memasarkan rumah dengan harga terbaik. 

Hal tersebut termasuk bagaimana cara membuat open house yang sukses sampai memasarkan iklan jual sewa di aplikasi atau media sosial. Perlu diingat juga, tren pemasran bisa berubah dengan cepat. 

Jadi, Anda bisa terus mengikuti tren terbaru dengan mendengarkan podcas, membaca blog seputar real estate, atau mengikuti influencer yang berkaitan. Anda juga bisa memanfaatkan bantuan Aplikasi Rekan Agen Pinhome untuk mencari leads yang berpotensi!

Baca juga: Mengenal Sertifikasi Untuk Agen Properti, Ini Manfaatnya!

4. Responsif

Responsif menjadi salah satu hal yang diharapkan klien sebagai tugas agen properti. Pasalnya, banyak klien yang merasa frustrasi saat menghubungi agen dan mendapatkan respons yang cukup lama. 

Data juga menunjukkan bahwa banyak agen gagal merespons leads baru dengan cepat. Itu sebabnya, respons yang cepat bisa membantu mengubah leads menjadi closing

5. Jujur dan transparan 

Kejujuran dan transparan telah menjadi harapan klien terhadap agen properti. Hubungan yang dibangun atas dasar kepercayaan membutuhkan kejujuran dalam segala aspek. 

Sebut saja, menyediakan informasi yang akurat mengenai properti, mengungkapkan potensi masalah, serta transparan mengenai biaya dan ongkos. Ini bisa bantu meningkatkan kredibilitas agen dan membangun hubungan yang lebih kuat dengan klien.

6. Memiliki kemampuan bernegosiasi yang baik

Klien juga mengharapkan negosiasi yang baik dari agen properti. Ini karena mereka menginginkan harga dan kondisi yang optimal dalam transaksi properti. 

Negosiasi yang efektif dan cermat dari agen properti memang memberikan beragam keuntungan bagi klien. Misalnya, mendapatkan penawaran terbaik, menghemat biaya, dan mencapai tujuan keuangan dan preferensi dalam transaksi properti.  

7. Memiliki koneksi dengan vendor terpercaya

Punya koneksi dengan vendor terpercaya ternyata juga jadi hal yang diharapkan klien menjadi tugas agen properti. Bagaimana tidak, koneksi yang banyak akan memberikan kemudahan dan kepercayaan dalam proses transaksi. 

Klien mengharapkan agen properti memiliki jaringan yang luas dengan pihak seperti pengacara, penilai properti, dan perusahaan pembiayaan. Alhasil, Anda dapat memberikan rekomendasi terpercaya untuk memastikan kelancaran transaksi, keamanan hukum, serta kemudahan. 

Baca juga: Mengenal Niche Marketing Dan Manfaatnya Untuk Bisnis Properti


Temukan pilihan rumah dan apartemen terlengkap di Aplikasi Pinhome. Untuk kamu agen properti independen atau agen kantor properti bergabunglah menjadi rekan agen properti bersama kami dan iklankan properti kamu di sini.

Kamu juga bisa belajar lebih lanjut mengenai properti di Property Academy by Pinhome. Gabung menjadi Rekan Jasa Pinhome melalui aplikasi Rekan Pinhome di App Store atau Google Play Store sekarang!

Hanya di Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome – PINtar jual beli sewa properti.

Tags :

    Bagikan Artikel