Ventilasi Silang

Ventilasi Silang adalah metode sirkulasi udara yang mengandalkan dua jalur bukaan dalam posisi saling berhadapan pada satu ruangan.

Apa Itu Ventilasi Silang?

Ventilasi silang atau cross ventilation sangat efektif diterapkan di dalam hunian untuk menciptakan udara yang lebih baik. Sistem ventilasi silang membuat udara dapat mengalir dari tekanan positif yang kuat ke area dengan tekanan negatif yang kuat pada dinding di depannya.

Metode ventilasi silang adalah dengan mengandalkan dua jalur bukaan dalam posisi saling berhadapan pada satu ruangan. Adapun jalur bukaan ini bisa bervariasi, seperti lubang angin pada bagian atas dinding atau atap, bukaan dari jendela, hingga pintu.

Metode sirkulasi udara yang dialirkan dari cross ventilation ini dengan memanfaatkan perbedaan area tekanan tinggi dan rendah yang berasal dari jalur bukaan yang berhadapan. Perbedaan tekanan pada kedua sisi bangunan inilah yang membuat terjadinya perputaran udara keluar masuk lalu membuat udara segar masuk dari satu sisi dan mendorong udara keluar dari sisi lainnya.

Pins bisa menerapkan sistem cross ventilation pada berbagai jenis bangunan, bahkan cocok untuk bangunan ukuran mungil sekalipun.

Baca Juga:

• Plumbing Adalah?
• Rusunami Adalah?

Kelebihan Menerapkan Sistem Ventilasi Silang

Sistem ventilasi ini memiliki keunggulan yang lebih baik kalau dibandingkan dengan ventilasi biasa. Cross ventilation mulai banyak diterapkan pada berbagai jenis bangunan di Indonesia. 

Yuk, simak Pins kelebihan sistem ventilasi silang berikut ini:

Kualitas Udara Menjadi Lebih Baik

Cross ventilation menjadi cara terbaik untuk menghadirkan penghawaan alami di dalam ruangan. Desain ventilasi silang terbukti dapat meningkatkan kualitas udara di dalam rumah. Hal ini karena perputaran udara menjadi lebih optimal sehingga udara menjadi lebih bersih.

Melalui cross ventilation, Pins dapat meminimalkan keberadaan zat yang berpotensi memunculkan suasana tidak nyaman di dalam rumah. 

Menjaga Suhu Ruangan Tetap Stabil

Lantaran kualitas udara meningkat, maka suhu ruangan pun menjadi lebih stabil. Tanpa pengaturan ventilasi yang baik, udara akan terperangkap di dalam ruangan sehingga dapat meningkatkan suhu dan membuat panas. 

Nah, dengan cross ventilation, pertukaran udara yang terus berganti keluar masuk, membantu suhu ruangan menjadi lebih stabil dan penghuni ruangan pun tidak akan merasakan gerah.

Mencegah Lembab dan Jamur di Ruangan

Jika Pins memiliki masalah ruangan yang cenderung lebih cepat lembab sehingga sering muncul bau tidak sedap? Maka, sistem cross ventilation bisa menjadi solusi untuk mengatasinya.

Seperti suhu, udara yang terperangkap di dalam ruangan, akan meningkatkan kadar kelembaban yang berujung pada munculnya jamur. Berkat sistem ventilasi ini, ruangan pun menjadi tidak lembab sehingga kemunculan jamur juga dapat dihindari.  

Hemat Energi

Manfaat terpenting dari ventilasi silang adalah pemakaian pendingin ruangan, baik itu AC maupun kipas angin di dalam rumah bisa dikurangi. Pins akan merasakan rumah yang lebih sejuk sekalipun tanpa pendingin ruangan.

Alhasil, berkat cross ventilation yang diterapkan, maka biaya listrik bulanan pun dapat dikurangi. 

Pencahayaan Alami Semakin Maksimal

Posisi ventilasi silang dari dua arah ternyata dapat memberikan akses masuk sinar matahari  menjadi lebih maksimal. Ruangan pun menjadi terlihat lebih terang walaupun Pins sedang tidak menyalakan lampu.

Pada siang hari, sinar matahari ini dapat menjadi sumber penerangan yang juga bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan  penghuni rumah. 

Baca Juga: Apa Itu Nako?

Cara Menerapkan Sistem Ventilasi Silang di Rumah

Semakin tertarik menerapkan sistem ventilasi silang di dalam hunianmu, Pins? Yuk, simak panduannya berikut ini.

Kriteria Rumah yang Cocok Memakai Ventilasi Silang 

Sebenarnya, ventilasi silang ini bisa diterapkan pada apapun jenis rumah. Namun, ada beberapa kriteria rumah yang sebaiknya memakai sistem cross ventilation, antara lain:

• Rumah berukuran sempit
• Posisi rumah terkena paparan sinar matahari 
• Rumah dalam posisi menyilang terhadap arah angin
• Berada dalam posisi terbuka 
• Rumah sebaiknya tidak terlalu masuk ke dalam gang kecil
• Berada dilingkungan yang rendah polusi udara  

Patuhi Standar Ventilasi Silang 

Setelah memastikan kalau rumahmu bisa memakai sistem ini, Pins harus mematuhi standar penggunaan ventilasi silang. Cross ventilation ini sudah memiliki Standar Nasional Indonesia (SNI). Berikut ketentuannya:

• Kuas bukaan sekitar 20% dari luas lantai ruangan.
• Khusus untuk lubang ventilasi rumah tinggal, seperti jendela, minimal adalah 5% dari luas bangunan. 
• Untuk bangunan kantor, pabrik, dan fungsi publik, minimal 10% dari luas ruangan.

Buat Ventilasi Bersilangan

Sesuai namanya, cross ventilation sebaiknya dibuat saling bersilangan. Misalnya atas-bawah atau kiri-kanan. Perhitungan pembuatannya secara cermat dengan memperhitungkan arah angin.

Sebaliknya, bukaan pada sisi tembok yang berseberangan tidak disarankan karena hanya akan membuat angin tidak berputar secara menyeluruh ke seluruh ruangan.

Atur Pembagian Ruang dengan Cermat

Kualitas udara yang baik juga dipengaruhi oleh pembagian dan peletakan ruang di dalam bangunan. Hal ini akan sangat berpengaruh pada pola perputaran udara dengan cross ventilation.

Pins sebaiknya menghindari penggunaan blok atau partisi besar di tengah-tengah rumah karena hanya akan membuat perputaran udara menjadi tidak maksimal.

Tips Mengaplikasikan Cross Ventilation

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, sistem ventilasi silang bisa diperoleh melalui jendela, pintu, maupun lubang angin. Selain itu, sirkulasi udara juga diaplikasikan melalui cara berikut: 

Skylight  

Di ruangan yang gelap dan suram, sering kali skylight dipasang untuk membawa cahaya alami guna mencerahkan ruangan. Pins juga bisa mengaplikasikan ventilasi silang dengan merancang skylight yang dapat dibuka dengan mudah sehingga mendatangkan udara segar ke dalam ruangan selain cahaya.  

Folding Doors

Untuk ruang  tamu yang memiliki pemandangan taman, alih-alih jendela, pertimbangkan untuk memasang pintu kaca lipat yang terbuka sepenuhnya. Hal ini dapat memaksimalkan ventilasi selain menghubungkan interior dengan tanaman hijau yang menyegarkan di luar ruangan.

Baca Juga: Abutment

Shuttered Windows

Pengaplikasian shuttered windows sebagai ventilasi silang sangat cocok diterapkan pada apartemen. Jika Pins memiliki ruangan yang menghadap langsung ke unit tetangga, jendela kayu ini bisa menjadi alternatif sebagai lapisan kedua dari jendela kaca.

Lapisan kaca luar ini dapat tetap terbuka untuk membawa udara segar. Sementara bilah di daun jendela bisa digunakan untuk tetap menjaga privasi.

Roster

Penerapan ventilasi silang juga bisa dihadirkan melalui lubang angin beton. Pins bisa membangun struktur ini pada beton untuk menjaga pasokan udara segar yang cukup di dalam rumah. 

Baca Juga: Abodemen Listrik

Dinding Bambu atau Anyaman

Kalau Pins menyukai rumah bergaya yang rustic dan vintage, maka furnitur anyaman atau bambu bisa menjadi solusi terbaik menciptakan cross ventilation yang lebih baik.  Bahan-bahan ini mampu mendorong aliran udara yang baik karena konstruksinya yang lapang dan retensi panas yang rendah. 

Anyaman dan bambu sangat ideal untuk di luar ruangan, tetapi juga berfungsi dengan baik di dalam ruangan.

Nah, itulah informasi seputar ventilasi silang yang bisa disampaikan. Sistem ini terbukti efektif untuk menghadirkan udara segar juga dapat meningkatkan kualitas udara dalam ruangan. Yuk, terapkan di rumahmu, Pins!

Baca Juga: Ability to Pay

Temukan pilihan rumah terlengkap di Aplikasi Pinhome. Untuk kamu agen properti independen atau agen kantor properti bergabunglah menjadi rekan agen properti bersama kami dan iklankan properti kamu di sini.

Kamu juga bisa belajar lebih lanjut mengenai properti di Property Academy by Pinhome. Gabung menjadi Rekan Jasa Pinhome melalui aplikasi Rekan Pinhome di App Store atau Google Play Store sekarang!

Hanya di Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome – PINtar jual beli sewa properti. 

Bagikan

Copied to clipboard