Kamus Istilah Properti

Laporan

istilah properti

Laporan

Laporan adalah catatan terperinci sebagai bentuk penyampaian berita, keterangan, pemberitahuan maupun pertanggungjawaban tugas. 

Apa Itu Laporan?

laporan adalah

Laporan bisa disajikan dalam teks maupun lisan. Informasi dalam laporan dapat bervariasi, tergantung kebutuhan, baik itu keterangan, berita, pemberitahuan maupun laporan pertanggungjawaban.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), laporan adalah segala sesuatu yang dilaporkan; berita. 

Sementara menurut Otoritas Jasa Keuangan (OJK), laporan (statement) adalah catatan terperinci mengenai akun seorang nasabah yang meliputi perkiraan debit, pelunasan kredit, transfer antar-akun, dan biaya.

Prof. Dr. Prajudi Atmosudirjo, menjelaskan pengertian laporan adalah setiap tulisan yang berisikan hasil pengolahan data dan informasi.

Laporan juga bisa mengklasifikasikan sesuatu berdasarkan kriteria tertentu, sehingga biasa juga disebut sebagai teks klasifikasi. Bentuknya sama teks deskripsi, tetapi teks laporan bersifat umum (universal) sementara teks deskripsi sifatnya lebih detail dan khusus.

Baca Juga: Apa Itu Bahasa Program?

Fungsi Laporan

Dalam industri, laporan adalah hal yang memiliki fungsi penting. Perusahaan dapat melihat kronologi yang berkaitan dengan pengeluaran perusahaan maupun berbagai aktivitas lainnya yang ada di perusahaan. 

Ada beberapa fungsi penyampaian laporan, yaitu:

  • Alat untuk menyampaikan informasi. 
  • Sarana pertanggungjawaban.
  • Pins dapat menggunakan sebagai evaluasi, pengawasan, dan pengambilan keputusan
  • Penentu kebijakan.
  • Mengetahui proses dan perkembangan peningkatan kegiatan.

Karakteristik Teks Laporan

Sebenarnya masing-masing laporan memiliki karakteristik dan ciri-ciri tertentu. Tetapi secara umum ada beberapa ciri laporan, antara lain:

Faktual

Dalam KBBI, faktual artinya berdasarkan kenyataan dan mengandung kebenaran. Dengan demikian, apapun jenisnya, sebuah laporan harus mengandung fakta.

Pins tidak disarankan untuk memasukkan hal-hal yang penuh kebohongan, menyimpang, mengandung prasangka, atau memihak. Suatu laporan harus bersifat logis yang dituliskan dengan dasar yang masuk akal.

Objektif

Selain disusun berdasarkan fakta, ciri-ciri laporan berikutnya adalah objektif. Sebuah laporan disusun dengan berdasarkan keadaan nyata yang sesuai dengan pengamatan. Hal ini bertujuan untuk membuktikan kebenarannya dan tidak ada dugaan tak jelas. 

Meski begitu, laporan juga harus disajikan secara menarik, mulai dari hal tata bahasa yang jelas, isinya berbobot, dan logis.

Ringkas

Teks laporan harus disusun dengan penulisan yang dilakukan dengan ringkas. Artinya, hanya kepada pokok-pokoknya saja. Selanjutnya, laporan dapat diringkas dan dikualifikasikan berdasarkan tema dan tugasnya. 

Lengkap dan Sistematis

Terakhir, sebuah laporan harus memenuhi unsur sistematis yang didasarkan data dan ditulis dengan cara yang rapi. Misalnya, laporan ilmiah juga harus berisi percobaan ilmiah untuk menguji sesuatu.  

Nah, pada bagian akhir laporan Pins dapat paparkan kesimpulan hasil percobaan berdasarkan hasil analisis terhadap data hasil pengamatan.

Jenis Laporan

laporan

Laporan memiliki beberapa jenis yang dibedakan sesuai bentuk, sifat, waktu, dan penyampaiannya. 

Yuk, simak penjelasan berikut ini: 

Berdasarkan Bentuk

Jika dilihat dari bentuk terbagi menjadi tiga jenis:

  • Surat: bentuk tertulis dalam format tertulis surat yang biasanya memiliki 4 halaman.
  • Memo: bentuk tertulis dalam kertas memo yang memiliki fungsi sebagai pengingat dan umumnya singkat. Biasanya, berisi sekitar 3 lembar kertas polio dan boleh ditujukan ke luar organisasi atau perusahaan.
  • Naskah: tertulis dalam bentuk naskah, tetapi isinya tidak terpaku pada jumlah karakter kata, sehingga bisa ditulis panjang maupun pendek. Jika jumlahnya panjang, maka dapat dibuat dalam bentuk format buku dan secara penyampaiannya mutlak diperlukan surat atau memo pengantar.

Berdasarkan Sifat

Kemudian, apabila dilihat dari sifatnya, terdapat dua klasifikasi, yaitu:

  • Laporan biasa: bersifat informasi atau keterangan umum dan tidak bersifat rahasia.
  • Laporan penting: berisi informasi atau keterangan penting dan rahasia, diperuntukkan bagi orang tertentu. 

Berdasarkan Waktu

Laporan juga memiliki klasifikasi jika dilihat dari waktunya, yakni:

  • Laporan periodic (berkala): dibuat secara rutin dalam jangka waktu tertentu, bisa harian, mingguan, bulanan, dan tahunan. Contoh jenis ini keuangan dan laba rugi perusahaan.
  • Laporan Insidental: tidak disampaikan secara rutin, melainkan hanya sesekali sesuai kebutuhan maupun setelah kegiatan yang tidak terjadwal tetap.

Berdasarkan Penyampaian

Terakhir, berdasarkan penyampaiannya terbagi tiga yaitu:

  • Laporan tertulis: disampaikan melalui teks tulisan. 
  • Laporan lisan: disampaikan dalam bentuk laporan berbentuk informasi dan keterangan yang disampaikan secara langsung. 
  • Laporan visual: disampaikan dengan media sehingga dapat disajikan dalam sarana presentasi  

Cara Membuat Laporan yang Tepat

Nah, Pins, setelah mengetahui apa itu laporan, fungsi, dan jenis-jenisnya, selanjutnya bisa langsung membuatnya. Pembuatan pelaporan sebenarnya bisa dibuat sesuai dengan jenisnya. 

Adapun panduan umum membuat laporan sebelumnya dengan menentukan masalah yang akan dilaporkan, kemudian kumpulkan bahan informasi laporan yang sesuai dengan data dan fakta.

Setelah informasi terkumpul, selanjutnya klasifikasi data dan mengevaluasi dan mengolah data, serta membuat struktur atau kerangka laporan.

Sebuah struktur atau kerangka harus dibuat terlebih dahulu setelah informasi terkumpul agar hasilnya dapat tersusun dengan teratur dan baik. 

Adapun struktur laporan adalah sebagai berikut: 

  • Pendahuluan: berisi maksud dan tujuan penulisan laporan, ,asalah pokok yang dilaporkan, dan sistematika laporan.
  • Isi: berisi data dan fakta terkait pelaksanaan kegiatan, apakah pelaksanaan dengan perancangan sudah sesuai, pemaparan masalah yang terjadi, dan pembahasan masalah.
  • Penutup: berisi kesimpulan dan saran.

Itulah informasi mengenai laporan yang dapat Pinhome sampaikan. Semoga informasi ini bermanfaat, ya, Pins!


Temukan pilihan rumah terlengkap di Aplikasi Pinhome. Untuk kamu agen properti independen atau agen kantor properti bergabunglah menjadi rekan agen properti bersama kami dan iklankan properti kamu di sini.

Kamu juga bisa belajar lebih lanjut mengenai properti di Property Academy by Pinhome. Gabung menjadi Rekan Jasa Pinhome melalui aplikasi Rekan Pinhome di App Store atau Google Play Store sekarang!

Hanya di Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome PINtar jual beli sewa properti.