15 Tempat Bersejarah di Surabaya yang Harus Dikunjungi

Surabaya memang dikenal sebagai Kota Pahlawan. Di kota inilah tempat terjadinya perjuangan arek-arek Suroboyo melawan penjajah. Tak heran, banyak bangunan-bangunan tua yang menjadi saksi bisu perjuangan para pejuang yang telah gugur. Kini, bangunan dan tempat tersebut menjadi tempat wisata yang menyimpan nilai sejarah yang tinggi. 

Tertarik mengunjungi tempat wisata bersejarah di Surabaya? Yuk, simak dulu 15 tempat bersejarah di Surabaya yang wajib kamu kunjungi berikut ini! 

1. Jembatan Merah 

Rekomendasi tempat bersejarah di Surabaya yang pertama adalah Jembatan Merah. Kawasan ini merupakan saksi bisu terjadinya peperangan pada 10 November 1945. Jembatan ini dibangun saat zaman VOC dan merupakan bangunan yang menghubungkan tempat penting di Surabaya. 

Kawasan ini juga merupakan daerah sibuk sebagai pusat perniagaan. Hingga saat ini, kawasan tersebut pun masih menjadi pusat niaga yang ramai. Kamu bisa berfoto di jembatan bersejarah dengan latar bangunan kuno. 

Baca juga: Ini Dia 5 Kota Kaya Destinasi yang Bisa Dikunjungi Menggunakan Kereta Api!

2. Tugu Pahlawan 

Tugu Pahlawan merupakan monumen yang dibangun untuk mengenang jasa para pejuang saat perang di Surabaya. Bentuk tugu ini berupa paku terbalik yang memiliki tinggi 41,15 meter. Pada bagian tiang terdiri 10 lengkungan yang memiliki 11 ruas. Angka-angka tersebut merupakan penanda tangga pertempuran terjadi, yaitu 10 November 1945. 

Lokasi tugu ini terletak di samping kantor Gubernur Jawa Timur dan menjadi tempat yang terbuka umum. 

3. Gedung Siola

Tempat bersejarah di Surabaya selanjutnya adalah Gedung Siola. Gedung ini dulunya merupakan gedung toserba yang terbesar di Hindia Belanda. Pada saat pecahnya peperangan 10 November, gedung ini turut terbakar habis. Kemudian dibangun kembali pada tahun 60-an menjadi toko Siola. 

Toko tersebut kemudian tutup tahun 1998, kemudian dibuka kembali menjadi Ramayana Siola dari tahun 1999-2008. Setelah itu, Gedung ini digunakan sebagai kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Surabaya, dan kantor pemerintahan lainnya. 

4. Gedung Internatio 

Gedung Internatio merupakan gedung pengelolaan perdagangan saat zaman Belanda. Gedung ini dulunya bernama Crediten Handelvereeniging. Arsitektur desain khas Belanda ini dijamin bikin kamu seolah melintasi mesin waktu ke zaman Belanda saat itu. Tempat ini cocok dikunjungi untuk berfoto sejenak. 

5. Jalan Gula dan Jalan Karet 

Buat kamu yang ingin berfoto di tempat vintage estetik di Surabaya, kamu bisa mengunjungi Jalan Gula dan Jalan Karet. Tempat ini merupakan jalan lorong saat zaman Belanda. Jalan Gula dulunya merupakan pusat pabrik tembakau sementara Jalan Karet merupakan kawasan yang cukup megah namun klasik pada zamannya. 

Desain dan arsitektur yang tak berubah, menambah daya pikat para pecinta foto vintage ke lokasi ini. 

6. Penjara Kalisosok 

Penjara Kalisosok merupakan penjara peninggalan Jepang. Penjara ini dulunya merupakan tempat ditahannya beberapa pejuang Indonesia, termasuk WR supratman dan HOS Tjokroaminoto. 

Penjara ini memiliki penjara bawah tanah yang memang memiliki kesan seram, karena tempatnya yang gelap dan pengap. Nah, untuk mengurangi kesan seram tersebut, bagian luar dinding penjara dicat dengan corak warna-warni yang instagramable deh. 

7. Hotel Majapahit

Hotel Majapahit merupakan hotel bersejarah di Surabaya. Dulunya, hotel ini bernama berganti-ganti nama, mulai dari LSM, Hotel Oranje, Hotel Yamato, Hotel Hoteru, hingga saat ini menjadi Hotel Hoteru. 

Hotel ini merupakan saksi bisu peristiwa perobekan bendera merah putih biru menjadi bendera merah putih oleh warga Surabaya pada 19 September 1945. Kejadian tersebut bermula saat sekelompok orang Belanda mengibarkan bendera Belanda di kanan hotel. Tak terima, warga Surabaya menyerbu hotel dan merobek bendera tersebut. 

8. Monumen Kapal Selam 

Monumen kapal selam merupakan kapal KRI Pasopati 410, yang merupakan salah satu armada Angkatan Laut Republik Indonesia buatan Uni Soviet. Kapal ini dulu pernah digunakan dalam Pertempuran Laut Aru untuk membebaskan Irian Barat barat dari Belanda. 

Kapal ini kemudian dijadikan monumen untuk memperingati jasa para pahlawan. Di dalam kapal tersebut juga telah diubah dengan pemutaran film proses peperangan saat di Laut Aru. 

9. Gedung Pertamina UPDN V Surabaya 

Dulu, Gedung Pertamina ini merupakan bangunan De Societeit Concordia yang dibangun tahun 1843. Saat itu, gedung ini berfungsi sebagai tempat hiburan para kaum Belanda. Saat ini, gedung tersebut menjadi kantor UPPDN V Pertamina. Selain itu, gedung ini juga menjadi cagar budaya di Surabya. 

10. Gedung Cerutu

Seperti namanya, Gedung ini dinamai Cerutu karena memiliki menara seperti cerutu rokok. Eits, walaupun bernama gedung cerutu, dulunya gedung ini justru merupakan bangunan perusahaan gula. Nah, lokasi gedung ini berada di seberang gedung internatio atau di sudut Jalan Rajawali. 

11. Museum Bank Indonesia Surabaya 

Museum Bank Indonesia Surabaya merupakan gedung Bank Sentral Hindia Belanda pada tahun 1829 yang berpusat di Batavia. Saat ini gedung tersebut telah dibeli oleh Bank Indonesia dan dijadikan museum yang menampilkan sistem perbankan Indonesia. Tertarik melihat koleksi uang lama di Indonesia? Langsung saja kunjungi lokasinya.  

12. Monumen Jenderal Soedirman 

Rekomendasai tempat bersejarah di Surabaya selanjutnya adalah Monumen Jenderal Soedirman. Monumen ini dibangun untuk mengenang jasa Panglima besar Jenderal Soedirman. Beliau merupakan pahlawan Republik Indonesia yang dikenal dengan taktik perang gerilya. 

Taktik tersebut merupakan strategi perang untuk melawan Belanda yang dilakukan secara diam-diam dan cepat. Taktik tersebut pun disebut sebagai salah satu strategi perang terbaik. Karena taktinya yang begitu cemerlang, Soedirman dikenal sebagai ahli strategi perang Indonesia. 

Monumen ini terletak di Jalan Yos Sudarso dan diresmikan pada 10 November 1970 oleh Presiden Soeharto. 

13. Monumen Sepuluh November 

Masih berupa sebuah monumen pahlawan, kamu juga bisa mengunjungi Museum Sepuluh November. Museum ini dibangun sebagai media pembelajaran rangkaian peristiwa 10 November 1945 di Surabaya. 

Museum ini berisi pemutaran film pertempuran 10 November 1945. Selain itu, terdapat juga pameran senjata dan koleksi peninggalan Bung Tomo yang merupakan salah satu pahlawan saat pertempuran tersebut. 

14. Museum House of Sampoerna

Rekomendasi tempat bersejarah di Surabaya selanjutnya adalah Museum House og Sampoerna (HOS). Bangunan ini sudah di bangun sejak tahun 1862 dan merupakan gedung panti asuhan. Namun, pada tahun 1932, bangunan ini dibeli oleh pemilik rokok Sampoerna dan menjadi tempat produksi. 

Nah, Saat ini, bangunan ini menjadi museum yang di mana kamu bisa melihat koleksi rokok Indonesia sekaligus sejarahnya di Indonesia. Menarik, bukan? 

15. Menara Syahbandar Kalimas 

Rekomendasi tempat bersejarah di Surabaya yang terakhir adalah Menara Syahbandar. Menara ini merupakan menara pengawas lalu lintas kapal laut. Dulunya, tempat ini merupakan pusat aktivitas bongkar muat perdagangan di Kalimas. Tempat ini menjadi saksi bisu, bahwa Kalimas dahulu merupakan dermaga luas dengan perdagangan yang sibuk. 

Temukan pilihan rumah dan apartemen terlengkap di Aplikasi Pinhome. Dapatkan properti idaman melalui program NUP untuk akses eksklusif. Untuk kamu agen properti independen atau agen kantor properti bergabunglah menjadi rekan agen properti bersama kami dan iklankan properti kamu di sini. 

Kamu juga bisa belajar lebih lanjut mengenai properti di Property Academy by Pinhome. Gabung menjadi Rekan Jasa Pinhome melalui aplikasi Rekan Pinhome di App Store atau Google Play Store sekarang!

Hanya di Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome – PINtar jual beli sewa properti.