5 Cara Menambal Dinding Bolong dengan Cepat dan Efektif

Dinding yang bolong atau retak tentu akan membuat tampilan desain rumah menjadi jelek. Selain itu, membiarkan dinding bolong justru akan membuat lubang semakin besar. Untuk itu kamu perlu mengetahui cara menambal dinding bolong yang efektif berikut ini. 

Tembok rumah retak atau bolong merupakan salah satu permasalahan yang sering diabaikan namun sangat penting untuk dipahami oleh setiap pemilik rumah. Retakan pada tembok rumah bukan hanya masalah kosmetik semata, tetapi juga bisa berdampak serius bagi kesehatan dan keselamatan penghuninya.

Cara menambal dinding bolong berikut bisa diterapkan ketika terjadi pada rumah di Bekasi seperti Xaviera Townhouse atau Spring Garden Residence milikmu. Kamu juga bisa melakukan cara ini jika ingin beli rumah second di Jakarta Timur. 

Baca juga: 5 Cara Mengaci Tembok Agar Halus Tanpa Retak

Penyebab Dinding Bolong

Ada beberapa hal yang bisa menjadi penyebab dinding rusak baik itu bolong maupun retak. Penyebab-penyebab itu bisa saja karena kelalaian manusia maupun akibat dari bencana alam yang terjadi. 

Secara umum, penyebab dinding rusak adalah pengacian atau proses plesteran pada tembok pertama kali yang tidak maksimal. Plesteran belum kering, tukang bangunan sudah menimpa tembok dengan bahan acian.

Namun, ada beragam penyebab lainnya yang perlu Pins perhatikan. Dengan begitu, kamu bisa mencoba cara memperbaiki tembok yang bolong dengan maksimal. Ini deretan penyebabnya!

1. Bencana Alam

Salah satu penyebab tembok retak adalah bencana alam, seperti gempa bumi. Ketika gempa bumi mengguncang rumah, maka struktur bangunan akan terguncang dan merusak pondasinya. 

Keretakan pada pondasi rumah ini bisa mengganggu kekuatan dinding, mulai dari plester, acian maupun susunan bata itu sendiri. Alhasil, dinding akan retak yang pada akhirnya akan bolong.

2. Campuran Material Tidak Sesuai

Pencampuran material dalam proses pasang bata, plester, maupun acian sangat penting untuk membuat dinding menjadi kokoh. Ketika campuran material tidak sesuai, maka dinding akan rentan rusak. 

Ada takaran baku untuk membuat adukan semen yang kuat baik untuk pasang bata, plester, maupun acian. Dalam hal ini, takaran semen, pasir, dan air harus proporsional untuk mendapatkan campuran yang terbaik.

3. Struktur Bangunan Tidak Kuat

Dinding retak yang kemudian berlubang bisa saja terjadi karena struktur bangunan yang tidak kuat. Akibatnya, susunan bata pada dinding menjadi tidak terlalu kuat dalam menopang beban yang ada sehingga menyebabkan retak dan berlubang. 

Baca juga: Tips Mengecat Ulang Dinding Rumah Untuk Pemula

Cara Menambal Dinding Bolong

Nah setelah mengetahui beberapa penyebab dinding retak dan bolong, berikutnya kamu harus tahu bagaimana cara menambal dinding bolong tersebut. Proses perbaikan harus segera dilakukan agar lubang yang ada tidak melebar dan berakibat fatal. 

Dalam menambal dinding bolong ini, kamu memang bisa melakukannya sendiri. Namun ada baiknya kamu meminta bantuan tenaga profesional sehingga pekerjaan bisa rapi dan terjamin kualitasnya. 

Namun jika tidak memungkinkan memanggil tenaga profesional, cara-cara berikut bisa kamu lakukan, Pins. 

1. Siapkan Alat dan Bahan yang Diperlukan

Langkah pertama untuk melakukan penambalan dinding bolong adalah dengan mempersiapkan alat dan bahan yang diperlukan. Untuk alat, kamu bisa menyiapkan pisau dempul ukuran sedang, amplas, dan tangga jika lubang berada di atas. 

Sementara untuk bahan, kamu bisa memanfaatkan pasta spackle. Ini adalah bahan yang ampuh untuk mengatasi lubang atau retakan kecil pada dinding di rumah. Tentu saja kamu perlu menyiapkan cat tembok. 

2. Bersihkan Lubang

Jika alat dan bahan sudah lengkap, langkah berikutnya adalah dengan membersihkan lubang atau retakan yang akan diperbaiki. Kamu bisa menggunakan sapu atau kuas untuk menyisir pasir yang ada pada lubang.

Ada baiknya kamu juga memperbesar lubang tersebut dengan menggunakan palu dan dipukul pelan. Tujuan memperbesar ini adalah agar semua bagian yang keropos di sekitar lubang terbuka, sehingga penambalan bisa sempurna. 

Baca juga: Rekomendasi Daftar Merek Cat Tembok Terbaik Untuk Dinding Rumah

3. Aplikasikan Pasta pada Lubang

Berikutnya adalah mengaplikasikan pasta pada lubang yang ingin ditambal. Namun sebelum itu, kamu perlu membasahi area lubang dengan menyiramnya menggunakan air. Fungsi membasahi lubang ini agar pasta bisa menempel pada lubang. 

Pastikan air yang disiramkan pada lubang sudah benar-benar meresap. Aplikasikan pasta pada lubang sesuai dengan kebutuhan, ratakan pasta dengan menggunakan pisau dempul hingga semua area lubang tertutup pasta. 

4. Amplas Tambalan saat Kering

Tunggu tambalan tersebut hingga benar-benar kering sebelum melakukan pengamplasan. Jika kamu merasa sudah kering, haluskan area tersebut dengan menggunakan jenis amplas yang sudah disiapkan. 

Tidak ada teknik khusus yang harus dilakukan saat mengamplas tambalan ini. Kamu cukup menggosok amplas ke area tambalan hingga merasa sudah cukup halus saat dipegang. 

5. Cat Dinding

Langkah terakhir adalah dengan mengaplikasikan cat tembok pada area bekas tambalan tersebut. Pastikan warna cat tembok yang kamu pilih sesuai dengan warna yang sudah digunakan. 

Namun kamu juga bisa memanfaatkan momentum perbaikan dinding bolong ini untuk mengubah warna cat di rumah secara keseluruhan. Itulah beberapa cara menambal dinding bolong yang bisa kamu terapkan. 

Baca Juga:

• Menggunakan Dinding Rumah Bersama, Untung Atau Rugi?
• Cara Mengecat Tembok Rumah yang Wajib Kamu Ketahui

Featured Image Source: iStock Photo

---

Temukan pilihan rumah dan apartemen terlengkap di Aplikasi Pinhome. Cek informasi Griya Parama dan dapatkan hunian idaman kamu sekarang juga. Cari tahu juga tips penting persiapan beli rumah dan KPR di Property Academy by Pinhome.

Hanya Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome – PINtar jual beli sewa properti.