Dipublikasikan oleh Omri Cristian dan Diperbarui oleh Omri Cristian
Mar 31, 2023
4 menit membaca
Daftar Isi
Beberapa dari peralatan dapur yang ada di rumahmu pasti menggunakan peralatan dapur elektronik. Contohnya adalah seperti blender, rice cooker, microwave, kulkas dan lainnya. Barang-barang elektronik tersebut memberikan penyumbang yang sangat besar bagi tagihan listrik rumah, sehingga Pins harus tahu cara menghemat energi listrik di dapur.
Ada banyak cara yang bisa Pins coba aplikasikan di dapur. Berikut ini hal-hal yang harus diperhatikan sebagai cara menghemat listrik di dapur.
Baca juga:
Di bawah ini, Pinhome akan mengulas cara menghemat listrik peralatan dapur satu-persatu. Mulai dari kulkas, rice cooker, hingga blender. Simak baik-baik ya!
Pastikan pintu kulkas di rumah selalu tertutup rapat. Jangan terlalu lama membuka pintu kulkas, karena jika terlalu lama terbuka akan membuat hawa dingin yang ada dalam kulkas keluar. Hal ini akan mengakibatkan komposer bekerja lebih keras dan konsumsi listrik bertambah.
Selain itu, kamu dapat mengatur suhu kulkas sesuai kebutuhan karena semakin dingin suhu pada kulkas akan semakin banyak listrik yang dibutuhkan.
Janganlah memasukkan makanan atau minuman dalam keadaan panas, karena akan membuat suhu kulkas bekerja lebih keras sehingga membuat boros listrik.
Pada bagian chiller kulkas, jangan isi bahan makanan yang terlalu penuh karena hal tersebut akan menutup aliran udara dingin sehingga kulkas akan bekerja lebih berat lagi dan tentunya akan mempengaruhi penggunaan listrikmu.
Baca juga:
Sekarang ini banyak alat dapur yang bisa Pins gunakan untuk membantu dalam memasak. Namun, saat ingin membeli alat-alat tersebut sebaiknya Pins memilih alat yang menggunakan daya rendah. Ini adalah salah satu cara paling efektif dalam menghemat listrik.
Beberapa alat seperti mixer atau blender untuk penggunaannya sebenarnya bisa diganti dengan cara manual. Jadi, tidak ada salahnya apabila Pins ingin menghaluskan bumbu bisa menggunakan cara tradisional bila ingin menghemat listrik.
Saat Pins sering memasak artinya lebih banyak energi listrik yang digunakan. Oleh karena itu, apabila Pins ingin menghemat tidak ada salahnya untuk mengurangi frekuensi memasak dalam sehari. Terlebih untuk porsi yang sedikit, Pins bisa memasak sekali dalam sehari.
Saat ini telah tersedia banyak lampu energi beredar di pasaran. Sehingga tidak alasan lagi untuk Pins tidak beralih ke alternatif yang lebih hemat. Terang lampu ini tetap optimal dalam menerangi dapur kamu, kok.
Banyak jenis yang dimasak tentunya akan menambah banyak menu yang akan disantap. Tetapi hal ini juga bisa membuat kamu sangat sering menggunakan kompor dalam waktu singkat. Jadi, bila ingin menghemat pertimbangkan agar tidak terlalu mengolah banyak jenis.
Untuk menghemat energi listrik di dapur, ada baiknya Pins bisa meminimalisir nyala kompor. Misalnya, Pins tidak menyalakan kompor saat wajan atau panci belum terisi bahan olahan yang akan dimasak.
Walaupun suaranya berisik, ternyata ceret peluit bisa jadi pilihan unik untuk Pins yang ingin mengehmat energi. Melalui bunyi yang nyaring, Pins bisa mengetahui lebih cepat bahwa air telah matang. Sehingga, Pins bisa lebih cepat juga mematikan kompor.
Pada saat merancang dapur, sebaiknya PIns juga mengatur bagaimana pencahayaan dan ventilasi di sana akan bekerja. Rancangan dapur yang baik tentunya kana membantu kamu menghemat energi listrik.
Apabila kamu ingin menggunakan blender, sebaiknya tambahkan air atau minyak yang cukup pada bahan yang akan diblender. Selain itu, kamu juga dapat memotong- motong lebih kecil dahulu bahan yang akan dihaluskan.
Cara tersebut akan dapat menghemat listrik karena dapat meringankan kerja mesin blender dibandingkan langsung memasukkan bahan tanpa dipotong-potong terlebih dahulu.
Jangan sekali-kali mengisi wadah blender terlalu penuh yang akan menyebabkan mesin tersendat atau gagal berputar saat digunakan. Hal tersebut dapat menyebabkan mesin mudah rusak dan tarikan dari mesin yang berulang-ulang akan menyedot listrik yang sangat tinggi.
Baca juga:
Pergunakanlah rice cooker sesuai dengan kebutuhanmu. Jangan gunakan rice cooker dengan kapasitas yan besar, karena semakin besar kapasitas dari rice cooker akan membuat daya listrik yang dibutuhkan juga besar.
Cara yang baik untuk menggunakan rice cooker adalah diamkan dahulu beras yang sudah direndam air selama 30 menit sebelum dimasak menggunakan rice cooker.
Hal tersebut akan membuat beras mengembang secara alami dan juga dapat menghemat waktu penanakan nasi dengan menggunakan rice cooker. Rice cooker membutuhkan daya 350 watt saat memasak dan 50 watt saat menghangatkan nasi.
Demikianlah 11 cara menghemat energi listrik di dapur yang bisa kamu aplikasikan. Dengan menghemat listrik, Pins telah membantu dunia menjadi semakin baik lagi. Semoga bermanfaat ya, Pins!
Baca juga:
Temukan pilihan rumah dan apartemen terlengkap di Aplikasi Pinhome. Cek properti pilihan kami Grand Wisata Bekasi dan temukan keunggulan, fasilitas menarik dan promo menguntungkan lainnya cuma di Pinhome! Cari tahu juga tips penting persiapan beli rumah dan KPR di Property Academy by Pinhome.
Hanya Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome – PINtar jual beli sewa properti.
© www.pinhome.id