Dipublikasikan oleh Ramanda Salsa dan Diperbarui oleh Ramanda Salsa
Apr 4, 2023
5 menit membaca
Daftar Isi
USD Tether atau USDT adalah salah satu tipe stablecoin yang nilainya bergantung kepada dolar AS. Prinsipnya stablecoin bisa diartikan menjadi ‘koin stabil’. Koin digital ini berpatokan pada objek investasi konvensional seperti emas, USD atau dolar AS, atau komoditas aset digital lain yang ada di pasar. Namun, apa Kamu pernah mendengar cara mining tether?
Untuk mengetahui informasi lebih lanjut mengenai cara mining tether dan cara mendapatkannya. Intip langsung yuk artikel Pinhome berikut!
Peredaran USDT pada pasar aset crypto didukung oleh situasi yang dihadapi mata uang rujukan, dalam hal ini USD atau dolar AS. Ide utamanya yaitu mempertahankan rasio 1:1 dengan nilai dolar AS. Dapat dikatakan, USDT sebagai stablecoin dibuat untuk dapat mengatasi permasalahan utama aset crypto, yakni tingginya volatilitas valuasi aset crypto favorit. Seperti yang umumnya terjadi pada Ethereum Bitcoin, Litecoin, dan lainnya.
Dengan begitu, USDT mempunyai fungsi yang sedikit beda dari aset crypto lain. Umumnya USDT digunakan sebagai penyimpanan nilai dan media pertukaran karena kestabilannya, bukannya sebagai alat investasi spekulatif. USDT spesifik berada dalam kategori stablecoin yang stabilitasnya dijamin dari mata uang rujukan.
Secara khusus, USDT dibuat untuk menjadi jembatan mata uang rujukan dengan aset crypto. Tidak hanya stabilitas, stablecoin ini memberikan transparansi dan biaya transaksi yang lebih murah pada investor dan pengguna.
Meski bergantung pada USD atau dolar AS, pengembang USDT tidak dapat menjamin apakah aset ini bisa langsung ditukarkan dengan uang sesungguhnya. Artinya, 1 USDT tidak dapat langsung ditukarkan dengan 1 dolar AS, atau berapapun nilainya.
Hal tersebut disebabkan dolar AS sudah diregulasi menjadi mata uang resmi di Amerika Serikat oleh Federal Reserve. Ini sama dengan Rupiah di Indonesia. Satu-satunya alat pembayaran transaksi yang sah hanya mata uang yang dikeluarkan oleh Bank Sentral pada suatu negara.
Namun bagi kamu yang baru memulai investasi crypto, USDT dapat menjadi pilihan tepat. Nilainya stabil dan merujuk pada mata uang konvensional bisa meminimalisir turunnya nilai akibat volatilitas crypto yang tinggi.
Baca juga: Apa itu Airdrop dalam Crypto? Lengkap dengan Cara Memakainya
Token USDT dibuat oleh perusahaan bernama Tether Limited. Saat ini harga 1 USDT dalam rupiah yaitu Rp15.428. Harga ini mempunyai selisih yang sangat kecil dengan nilai dolar AS saat ini, yaitu Rp15.427. Dilihat dari sisi volatilitas, USDT pastinya tidak mempunyai pergerakan nilai signifikan. Hal ini karena USDT merujuk pada nilai USD atau dolar AS pada dunia nyata, maka mekanisme pasar tidak berpengaruh besar pada USDT.
Naiknya permintaan USDT tidak membuat harga aset crypto yang satu ini melesat dalam waktu singkat. Sebaliknya, saat terjadi penjualan USDT dengan volume besar, nilainya juga tidak akan mudah jatuh. Berbeda dengan harga Bitcoin yang dapat melesat tinggi hanya disebabkan tingginya permintaan dan turun drastis saat whale menjual asetnya.
Jika kamu merupakan investor aset crypto pemula dan ingin mulai investasi dari stablecoin seperti USDT, kamu dapat membeli USDT di platform jual beli crypto. Tidak harus repot dengan mencari cara mining tether, karena USDT tidak bisa ditambang. USDT bukan merupakan koin, namun masuk dalam kategori token.
Baca juga: Apa itu Bearish dan Bullish dalam Pasar Kripto? Begini Cara Memprediksinya
Tether dikenal juga dengan USDT, yang menjadi mata uang crypto dengan token resmi. USDT ini diterbitkan oleh Tether Limited yang berbasis di Hong Kong, sekaligus dibuat oleh Bitfinex. Tether dianggap menjadi uang digital yang sangat stabil. Hal ini karena Tether yang diciptakan sebagai mata uang yang berpatokan pada USD, sehingga seringkali dikenal dengan stablecoin atau mata uang stabil.
Mengapa demikian? Sebab Tether awalnya dibuat untuk selalu memiliki nilai $1.000 untuk mempertahankan cadangan $1.00 setiap kali Tether dibuat. Ada sejumlah langkah yang dapat dilakukan agar mendapatkan Tether, seperti di bawah ini.
Membuat akun jadi salah satu cara yang dapat dilakukan sebelum kamu ingin melakukan transaksi Tether. Semua berlaku pada aplikasi pembelian Tether yang kamu inginkan, baik itu di aplikasi Rekeningku, Indodax, Pintu, Binance, dan lain-lain.
Setelah kamu mengetahui cara beli Tether dan sudah melakukan verifikasi, hal selanjutnya yang wajib dilakukan adalah melakukan transfer dana. Ini bertujuan supaya kamu tidak kesulitan dalam membeli Tether.
Supaya dana bisa terisi di wallet digital, maka transfer dana merupakan hal mutlak untuk dilakukan, caranya dengan mentransfer sejumlah uang yang diminta ke wallet aplikasi Tether yang kamu pilih. Kamu dapat mentransfernya dengan memakai kartu kredit, debit, Paypal, hingga Skrill atau Neteller. Inilah cara yang dapat dilakukan untuk menyetorkan dana di wallet Tether yang kamu miliki.
Tether yang ada pada suatu aplikasi crypto mempunyai banyak platform yang dapat kamu pilih sesuka hati. Sesudah memahami cara untuk membeli Tether, maka hal yang dilakukan adalah dengan mencari platform yang terpercaya untuk transaksi Tether yang kamu percayakan.
Langkah terakhir yaitu dengan beli produknya langsung. Sesudah membuka akun, kemudian upload ID card atau KTP, transfer dana dan cari Tether di platform itu. Langkah selanjutnya dengan beli Tether sesuai dengan jumlah nominal uang yang kamu miliki. Perlu diingat, kamu harus melakukan semua transaksi tersebut di platform yang terpercaya untuk menghindari risiko scam atau penipuan.
Nah, bagaimana kini kamu tidak perlu repot-repot mengetahui cara mining tether. Hal tersebut dikarenakan USDT tidak bisa ditambang. Semoga bermanfaat!
Baca juga: Apa itu Staking Crypto? Simak Penjelasan Detailnya!
Temukan pilihan rumah dan apartemen terlengkap di Aplikasi Pinhome. Cek properti pilihan kami Barian Hills Padaasih dan temukan keunggulan, fasilitas menarik dan promo menguntungkan lainnya cuma di Pinhome! Cari tahu juga tips penting persiapan beli rumah dan KPR di Property Academy by Pinhome.
Hanya Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome – PINtar jual beli sewa properti.
Featured Image Source: Unsplash
© www.pinhome.id