Dipublikasikan oleh Disfira Ika Amelia dan Diperbarui oleh Annisa Hapsari
Apr 5, 2023
5 menit membaca
Daftar Isi
Memiliki rumah dengan daya listrik yang besar memang sudah menjadi sebuah kebutuhan bagi sebagian besar orang. Terlebih lagi yang mengandalkan barang elektronik untuk kegiatan dan kebutuhan hariannya. Tapi jangan terlena, Pins. Pasalnya, jika tidak dipakai dengan bijak hal ini akan membuat biaya listrik jadi membengkak. Maka dari itu, kamu juga perlu tahu cara menghitung pemakaian listrik bulanan yang akurat.
Estimasi pemakaian daya listrik dalam periode tertentu bisa membuat Pins tahu berapa biaya yang harus dikeluarkan untuk membayar tagihannya. Dengan begini, kamu juga bisa mencari strategi untuk lebih menghemat pemakaian jika pemakaian ternyata masuk dalam kategori boros. Berikut ini adalah cara mudah untuk menghitung tagihan listrik bulanan yang mudah dan praktis.
Tarif listrik setiap rumah juga ditentukan dengan golongan daya listrik yang dipilih. Daya ini merupakan kapasitas maksimal yang bisa dimaksimalkan dalam pemakaiannya. PLN sudah membagi golongan tarif listrik sebagai berikut:
Golongan | Batas daya | biaya/kWh |
Subsidi | 450 VA | Rp415/kWH |
Subsidi | 450 VA | Rp605/kWH |
Mampu | 900 VA | Rp1.352/kWH |
Mampu | 1.300 VA | Rp1.467,28/kWH |
Mampu | 2.200 VA | Rp1.467,28/kWH |
Mampu | 3.300 VA | Rp1.467,28/kWH |
Mampu | 4.400 VA | Rp1.467,28/kWH |
Mampu | 5.500 VA | Rp1.467,28/kWH |
Mampu | 6.600 VA | Rp1.467,28/kWH |
Baca juga: Tagihan Listrik Membengkak? Ini 11 Cara Menghemat Listrik di Rumah!
Cara menghitung pemakaian listrik yang tak kalah penting adalah dengan membuat daftar apa saja barang elektronik yang dipakai di setiap ruangan yang ada di dalam rumah. Selain itu, pastikan untuk mencatat berapa daya listrik dengan satuan watt yang dibutuhkan dalam sekali penggunaan. Pins bisa mengasumsikan dengan daftar di bawah ini.
Jenis barang elektronik | Jumlah | Daya listrik |
Lampu LED | 7 buah | 10 watt |
AC 1 PK | 1 unit | 750 watt |
LED TV 43 inci | 1 unit | 50 watt |
Setrika | 1 unit | 350 watt |
Kulkas | 1 unit | 350 watt |
Mesin cuci | 1 unit | 350 watt |
Airfryer | 1 unit | 500 watt |
Vacuum cleaner | 1 unit | 500 watt |
Cara menghitung tarif listrik selanjutnya adalah dengan menghitung estimasi total watt dari pemakaian listrik dalam sehari. Penghitungan setiap benda elektronik juga tidak bisa disamakan durasinya. Pasalnya, ada yang terus menyala dan tersambung listrik selama beberapa jam saja atau ada yang 24 jam. Dari perangkat di atas, berikut adalah estimasi total pemakaian listrik per harinya:
Jenis barang elektronik | Jumlah | Daya listrik | Durasi pemakaian | Total per hari |
Lampu LED | 7 buah | 10 watt | 12 jam | 840 watt |
AC 1 PK | 1 unit | 750 watt | 12 jam | 9.000 watt |
LED TV 43 inci | 1 unit | 50 watt | 4 jam | 200 watt |
Setrika | 1 unit | 350 watt | 1 jam | 350 watt |
Kulkas | 1 unit | 350 watt | 24 jam | 8.400 watt |
Mesin cuci | 1 unit | 350 watt | 1 jam | 350 watt |
Airfryer | 1 unit | 500 watt | 1 jam | 500 watt |
Vacuum cleaner | 1 unit | 500 watt | 1 jam | 500 watt |
Baca juga: Tagihan Air Naik? Ini Dia Cara Menghemat Air di Rumah!
Menghitung biaya listrik secara manual bisa dilakukan dengan langkah ini:
Dari tabel dengan watt serta durasi di atas, berikut simulasi yang bisa dijadikan contoh:
Diketahui:
Jika dibulatkan, paling tidak Pins akan menghabiskan biaya sekitar Rp30.000 per harinya. Jika dikalikan 30 hari, estimasi tagihan listrik yang harus dibayar adalah sekitar Rp900.000. Mengingat ada barang elektronik yang pemakaiannya tidak setiap hari, ada kemungkinan tagihannya bisa berkurang. Namun jika kamu memakainya terus menerus tanpa mematikan yang tidak perlu, biaya tersebut bisa semakin besar dan membengkak.
Baca juga: Serba Serbi Instalasi Listrik di Rumah yang Wajib Diketahui
Cara menghitung tagihan listrik yang tak kalah praktis juga bisa didapatkan dengan memakai kalkulator listrik dari Kementerian ESDM (Energi dan Sumber Daya Manusia) yang bisa diakses di sini. Tinggal masukkan data yang ada, estimasi biaya bulanan hingga tahunan bisa muncul.
Baca juga: 12 Jenis dan Merk Kabel Listrik Untuk Instalasi Rumah Terbaik dan Terlengkap!
Menghitung biaya listrik pascabayar dari website resmi PLN juga bisa diakses melalui laman https://web.pln.co.id/pelanggan/layanan-online/simulasi-tagihan/simulasi-rekening-pascabayar. Pins tinggal mengikuti langkah mudah ini:
Setelah tahu cara menghitung meteran listrik dan tahu estimasi tagihan yang harus dibayar, Pins harus memutar otak untuk mengurangi pemakaian listrik yang ada. Salah satu strategi yang bisa dipakai adalah dengan membatasi pembelian token. Kamu bisa membeli token dalam periode tertentu dengan jumlah kurang dari estimasi. Pins bisa membeli setiap minggu atau setiap bulan.
Misalnya estimasi tagihan bulanan adalah Rp900.000, kamu bisa mengisi per 2 minggu dengan token Rp300.000 sekali topup. Kamu harus memantau terus pemakain listriknya. Usahakan daya tersebut bisa awet hingga periode yang sudah ditentukan.
Jika sudah menunjukkan suara yang menandakan limit akan habis, baru kamu isi lagi dengan nominal yang sama. Di periode ini kamu perlu lebih bijak supaya dalam satu bulan tidak sampai menghabiskan biaya Rp900.000 untuk listrik.
Cara menghitung pemakaian listrik bisa memakai metode sederhana yang singkat dan cepat. Setelah itu, yang perlu dilakukan adalah dengan mempraktikkan cara untuk menghemat pemakaian demi bisa menekan tagihan bulanannya.
Temukan pilihan rumah dan apartemen terlengkap di Aplikasi Pinhome. Untuk kamu agen properti independen atau agen kantor properti bergabunglah menjadi rekan agen properti bersama kami dan iklankan properti kamu di sini.
Kamu juga bisa belajar lebih lanjut mengenai properti di Property Academy by Pinhome. Gabung menjadi Rekan Jasa Pinhome melalui aplikasi Rekan Pinhome di App Store atau Google Play Store sekarang!
Hanya di Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome – PINtar jual beli sewa properti.
© www.pinhome.id