Kamus Istilah Properti

Biaya Peluang

istilah properti

Biaya Peluang

Biaya peluang adalah sejumlah biaya yang timbul karena hilangnya kesempatan dari pemenuhan kebutuhan lainnya

Apa Itu Biaya Peluang?

biaya peluang adalah

Istilah biaya peluang, dikenal juga sebagai biaya kesempatan atau opportunity cost. Biaya peluang bisa diartikan sebagai manfaat potensial yang diperoleh setelah Pins memilih alternatif lain dari sejumlah alternatif yang tersedia. Biaya ini juga merujuk pada pendapatan yang tidak jadi didapatkan setelah mengambil suatu keputusan.

Penjelasan ini juga dijelaskan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memberikan definisi biaya peluang adalah pendapatan yang seharusnya dapat diperoleh atau biaya yang dapat dihemat dengan pemilihan alternatif penanaman dana yang lebih menarik daripada yang telah dipertimbangkan. 

Contoh kasus biaya peluang adalah ketika Pins memilih menaruh uang dari saham dan tidak menyimpannya di deposito. Nah, keuntungan dari saham inilah yang merupakan opportunity cost

Selain itu, uang yang hilang karena Pins tidak menaruh uang dari deposito juga merupakan biaya peluang. 

Jadi, dapat disimpulkan opportunity cost menjadi alat ukur ketika Pins hendak menentukan biaya yang akan dikeluarkan. Dengan mengukur ini, Pins dapat membuat pilihan yang dibuat serta pengorbanan terhadap pilihan yang lain.   

Baca Juga:

Ciri-ciri dan Karakteristik Biaya Peluang

Sebenarnya, opportunity cost tidak selalu berkaitan dengan uang. Namun, berkaitan dengan keuntungan jangka panjang, waktu luang, kesenangan, dan sebagainya. Misalnya, ketika Pins harus memilih dua opsi rumah yang akan dibeli. 

Apabila dianalisis, rumah A memiliki harga 2 kali lebih tinggi daripada rumah B. Tetapi rumah A meskipun mahal, jarak ke tempat kerja cukup dekat. Sementara rumah B walaupun lebih murah tetapi cukup sulit dijangkau. Nah inilah yang bentuk-bentuk biaya peluang. 

Lebih luas, berikut ini ciri dan karakteristik dari biaya peluang: 

  • Biaya peluang umumnya terkait dengan kebutuhan sekunder dan tersier seseorang dan perusahaan.
  • Terdapat banyak kemungkinan yang dapat diperoleh akibat dari munculnya biaya kesempatan ini.
  • Apapun pilihan yang dipilih dari perhitungan biaya peluang tetap bergantung pada masing-masing individu maupun perusahaan.  

Jenis Biaya Peluang

Apabila dilihat dari jenisnya, opportunity cost memiliki dua tipe, yaitu:

  • Explicit opportunity cost (biaya peluang eksplisit) adalah biaya yang dapat dan mudah untuk diperhitungkan. Misalnya, uang, laba, aset, jumlah barang, dan sebagainya.  
  • Implicit opportunity cost (biaya peluang implisit) adalah biaya yang tidak berwujud sehingga sulit ketika diperhitungkan maupun dikalkulasikan dengan angka. Contohnya keuntungan di masa depan, tingkat kepuasan, kemacetan, waktu tunggu, dan sebagainya.  

Tujuan Menghitung Biaya Peluang 

Menghitung opportunity cost tidak semata-mata untuk mendapatkan keuntungan yang paling besar dari dua pilihan yang tersedia saja. Namun, terdapat tujuan lain dengan menghitung biaya peluang. 

Adapun tujuan lain dari biaya peluang adalah sebagai berikut:

  • Menghitung opportunity cost sama dengan mengetahui sejumlah perbandingan ketika Pins hendak memantapkan keputusan.
  • Mengetahui dan meminimalkan faktor risiko yang mungkin bisa saja terjadi. Ketika tidak memperhitungkan biaya peluang bukan hal tidak mungkin seluruh peluang secara keseluruhan.
  • Membantu dalam perhitungan modal sebagai salah satu faktor untuk mendukung bisnis. Biaya peluang akan membantu dalam memprediksi kisaran modal yang harus dikeluarkan sebelum menjalankannya. 
  • Membantu dalam menentukan prioritas atau sesuatu yang harus dijalankan terlebih dahulu dibanding alternatif lainnya. 

Baca Juga: Apa Itu Harga Kontrak?

Cara Menghitung Biaya Peluang

biaya peluang adalah

Dalam ekonom dan bisnis, biaya peluang memiliki perhitungan dan rumus yang dapat diterapkan. 

Terlebih dalam pengambilan keputusan bukanlah yang mudah. Ketika akan menghitung biaya peluang, ada faktor yang mempengaruhinya yaitu uang atau modal yang dimiliki, profit yang diharapkan, nilai jual saat ini, hingga sumber daya (resources) yang tersedia dan mana saja yang dapat diusahakan.   

Selain itu, biaya peluang juga memperhitungkan kelebihan, kekurangan, risiko, dan solusi pada setiap pilihannya. 

Yuk, diketahui rumus dan contoh menghitung opportunity cost.

Rumus Biaya Peluang

Apabila memperhitungkan biaya peluang, maka Pins sebaiknya menganggap sedang dalam kondisi langka atau sumber daya yang terbatas. 

Nah, saat inilah harus menetapkan pilihan yang harus diambil. Sebenarnya cukup mudah menghitungnya. 

Berikut adalah rumus menghitung biaya peluang:

Opportunity Cost = FO – CO

Artinya yaitu:

  • FO: nilai peluang yang tak dapat dipilih (return on best foregone option).
  • CO: nilai peluang yang dipilih (return on chosen option)

Contoh Kasus

Opportunity cost dapat dihitung ketika Pins dihadapkan dua pilihan. Sederhananya, biaya peluang adalah memperhitungkan selisih dari biaya hal yang tidak dapat Pins pilih dengan sesuatu yang dipilih. 

Berikut ini contoh perhitungannya:

Pins dihadapkan pada pilihan ketika akan memilih 2 bangunan yang akan dipakai sebagai kantor. Sebagai pemilik perusahaan, tentu harus memilih dan menghitung yang terbaik dari dua alternatif tersebut, dan mengorbankan pilihan satunya. 

Gedung I terletak di kawasan A dengan biaya sewa Rp50 juta per bulan. Kelebihannya, gedung tersebut berada di kawasan strategis dan menguntungkan karyawan karena dekat dengan stasiun dan terminal. 

Gedung II terletak di kawasan B, dengan biaya sewa R20 juta per bulan. Tetapi letaknya tidak menguntungkan karyawan karena berada di kawasan yang kurang strategis. 

Misalnya Pins memilih Gedung I, maka skema perhitungan biaya peluang dari 2 opsi ini adalah sebagai berikut:

Jika memilih Gedung I, maka: Rp50 juta – Rp20 juta. = Rp30 juta. 

Dengan memilih Gedung I maka, perusahaan akan kehilangan sekitar Rp30 juta per bulan. Tetapi dari sisi kebahagiaan karyawan, waktu tempuh, alur distribusi produk, dan sebagainya lebih menguntungkan. 

Lalu jika memilih Gedung II, maka Pins tidak harus mengeluarkan Rp30 juta. Tetapi sebagai gantinya, akan sulit dari sisi lainnya. 

Nah, dengan demikian Rp30 juta dianggap sebagai biaya peluang eksplisit dalam memilih alternatif dari dua pilihan tersebut. 

Sementara dari sisi implisit, kebahagiaan, waktu tempuh karyawan, kemudahan dari alur distribusi pengiriman maupun penerimaan bahan baku dan produk.

Itulah informasi mengenai opportunity cost alias biaya peluang yang dapat Pinhome sampaikan. Yang harus Pins ingat, tidak semua biaya peluang diperoleh dalam bentuk keuntungan atau kerugian.   

Semoga informasi ini bermanfaat, ya, Pins!


Temukan pilihan rumah terlengkap di Aplikasi Pinhome. Untuk kamu agen properti independen atau agen kantor properti bergabunglah menjadi rekan agen properti bersama kami dan iklankan properti kamu di sini.

Kamu juga bisa belajar lebih lanjut mengenai properti di Property Academy by Pinhome. Gabung menjadi Rekan Jasa Pinhome melalui aplikasi Rekan Pinhome di App Store atau Google Play Store sekarang!

Hanya di Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome PINtar jual beli sewa properti.