Kamus Istilah Properti

Aglomerasi

istilah properti

Aglomerasi

Aglomerasi adalah pengumpulan atau pemusatan dalam lokasi atau kawasan tertentu.

Apa Itu Aglomerasi? 

aglomerasi adalah

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, istilah aglomerasi diartikan sebagai pengumpulan atau pemusatan dalam lokasi atau kawasan tertentu. Misalnya, Pemerintah DKI menetapkan daerah Pulogadung sebagai tempat aglomerasi pabrik. 

Masih menurut KBBI, pengertian lainnya dari aglomerasi adalah penggumpalan atau penumpukan partikel atau zat menjadi satu.

Tetapi kita akan fokus membahas aglomerasi sebagai  pengumpulan atau pemusatan dalam lokasi atau kawasan tertentu, ya, Pins!

Istilah aglomerasi juga disangkutpautkan dengan konurbasi, yang mana ini adalah istilah yang lebih spesifik untuk kelompok-kelompok perkotaan besar di mana zona pusat pembangunan dari sebuah kota terhubung dengan kota-kota yang juga terus berkembang. 

Konsep Aglomerasi

Konsep aglomerasi artinya suatu pengelompokan berbagai aktivitas manusia dalam beradaptasi dengan lingkungannya seperti pemukiman, aktivitas pertanian, perdagangan, dan lain-lain. Beberapa kenyataan geografi yang dapat dikaji dengan konsep aglomerasi terutama menyangkut aspek manusia.

Konsep aglomerasi ini merupakan kecenderungan persebaran yang bersifat mengelompok pada suatu wilayah yang relatif sempit dan menguntungkan baik mengingat kesejenisan gejala maupun adanya faktor-faktor umum yang menguntungkan. Pola aglomerasi penduduk ini dibedakan menjadi tiga yaitu pola mengelompok, pola tersebar secara acak dan pola tersebar teratur.

Pada pengertian ini, aglomerasi adalah konsentrasi dari aktivitas ekonomi dan penduduk secara spasial. Hal ini muncul karena adanya penghematan yang diperoleh akibat lokasi yang berdekatan. 

Selain itu, aglomerasi juga merupakan pengelompokan industri inti yang saling berhubungan dengan industri pendukung (supporting industries), industri terkait (related industries), jasa penunjang maupun infrastruktur ekonomi. 

Jika kegiatan-kegiatan tersebut dilakukan pada suatu kawasan tertentu (beraglomerasi), maka dapat mengurangi biaya transportasi dan berbagai biaya lainnya atau biaya transaksi. Penghematan tersebut dapat terjadi di dalam industri yang sama ataupun beberapa industri yang berbeda. 

Sistem aglomerasi dapat dikatakan berhasil jika tingkat keterkaitan berbagai kegiatan yang saling mendukung antara satu pelaku dengan pelaku yang lain. 

Tujuan Konsep Aglomerasi

Secara umum, aglomerasi bertujuan untuk meningkatkan kekuatan skala ekonomis. Industri cenderung beraglomerasi secara spasial dan melayani seluruh pasar dari suatu lokasi. Melalui aglomerasi, interaksi industri menjadi saling terkait antara skala ekonomi, biaya transportasi dan permintaan.

Selain itu, ada beberapa tujuan dan keuntungan aglomerasi menurut Sjafrizal (2014), yaitu:

Dalam Skala Besar 

Keuntungan skala besar merupakan keuntungan yang diperoleh dalam bentuk penurunan biaya produksi rata-rata per unit, karena produksi dilakukan dalam skala besar. 

Sementara itu, jika produksi dalam skala besar tersebut dimungkinkan bila terdapat jaminan ketersediaan bahan baku dan pasar, karena perusahaan berlokasi dalam suatu pusat pertumbuhan dimana di dalamnya terdapat kegiatan ekonomi yang saling terkait satu sama lainnya baik dari segi input maupun output. 

Penurunan biaya produksi ini merupakan keuntungan eksternal yang menimbulkan daya tarik bagi seorang investor untuk datang dan mengembangkan kegiatan produksi dalam pusat pertumbuhan.

Lokalisasi 

Manfaat lokalisasi adalah keuntungan dalam bentuk penghematan ongkos angkut, baik untuk bahan baku dan hasil produksi, yang timbul karena berlokasi secara terkonsentrasi dengan perusahaan terkait lainnya dalam sebuah pusat pertumbuhan.

Untuk itulah, pada kawasan aglomerasi, akan dilengkapi fasilitas pendukung seperti transportasi, tenaga kerja, dan pelayanan pemerintahan yang saling berdekatan untuk melayani industri-industri.  

Urbanisasi 

Kemudian aglomerasi juga bertujuan untuk urbanisasi yaitu keuntungan yang muncul karena penggunaan fasilitas dalam sebuah pusat pertumbuhan secara bersama seperti listrik, pergudangan, telepon, dan utilitas lainnya yang menunjang kegiatan operasi perusahaan.

Alasan utamanya adalah karena penggunaan fasilitas secara bersama akan dapat menurunkan biaya karena dapat ditanggung secara bersama. 

Keuntungan eksternal ini juga akan dapat mengembangkan kegiatan produksi bagi kegiatan ekonomi yang telah berada di dalam pusat dan sekaligus juga menimbulkan daya tarik bagi kegiatan ekonomi lain untuk masuk berlokasi dalam pusat pertumbuhan tersebut.

Contoh Penerapan Aglomerasi di Indonesia

aglomerasi

Seperti yang dijelaskan sebelumnya, konsep aglomerasi artinya suatu pengelompokan berbagai aktivitas manusia dalam beradaptasi dengan lingkungannya seperti pemukiman, aktivitas pertanian, perdagangan, dan lain-lain. Beberapa kenyataan geografi yang dapat dikaji dengan konsep aglomerasi terutama menyangkut aspek manusia.

Ada kecenderungan pengelompokan tempat tinggal di kota pada mereka yang berasal dari daerah yang sama, pengelompokan pemukiman pada kawasan pertanian, mendekati wilayah perairan dan lain-lain. Orang-orang kaya tinggal di kawasan elit sedangkan orang miskin tinggal di daerah kumuh.

Pada konsep aglomerasi, masyarakat cenderung mengelompokkan penduduk menjadi tiga kawasan yakni elit, menengah, dan bawah. Ketiganya digolongkan sesuai dengan tingkat ekonomi dan jenis pekerjaan mereka.

Contohnya, para petani cenderung bermukim di wilayah subur, masyarakat kota berkelompok di wilayah dengan strata sederajat, dan nelayan bermukim di wilayah pesisir.

Pengelompokkan tersebut dianggap berpotensi menciptakan ketimpangan sosial di kalangan masyarakat. Sehingga, risiko munculnya diskriminasi antarkawasan pun bisa saja terjadi.

Meski begitu, konsep aglomerasi juga memiliki dampak positif yang sangat menguntungkan. Konsep ini dapat memudahkan penyediaan sarana pendidikan, kesehatan, dan ekonomi bagi masyarakat luas.

Nah itulah informasi mengenai aglomerasi yang dapat Pinhome sampaikan. Semoga informasi ini dapat bermanfaat ya, Pins. 


Temukan pilihan rumah terlengkap di Aplikasi Pinhome. Untuk kamu agen properti independen atau agen kantor properti bergabunglah menjadi rekan agen properti bersama kami dan iklankan properti kamu di sini.

Kamu juga bisa belajar lebih lanjut mengenai properti di Property Academy by Pinhome. Gabung menjadi Rekan Jasa Pinhome melalui aplikasi Rekan Pinhome di App Store atau Google Play Store sekarang!

Hanya di Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome PINtar jual beli sewa properti.