Ruang Edukasi Agen

Wawasan Properti

Modus Penipuan di Sektor Properti yang Perlu Diketahui Agen

Ditulis oleh Safina Rahma ∙ 28 January 2022 ∙ 5 menit membaca

Properti termasuk sebagai lahan bisnis yang menjanjikan. Bisnis di bidang ini seolah tak pernah mati karena tingginya peminat. Terlebih, nilai transaksi di bisnis properti terbilang cukup besar. Peminat yang tinggi dan nilai yang besar ini lalu menjadi daya tarik bagi para penipu untuk melakukan penipuan di bidang properti.

Pinhome – Penipuan di bidang real estate bukanlah sebuah hal baru. Praktik ini sudah sering terjadi dan memakan banyak korban. Penipuan ini pun bisa terjadi kepada siapa saja baik itu pemilik properti, pembeli, bahkan agen. Supaya Anda terhindar dari penipuan di bidang properti, tentunya perlu untuk mengetahui berbagai modus yang digunakan oleh penipu. Yuk, simak penjelasannya berikut ini!

Berbagai Modus Penipuan di Bidang Properti

Para penipu tentunya memiliki banyak cara untuk mengelabui korbannya. Di bidang properti sendiri, ada banyak modus yang sering digunakan oleh penipu, seperti berikut ini.

Properti dengan harga terlampau murah

Jika menemui properti dengan harga yang jauh di bawah pasaran, maka Anda patut mencurigainya. Biasanya, penjual akan menggunakan alasan butuh uang sehingga ingin menjual propertinya dengan cepat. Anda pun tidak boleh langsung percaya karena bisa saja penjual tersebut merupakan penipu.

Penjual rumah dengan harga murah biasanya akan menolak untuk ketika Anda ingin mengecek kondisi properti secara langsung. Pemberian kunci pun akan dilakukan di tempat lain setelah pembeli melakukan pembayaran. Jika menemui hal semacam ini, Anda perlu berhati-hati karena kemungkinan penjual tersebut adalah penipu.

Berpura-pura menjadi pembeli

Modus penipuan lain yang sering terjadi di bisnis properti yaitu berpura-pura menjadi pembeli. Penipu akan berpura-pura menjadi pembeli dan menghubungi agen atau penjual. Selama berpura-pura, penipu akan meminta atau meminjam berkas-berkas penting terkait legalitas properti.

Dokumen yang telah didapatkan oleh penipu kemudian akan digandakan. Dokumen palsu yang telah dibuat lalu akan dikembalikan kepada agen atau penjual. Penipu kemudian akan menyimpan dokumen asli yang bisa digunakan untuk menjual properti bahkan menuntut pemilik asli. Modus ini sering digunakan oleh mafia tanah untuk menipu pemilik asli.

Developer abal-abal

Penipu juga bisa menyamar menjadi developer yang menawarkan properti seperti perumahan. Penipu akan menyebarkan iklan tentang pembangunan perumahan ke target sasaran. Calon pembeli pun akan ‘dipaksa’ untuk segera membayarkan uang muka. Penipu beralasan bahwa uang tersebut akan digunakan supaya pembangunan bisa segera dilakukan.

Pembeli yang telah membayarkan sejumlah uang tentunya akan tertipu. Hal ini terjadi karena perumahan yang ditawarkan tersebut sebenarnya tidak ada. Modus seperti ini cukup sering dilakukan sehingga pembeli perlu berhati-hati.

Modus penipuan syariah

Tingginya minat pembeli atas properti berbasis syariah membuat penipuan dengan modus ini sering terjadi. Penipu akan menawarkan pembelian properti dengan mengikuti syariat Islam sehingga terhindar dari riba. Hal ini tentunya bisa menarik minat calon pembeli, terutama yang ingin melakukan pembelian rumah secara syariah.

Penipu biasanya akan menawarkan properti dengan harga yang sangat murah. Penipuan ini pun diikuti dengan iming-iming lainnya seperti DP murah dan cicilan yang kecil. Padahal, rumah dengan pembiayaan syariah biasanya memiliki DP yang lebih tinggi. Jika menemukan tawaran semacam ini, Anda bisa mencurigainya sebagai penipuan.

Rumah dengan kondisi tidak sesuai

Penipuan juga bisa dilakukan dengan menjual properti yang tidak berada dalam kondisi baik. Penipu akan membuat tampilan properti seolah-olah dalam keadaan baik dengan melakukan perbaikan kecil. Padahal, kondisi rumah tersebut tidaklah sesuai.

Penipu lalu akan mengiklankan dan menjual properti dengan harga normal. Ketika calon pembeli berkunjung untuk memeriksa kondisi, penipu akan menghindar atau membuat pembeli melakukannya dengan tergesa-gesa. Ketika transaksi berakhir, pembeli pun akan tertipu karena properti yang dibeli tidak sesuai dengan kondisi di iklan.

Pembayaran ke rekening pribadi atau in house

Modus penipuan jual beli properti lainnya bisa dilakukan dari sistem pembayarannya. Penipu tentunya tidak ingin penipuan ini diketahui oleh orang lain. Penipu pun akan meminta calon korban untuk melakukan pembayaran secara langsung ke rekening pribadi atau in house.

Penipu akan menghindari pembiayaan melalui pihak lain seperti bank syariah. Apabila pembeli mengajukan pembayaran melalui bank tersebut, maka pihak bank akan memeriksa legalitas dan background dari penjual. Kedok penipu pun bisa terbongkar jika pembeli melakukan hal ini.

Baca juga: Belajar dari Kasus Mafia Tanah, Agen Properti Perlu Waspada!

Cara Menghindari Terjadinya Penipuan

Penipuan di bidang ini telah banyak terjadi. Sudah ada banyak korban yang menderita kerugian akibat dari ulah para penipu yang membawa lari uang calon pembeli. Anda sebagai agen properti pun perlu untuk mengetahui cara-cara supaya terhindar dari penipuan. Berikut ini beberapa tips yang bisa Anda lakukan.

  • Memeriksa legalitas dan track record dari pengembang properti.
  • Tidak mudah percaya dengan properti yang dijual dengan harga terlampau murah.
  • Selalu memeriksa kondisi properti dengan detail.
  • Tidak memberikan dokumen penting terkait properti ke sembarang orang.
  • Memeriksa pihak-pihak yang terlibat dalam jual beli properti baik itu penjual, pembeli, atau notaris.

Penipuan di bidang properti dilakukan melalui berbagai cara. Sebagai agen, Anda perlu untuk mengetahui modus-modus ini supaya bisa terhindar dari penipuan.

Sumber Foto Cover: Pexels


Temukan pilihan rumah dan apartemen terlengkap di Aplikasi Pinhome. Dapatkan properti idaman melalui program NUP untuk akses eksklusif. Untuk kamu agen properti independen atau agen kantor properti bergabunglah menjadi rekan agen properti bersama kami dan iklankan properti kamu di sini. 

Kamu juga bisa belajar lebih lanjut mengenai properti di Property Academy by Pinhome. Gabung menjadi Rekan Jasa Pinhome melalui aplikasi Rekan Pinhome di App Store atau Google Play Store sekarang!

Hanya di Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome PINtar jual beli sewa properti.

Bagikan Artikel