Jakarta merupakan salah satu kota terpadat di Indonesia sehingga transportasi umum dianggap penting. Begitu pula dengan kereta api yang mendukung mobilitas warga Jakarta seperti Stasiun Lenteng Agung. Stasiun ini melayani perjalanan KRL commuter line dari Bogor ke Jakarta maupun sebaliknya.

Stasiun Lenteng Agung terletak diantara stasiun Tanjung Barat dan Stasiun Universitas Pancasila. Oleh karenanya biasa digunakan oleh mahasiswa maupun pekerja kantoran akan berhenti disini. Stasiunnya sendiri dibuka sejak 31 Januari 1873 dan dibangun pada ketinggian +57 meter.

Letak dari pangkalnya berada km 23+971 lintas Jakarta-Manggarai-Bogor/Nambo. Jumlah peron yang ada disini adalah dua peron sisi yang tinggi dengan dua jalur. Jalur 1 adalah sepur lurus arah Manggarai sementara jalur 2 merupakan sepur lurus arah Citayam. Lokasinya berada dekat dengan Unika Atmajaya, Kampung Main Cipulir, dan Ciputra World Kuningan.

Lintasan relnya melengkung seperti membentuk kurva S. Stasiun ini hanya melayani rute KRL Commuter Line dengan tujuan akhir kota Jakarta, Bogor, Nambo. Stasiun Lenteng Agung masih berada di bawah naungan PT KAI Daop 1 Jakarta.

Detail Properti

Stasiun Lenteng Agung berada di Jalan Raya Lenteng Agung Lenteng Agung, Jagakarsa, Jakarta Selatan. 

Nama Properti

Stasiun Lenteng Agung

Developer

-

Tipe Properti

Stasiun

Harga Jual per Meter persegi

-

Harga Sewa per Meter persegi

-

Fasilitas, Sarana dan Prasarana

Fasilitas yang tersedia di stasiun ini tidak selengkap stasiun Manggarai atau Gambir. Hal ini karena stasiun Lenteng Agung tergolong stasiun kecil dengan sarana prasarana sebagai berikut:

• Tempat parkir untuk kendaraan roda dua maupun roda empat
• Mushola lengkap dengan perlengkapan sholat seperti sajadah, mukena dan lainnya
• Stasiun charging untuk mengisi daya perangkat yang digunakan secara gratis
• Area komersial terdiri atas toko makanan dan warung makan serta lainnya

Transportasi

Ada banyak sekali angkutan kota yang melewati stasiun ini sehingga mudah diakses dari berbagai arah. Jenis angkutan umum yang bisa kamu gunakan antara lain:

• Bus kota Transjakarta dengan trayek 4B rute Stasiun Manggarai-Universitas Indonesia dan  D21 rute Stasiun MRT Lebak Bulus-Universitas Indonesia
• Transjabodetabek Reguler DJ2 dengan rute Terminal Depok-Terminal Kalideres (via T.B. Simatupang–Metro Pondok Indah–Sultan Iskandar Muda–Daan Mogot)
• Mikrotrans Jak-44 untuk rute Stasiun Universitas Pancasila-Pondok Labu dan Jak 6 dengan rute Lenteng Agung-Cipedak (Jalan Aselih)
• Mikrolet M17 dengan rute Pasar Minggu-lenteng Agung
• Angkot Depok D83 (Tanah Baru-Lenteng Agung) dan  D129 (Mekarsari-Pasar Minggu)

Hunian di Sekitar

Pilihan hunian yang ada di sekitar stasiun Lenteng Agung terdiri atas rumah baru dan rumah seken. Kawasan Perumahan di Kota Jakarta Selatan yang cukup ternama seperti Perumahan Mampang Gatsoe Mansion dan Perumahan Serenia Hills.Spesifikasi tempat tinggal antara lain sebagai berikut:

1. Rumah baru Vasa Jagakarsa dengan 3 kamar tidur, luas tanah 71-116 meter persegi, luas bangunan 80-120 meter persegi, harga Rp1.6 miliar-Rp2.4 miliar 
2. Rumah seken meliputi 2 kamar tidur, luas tanah 100 meter persegi dan luas bangunan 80 meter persegi, ditawarkan Rp1.2 miliar
3. Rumah seken meliputi 3 kamar tidur, luas tanah 86 meter persegi dan luas bangunan 86 meter persegi, ditawarkan Rp1.2 miliar
4. Rumah seken meliputi 4 kamar tidur, luas tanah 266 meter persegi dan luas bangunan 180 meter persegi, ditawarkan Rp3 miliar
5. Rumah seken meliputi 5 kamar tidur, luas tanah 236 meter persegi dan luas bangunan 222 meter persegi, ditawarkan Rp4 miliar
6. Ruman sekunder meliputi 6 kamar tidur, luas tanah 500 meter persegi dan luas bangunan 300 meter persegi, ditawarkan Rp9 miliar

Stasiun Lenteng Agung terletak diantara dua stasiun yang strategis karena dekat dengan universitas dan kawasan penting di Jakarta Selatan. Ada banyak sekali pilihan angkutan umum yang melewati stasiun ini setiap harinya.