BlogPemilik PropertiDesain Hunian4 Jenis Pondasi untuk Tanah Lunak dan Tips Memilihnya
0
0

4 Jenis Pondasi untuk Tanah Lunak dan Tips Memilihnya

Dipublikasikan oleh Pandu Pamungkas dan Diperbarui oleh Pandu Pamungkas

Jul 16, 2024

2 menit membaca

Copied to clipboard
Pondasi Untuk Tanah lunaktop-right-banner

Membangun di atas tanah lunak bagaikan menari di atas tali tipis. Tantangan demi tantangan siap menghadang, mulai dari risiko amblesan, retaknya struktur, hingga kegagalan bangunan secara keseluruhan. Namun, kekhawatiran tersebut bukan berarti menjadi penghalang untuk mewujudkan mimpi hunian di atas tanah lunak. Dengan pengetahuan dan teknologi tepat, pondasi yang kokoh dapat menjadi solusi jitu untuk membangun di atas tanah yang “lembek” ini.

Jenis Pondasi untuk Tanah Lunak

Ada beberapa jenis pondasi tanah lunak yang bisa kamu gunakan. Berikut beberapa diantaranya:

1. Pondasi Dangkal

Pondasi tanah lunak
Source : Kobra Post Online

Pondasi dangkal adalah jenis pondasi yang digunakan untuk mendukung beban bangunan secara langsung. Pondasi ini digunakan ketika lapisan tanah di bawah dasar bangunan tidak cukup kuat atau terletak jauh dari permukaan tanah. Pondasi dangkal diidentifikasikan sebagai pondasi yang kedalaman dasarnya kurang atau sama dengan lebar pondasi.

Sistem ini digunakan pada lapisan tanah yang baik dan tidak terlalu dalam, serta tidak terdampak oleh air tanah atau air sungai sehingga dapat dikerjakan dalam keadaan kering, sehingga mutu pondasinya akan lebih baik dan ekonomis.

2. Pondasi Tanah Strauss Pile

pondasi tanah lunak
Source : Jasa Sumur Bor

Pondasi Strauss pile adalah salah satu metode pembuatan struktur konstruksi bangunan yang sering digunakan. Pondasi ini dikerjakan secara manual menggunakan alat bor auger dengan cara mengebor atau menggali tanah hingga mencapai kedalaman yang ditentukan. Proses pembuatan pondasi ini cukup sederhana karena tidak memerlukan peralatan mesin yang rumit dan dapat digerakkan oleh tenaga manusia.

Alat bor auger yang digunakan untuk jenis pondasi ini juga cenderung tidak bising, berbeda dengan teknik pondasi bor pile yang menggunakan mesin diesel yang menimbulkan suara bising saat pekerjaan.

3. Pondasi Tanah Cakar Ayam

Pondasi tanah lunak
Source : Klopmart

Pondasi cakar ayam adalah teknik konstruksi yang berasal dari Indonesia yang dikembangkan oleh Prof. Dr. Ir. Sedijatmo ketika menjabat sebagai Perusahaan Listrik Negara (PLN) pada tahun 1961. Pada saat itu, Prof. Sedijatmo harus membangun 7 menara listrik bertegangan tinggi di daerah yang berawa di sekitar Ancol, Jakarta.

Awalnya, dia berhasil membangun dua menara dengan menggunakan metode konvensional, tetapi lima menara lainnya tidak dapat dibangun karena akan menyalurkan listrik dari Tanjung Priok ke Gelanggang Olahraga Senayan, tempat penyelenggaraan Asian Games 1962.

4. Pondasi Tanah Raft

Pondasi tanah lunak
Source : Ilmu Teknik Sipil

Pondasi Raft adalah jenis pondasi yang digunakan untuk mendistribusikan beban struktur pada area yang luas. Ini dibuat dengan mengecor permukaan tanah dengan beton atau material lain sehingga dapat menopang beban bangunan. Keuntungan dari jenis pondasi ini adalah mampu menopang beban pada area yang luas dengan kondisi tanah yang lunak atau longgar. Namun, Pondasi ini memerlukan biaya yang cukup tinggi dan kurang cocok digunakan untuk lahan dengan kondisi tanah yang keras atau stabil.

Tips Memilih Pondasi Tanah Lunak

Pondasi untuk tanah lunak
Source : Unsplash

Membangun di atas tanah lunak membutuhkan pertimbangan yang matang, terutama dalam pemilihan jenis pondasi. Pondasi yang tepat akan menjadi kunci utama untuk menopang struktur bangunan dan mencegah terjadinya amblesan atau retakan. Berikut beberapa tips yang dapat membantu Anda memilih pondasi yang tepat untuk tanah lunak:

1. Lakukan Studi Tanah

Langkah pertama dan terpenting adalah melakukan studi tanah untuk mengetahui kondisi tanah secara detail. Studi tanah ini meliputi pengujian daya dukung tanah, jenis tanah, dan tingkat air tanah. Hasil studi tanah akan menjadi dasar untuk menentukan jenis pondasi yang paling sesuai.

2. Konsultasikan dengan Ahli

Sebaiknya konsultasikan dengan ahlinya, seperti arsitek atau insinyur geoteknik, untuk mendapatkan rekomendasi jenis pondasi yang tepat. Ahli tersebut akan mempertimbangkan berbagai faktor, seperti hasil studi tanah, beban struktur bangunan, dan anggaran yang tersedia.

3. Pertimbangkan Jenis Pondasi

Berikut beberapa jenis pondasi yang umum digunakan untuk tanah lunak:

  • Pondasi Dangkal: Cocok untuk tanah lunak dengan daya dukung yang cukup tinggi dan beban struktur yang ringan. Contohnya pondasi telapak dan pondasi rakit.
  • Pondasi Dalam: Cocok untuk tanah lunak dengan daya dukung yang rendah atau beban struktur yang berat. Contohnya pondasi tiang pancang dan pondasi bor pile.
  • Pondasi Termodifikasi: Merupakan kombinasi dari dua jenis pondasi atau lebih, atau menggunakan teknik khusus untuk meningkatkan daya dukung tanah. Contohnya pondasi rakit dengan tiang pancang dan pondasi geotekstil.

4. Perhatikan Faktor Lain

Selain jenis pondasi, perhatikan juga faktor lain seperti:

  • Tingkat Air Tanah: Jika tingkat air tanah tinggi, perlu dilakukan waterproofing untuk mencegah pondasi terendam air.
  • Musim: Pertimbangkan musim hujan dan kemarau saat memilih jenis pondasi. Tanah lunak cenderung lebih mudah ambles saat musim hujan.
  • Anggaran: Biaya pembangunan pondasi dapat bervariasi tergantung jenis pondasi yang dipilih. Pastikan Anda memiliki anggaran yang cukup untuk membangun pondasi yang kokoh.

5. Pilihlah Kontraktor yang Berpengalaman

Pastikan Anda memilih kontraktor yang berpengalaman dalam membangun di atas tanah lunak. Kontraktor yang berpengalaman akan memahami teknik dan material yang tepat untuk digunakan.

Memilih pondasi yang tepat untuk tanah lunak adalah investasi penting untuk memastikan keamanan dan ketahanan bangunan Anda. Dengan mengikuti tips di atas, Anda dapat memilih pondasi yang tepat dan membangun hunian yang nyaman dan aman di atas tanah lunak.

Baca Juga :

Source Feature Image: Pexels


Temukan pilihan rumah dan apartemen terlengkap di Aplikasi Pinhome. Cek properti pilihan kami dan temukan keunggulan, fasilitas menarik dan promo menguntungkan lainnya cuma di Pinhome! Cari tahu juga tips penting persiapan beli rumah dan KPR di blog Pinhome.

Hanya Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome – Pintar Urusan Properti.

Copied to clipboard
bottom-sidebar-banner

Properti Rekomendasi

    Rp 550,8 Juta - Rp 1,5 Miliar
    Angsuran mulai dari Rp3,8 Juta/bln
      Rp 181 Juta
      Angsuran mulai dari Rp1,2 Juta/bln
        Rp 357,1 Juta - Rp 780 Juta
        Angsuran mulai dari Rp2,5 Juta/bln

        Properti Eksklusif: Green Paradise City

        Parung Panjang, Kab. Bogor
          Rp 1 Miliar - Rp 1,1 Miliar
          Angsuran mulai dari Rp7,2 Juta/bln

          Properti Eksklusif: The Agathis

          Pancoran Mas, Kota Depok
          sticky banner
          sticky banner

          © www.pinhome.id

          Pinhome App

          Coba Aplikasi Pinhome

          Cari, konsultasi, beli, hingga jasa perawatan rumah, semua ada!
          Unduh sekarang dan nikmati manfaatnya.

          iOS PCA DownloadAndroid PCA Download