Dipublikasikan oleh Nur Dwi Ratnasari dan Diperbarui oleh Achlisia Putri
Okt 20, 2024
3 menit membaca
Daftar Isi
Pins, apakah kamu pernah memperhatikan di bagian bawah dinding rumah kamu, ada benda semacam panel yang membatasi antara ujung lantai dengan ujung dinding? Nama benda tersebut adalah plint keramik atau plint lantai. Fungsi plint keramik dinding ini ternyata banyak sekali walaupun bentuknya sederhana dan dapat terbuat dari kayu.
Plint juga dapat menjadi fitur rumah yang berguna. Salah satu fungsinya adalah mencegah debu menumpuk pada sisi dinding agar lebih mudah dibersihkan. Meskipun bentuknya sederhana, plint juga dapat menambah keindahan ruangan, lho!
Yuk, kenali beberapa fungsi plint keramik dinding yang mungkin kamu belum tahu dalam ulasan berikut ini! Tersedia pula informasi seputar kesalahan umum ketika pemasangannya tips dalam memasang plint.
Tidak hanya fungsional, plint juga dapat memberikan aksen dekorasi ruang tamu aesthetic. Pemilihan warna plint yang senada dengan dinding justru akan memberikan kesan ruangan tersendiri.
Beberapa material plint yang bisa kamu pilih antara lain berbahan kayu, plint model blok, dan masih banyak lagi. Desain dapat kamu sesuaikan dengan preferensi dan kebutuhan ya, Pins!
Baca juga: Desain Panel Dinding
Sudut dinding yang tajam kadang menjadi sebuah polemik saat akan dilakukan finishing karena dirasa tidak banyak yang bisa dilakukan. Plint keramik bisa jadi solusinya. Selain indah, plint dapat melindungi sisi dinding yang tajam dan meningkatkan keamanan rumah.
Oleh karena itu, penting untuk memastikan agar hasil pemasangan plint rata dan kuat. Jika tidak, justru dapat berpotensi membuat orang yang lewat tersandung, terluka, dan jatuh.
Plint juga dapat membantu kamu ketika ingin meletakkan perabot rumah dengan menjadi acuan. Plint dapat menjadi perkiraan untuk kamu agar tidak terlalu dekat atau jauh meletakkan perabot. Hal ini juga dapat mengurangi gesekan antara perabot dan dinding yang dapat merusak dinding dan membuat perabot lecet.
Seringkali dijumpai di rumah-rumah, terdapat kabel yang panjang sehingga harus dipaku pada dinding atau diletakkan pada sudut lantai. Hal ini tentu akan sangat berbahaya jika kamu memiliki orang tua, balita, atau bahkan hewan peliharaan di rumah karena akan berpotensi tersetrum atau terluka.
Salah satu solusinya adalah dengan menggunakan plint keramik. Kamu dapat menyembunyikan kabel-kabel yang berada di lantai agar lebih aman dan awet tentunya. Selain itu, kabel yang tersembunyi akan membuat rumah kamu menjadi lebih rapi dan bersih.
Jika terdapat celah antara dinding dan lantai dari hasil konstruksi yang kurang baik, tentu akan sangat mengganggu penampilan rumah. Kamu bisa mengakali hal ini dengan menggunakan plint keramik.
Nantinya, plint keramik akan menutupi celah tersebut agar tampak lebih indah dan rapi. Plint juga memiliki harga yang lebih murah dan terjangkau. Kamu jadinya tidak harus memanggil tukang bangunan rumah yang baik lagi karena bisa dikerjakan mandiri.
Kamu dapat menggunakan plint dari aluminium untuk menjaga dinding agar tidak mudah keropos. Cat dinding atau wallpaper tentunya akan mengelupas lama kelamaan akibat dari suhu, kelembapan, dan cuaca di sekitar rumah. Hal ini tentu akan meresahkan karena kamu harus merenovasi dinding agar tampak lebih rapi seperti semula.
Plint aluminium membantu menjaga dinding agar lebih awet dan tahan lama. Selain itu, finish metalik juga akan membuat rumah terasa lebih modern dan keren.
Memasang plint akan membantu membuat dinding terlihat lebih simetris. Kamu bisa menggunakan plint berbahan PVC untuk memberikan penampilan halus dan simetris.
Kesalahan yang sering terjadi dalam pemasangan plint keramik pada dinding adalah tidak dipasang rata. Lengkap dengan nat 0,5 mm cekung, karena ada juga yang dipasang timbul sehingga menempel pada dinding.
Akibatnya bagian atas bisa menjadi tempat menempelnya debu. Jika hal ini berlangsung secara terus menerus maka dapat menyebabkan ruangan nampak kotor dan kurang mudah dalam pembersihan.
Kendala lainnya adalah nat yang dibuat cekung dan ada tali air. Ukuran nat yang tidak sesuai akan mengganggu pemasangan plint karena terlalu besar. Pins juga perlu mengecet kesesikuan pada sudut lantai dengan menggunakan water pass siku. sebaiknya gunakna siku besar minimal 60×60 cm.
Baca juga: Jenis Cat Dinding Rumah dan Fungsinya
Penyebab sering terjadinya kesalahan adalah pertimbangan kemudahan dalam pemasangan karena hanya tinggal menempel saja. Tanpa harus melakukan bobok dinding dan perapihan nat plint dinding.
Jadi, agar dapat menghasilkan kualitas bagus maka perlu diperhatikan dengan benar dari mulai pemilihan bahan plint keramik. Cara pemasangan plint keramik dan bagaimana merawatnya agar tetap awet tahan lama.
Nah, itu dia beberapa fungsi plint keramik dinding dan cara memasangnya, sangat membantu bukan? Bagaimana Pins, berminat untuk pasang plint keramik dinding juga? Sekian ulasan kali ini, semoga bermanfaat.
Baca juga: Merek Cat Tembok Terbaik
© www.pinhome.id