Ruang Edukasi Agen

Wawasan Properti

Masih Pakai Paylater? Ternyata ini Berpengaruh ke BI Checking Lho!

Ditulis oleh Komarudin Subekti ∙ 18 April 2022 ∙ 4 menit membaca

Pada era digital seperti sekarang, penggunaan Paylater semakin populer sebagai alternatif pembayaran yang mudah dan praktis. Namun, tahukah kamu bahwa penggunaan dan pembayaran Paylater juga dapat berdampak pada BI Checking? Ini tentu akan berpengaruh ketika menjadi Rekan Agen Pinhome dan ingin meminjam modal ke bank.

Lantas, apa yang membuat Paylater berpengaruh terhadap BI Checking? Simak apa itu Paylater hingga dampaknya terhadap BI Checking hanya di sini!

Apa Itu Paylater?

(Avrist)

Fitur paylater merupakan sebuah tren yang kini digemari oleh banyak orang, terutama mereka yang sering belanja online. Banyak perusahan yang kini menghadirkan fitur tersebut demi kemudahan penyediaan dana darurat untuk para penggunanya. Sebut saja Gojek, Shopee, Traveloka, OVO, dan lain-lainnya. Pastinya Anda juga sudah mengetahuinya. 

Secara sederhana, paylater dapat diartikan dengan belanja sekarang dan bayar belakangan. Biasanya proses pembayaran memang dilakukan di akhir bulan, sekitar tanggal 25 dan maksimal tanggal 30. Fitur ini memang sangat membantu para konsumen, tetapi jika tidak digunakan secara bijak yang ada justru menjadi jebakan utang yang berisiko.

Penggunaan Paylater

(Tirto)

Jika menggunakannya dengan bijak, cara menggunakan paylater ini juga tetap bisa bermanfaat, lho. Proses pengajuan paylater sangatlah mudah, biasanya cukup verifikasi menggunakan KTP saja. Jatuh tempo pembayarannya juga fleksibel, karena dibayarkan maksimal di akhir bulan berjalan. Paylater juga bisa digunakan di mana saja secara langsung.

Penggunaannya tidak terbatas pada satu hal saja. Paylater bisa digunakan untuk segala jenis belanja dan tidak ada batasan. Memang sangat bermanfaat terutama untuk Anda yang kepepet ingin beli sesuatu, tetapi uang pas-pasan. Paylater bisa menjadi solusi di tengah keadaan yang genting dan mendesak.

Efek Buruk Paylater

(CNBC)

Walaupun fitur paylater ini bermanfaat, tetapi jika penggunaannya tidak diatur dengan baik akan mendatangkan efek buruk bagi penggunanya. Penggunaan paylater bisa memicu perilaku konsumtif pada kita. Dengan kemudahan pengajuan dan pembayaran bisa membuat kita terbuai untuk terus menerus berbelanja, tanpa memikirkan akibatnya di belakang.

Padahal, paylater ini semula digunakan jika ada kebutuhan mendesak saja, tetapi karena penggunaannya tidak terkontrol, justru menjadi gaya hidup yang buruk. Aktif menggunakan paylater juga akan membuat tagihan yang membengkak dan bisa jadi utang yang menumpuk jika tidak dibayarkan tepat waktu.

Lebih buruk lagi, jika tidak berhati-hati, identitas kita juga bisa diretas akibat menggunakan paylater. Peretasan identitas ini bisa sangat merugikan. Selain identitas, akun pada aplikasi paylater juga bisa disalahgunakan.

Berpengaruh Pada BI Checking

(Amarta Blog)

Sekilas memang terlihat sangat sepele, tapi siapa sangka kalau paylater ini bisa mempengaruhi proses BI checking?. Memang benar, lewat BI checking kita bisa melihat pembayaran seorang nasabah, lancar atau tidak. Tidak hanya transaksi perbankan saja, tetapi transaksi online macam paylater juga bisa dilihat pada proses BI checking.

Bila sering telat atau menunggak pembayaran paylater maka hal ini bisa menjadi catatan reputasi yang buruk, sehingga bisa membuat pengajuan kredit lainnya tidak disetujui. Jika ini terjadi, maka kita tidak bisa mengajukan KPR akibat tersandung pembayaran paylater yang bermasalah. Verifikator di BI checking tentu tidak akan meloloskan pengajuan KPR akibat riwayat kredit yang bermasalah. Pastinya Anda juga tidak mau, kan bernasib seperti ini?

Bagaimana Menggunakan Paylater dengan Benar?

(Healthy Food)

Seperti tujuan awalnya, paylater digunakan untuk kebutuhan yang mendesak saja. Hindari menggunakan paylater untuk memenuhi keperluan yang sifatnya konsumtif agar tidak boros. Usahakan jangan sampai tagihan paylater lebih besar daripada pendapatan.  Paylater juga memiliki konsekuensi finansial yang bisa merugikan bila tidak digunakan secara bijaksana.

Penggunaan yang benar dan sesuai dapat menghindarkan penggunanya dari cicilan yang menjerat dan utang yang menumpuk. Di beberapa fitur paylater, kita bisa mengatur sendiri saldo maksimal yang bisa digunakan. Nah, sebaiknya kita atur saldo ini di angka yang terkecil agar tidak membuat terbuai sehingga mendorong untuk terus berbelanja dan melakukan pengeluaran konsumtif.

Bagaimana? Apakah masih tertarik menggunakan paylater? Sebaiknya gunakan dengan sangat bijak ya karena banyak keuntungan dan kerugian yang bisa saja ditimbulkan


Temukan pilihan rumah dan apartemen terlengkap di Aplikasi Pinhome. Untuk kamu agen properti independen atau agen kantor properti bergabunglah menjadi rekan agen properti bersama kami dan iklankan properti kamu di sini.

Kamu juga bisa belajar lebih lanjut mengenai properti di Property Academy by Pinhome. Gabung menjadi Rekan Jasa Pinhome melalui aplikasi Rekan Pinhome di App Store atau Google Play Store sekarang!

Hanya di Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome – PINtar jual beli sewa properti.

Bagikan Artikel