Selain terkenal dengan tempat wisata pantainya, Kota Denpasar juga terkenal dengan salah satu pelabuhannya yaitu Pelabuhan Benoa. Bagi Pins yang selalu pergi ke Denpasar menggunakan jalur laut pasti tahu betul dengan pelabuhan ini bukan?
Tentu saja orang yang menggunakan jalur laut ke Denpasar tahu pelabuhan ini karena memang pelabuhan ini menjadi pintu masuk ke daerah Bali selatan khususnya Denpasar dan masih digunakan hingga saat ini.
Sekilas tentang Pelabuhan Benoa
Pelabuhan ini didirikan pada tahun 1924 yang artinya pada saat zaman kolonial Belanda di Denpasar. Pada awalnya batas daerah kerja pelabuhan ini berpatok pada yang ditetapkan oleh Belanda, hingga akhirnya berubah pada tahun 1990 oleh pemerintah Indonesia.
Saat ini pelabuhan ini dipegang oleh Direktorat Jenderal Perhubungan Laut dan operatornya adalah PT. Pelabuhan Indonesia (Pelindo). Pelabuhan ini sendiri berada di Kota Denpasar yang tepatnya ada di Kecamatan Denpasar Selatan, Bali. Lokasinya berada dekat dengan Pantai Matahari Terbit, Plaza Renon, dan Level 21 Mall.
Selain menjadi salah satu tempat yang penting dalam hal mobilitas, pelabuhan ini juga memiliki keunggulan tersendiri karena lokasinya yang strategis di Denpasar, membuatnya dekat dengan Tol Bali Mandara dan juga Jl. Bypass Ngurah Rai.
Siapa yang sangka bahwa pelabuhan ini juga pernah mendapatkan prestasi pada tahun 2010 sebagai Best Port Welcome oleh Majalah Dream World Cruise Destination. Hal itu disebabkan karena pelabuhan ini bisa menampung kapal-kapal besar mulai dari kapal pesiar hingga kapal barang yang bongkar muat peti kemas.
Berkat hal ini, pelabuhan di Denpasar ini kemudian digagas untuk menjadi pelabuhan internasional oleh Pelindo III, sehingga bisa memungkinkan kapal-kapal yang lebih besar untuk bisa berlabuh di sini.
Fasilitas di Pelabuhan
Menjadi salah satu dermaga di Denpasar yang pernah dinobatkan sebagai Best Port Welcome tentu membuat pemerintah setempat terus meningkatkan kualitas dari pelabuhan ini. Apalagi mengingat Pelindo menggagas bahwa pelabuhan ini harus dijadikan pelabuhan internasional, maka fasilitas yang dimiliki juga harus memadai.
Nah, berikut ini adalah fasilitas yang ada di pelabuhan:
- Curb Side
- Security check keberangkatan
- Hall keberangkatan atau kedatangan
- Money changer
- Ruang Informasi
- Ruang Tunggu VIP
- Musholla
- Retail
- Toilet
Hunian di Sekitar
Pelabuhan Benoa tentu akan menjadi salah satu area penting yang bisa menguatkan selling point ketika berbicara soal hunian. Apalagi lokasinya juga sangat strategis sekali di Denpasar bahkan menjadi salah satu ikon yang ada di kota ini. Pins yang tertarik tentu bisa memiliki hunian yang ada di sekitar pelabuhan ini mulai dari rumah seken hingga rumah baru.
Untuk rumah seken sendiri, ada satu rumah seken yang dijual di sekitar dari pelabuhan ini dan harganya adalah Rp7,7 miliar. Lokasinya sangat asri sekali dan bisa dijadikan sebagai investasi properti yang sangat potensial karena dekat dengan pelabuhan.
Selain rumah seken, Pins yang berminat memiliki rumah baru juga bisa mengecek perumahan di Kota Denpasar yaitu Vasaka Bali dengan harga rumahnya mulai dari Rp2,6 miliar - Rp5,2 miliar.
Lalu ada Adhiwangsa Bali dengan harga rumahnya mulai dari Rp1,7 miliar - Rp2 miliar dan terakhir ada Casa De Mahendra dengan harga rumahnya mulai dari Rp1,5 miliar - Rp1,9 miliar.
Akses dan Transportasi Menuju Lokasi
Lokasi dari Pelabuhan Benoa tidak jauh dari Kota Denpasar dan juga Bandara I Gusti Ngurah Rai, sehingga jika berbicara soal akses transportasi untuk sampai ke lokasi tentu saja sangat mudah. Selain dekat dengan dua tempat penting ini, pelabuhan ini juga dekat dengan Pantai Sanur, Pantai Kuta, dan Pantai Nusa Dua.
Dengan lokasinya yang tidak jauh dari tempat wisata populer di Denpasar tentu saja membuat Pins akan sangat mudah sekali untuk sampai ke lokasi dari pelabuhan baik menggunakan transportasi umum atau pribadi.
Pelabuhan Benoa tidak hanya sekedar menjadi tempat kapal-kapal berlabuh dan tempat untuk mendukung transportasi di Indonesia melainkan menjadi salah satu ikon penting di Bali khususnya Denpasar. Menjadi salah satu dermaga yang bisa menampung kapal pesiar menjadi daya jual dari pelabuhan ini, sehingga akan membantu meningkatkan perekonomian Bali juga.
Hal itu disebabkan karena akan banyak juga wisatawan baik dalam negeri maupun luar negeri yang bisa menggunakan kapal pesiar untuk sampai ke Bali karena keunggulan yang dimiliki pelabuhan ini.