Ruang Edukasi Agen

Marketing

Teknik Marketing Door-to-Door: Efektifkah?

Ditulis oleh Bryan Dharmanta ∙ 2 November 2022 ∙ 4 menit membaca

Pernahkah Anda mengalami sebuah peristiwa dimana ada seseorang yang berpenampilan profesional dan rapi tiba-tiba mengetuk pintu rumah kemudian menawarkan berbagai macam produk? Siapakah kira-kira orang tersebut?

Orang tersebut adalah salesatau pihak marketing dari sebuah perusahaan yang menggunakan teknik door-to-door untuk memasarkan produk, jasa, atau berbagai layanan lainnya dari perusahaan dimana sales tersebut terafiliasi. Biasanya disebut juga sebagai salesman door-to-door.

Apa yang sebenarnya dimaksud dengan teknik marketing door-to-door? Apakah metode tersebut masih efektif untuk digunakan saat ini? Simak selengkapnya dalam ulasan berikut ini!

Baca juga: Ingin Lebih Fokus Bekerja di Tahun 2022? Coba Teknik Pomodoro Berikut!

Apa itu Teknik Marketing Door-to-Door?

(iStock)

Sesuai namanya, teknik marketing ini adalah sebuah metode yang digunakan oleh banyak salesman door-to-door atau perusahaan untuk memasarkan berbagai ragam produk dan layanan dengan cara mengirimkan sales yang mengetuk langsung pintu rumah dari para calon konsumen. 

Tentu, hal ini sangat marak pada awal tahun 2000-an dikarenakan teknologi dan koneksi internet yang masih sangat jarang digunakan oleh masyarakat awam.

Mekanisme Marketing Door-to-Door?

Sales akan mengunjungi beberapa perumahan yang berada di area jangkauannya dan mengetuk pintu masing-masing dari rumah penghuni atau yang dianggap berpotensi sebagai calon buyer.

Setelah itu, sales akan mulai melakukan pitching, yaitu sebuah upaya untuk menjelaskan produk atau layanan yang ditawarkan dengan harapan bisa memancing minat dari calon buyer. Pada tahap ini, biasanya sales akan menjelaskan berbagai keunggulan dan keuntungan yang bisa didapatkan dari produk yang ditawarkan tersebut. Tahapan ini cukup penting karena dibutuhkan teknik komunikasi yang lihai agar promosi bisa sukses atau dealbreaker.

Jika tertarik, tentu calon buyer akan membeli produk yang ditawarkan. Namun, jika tidak sales akan mencari calon buyer potensial lainnya dengan mengunjungi rumah lainnya.

Baca juga: Teknik Closing Properti untuk Mempercepat Transaksi dengan Klien

Keuntungan dari Teknik Marketing Door-to-Door

(iStock)

Meskipun sangat konvensional, teknik marketing door-to-door rupanya juga memiliki beberapa manfaat dan keuntungannya. Beberapa diantaranya adalah:

Membangun Koneksi dengan Calon Buyer

Agar sukses menjalankan teknik ini, salesman door-to-door perlu untuk membangun koneksi dengan calon buyer. Hal ini bisa dicapai dengan mendengarkan keluhan dan kebutuhan calon buyer. Dengan adanya koneksi antar salesman dan calon buyer, tentu akan menentukan apakah Anda akan closing atau tidak.

Melakukan Pendekatan Secara Emosional

Salah satu cara melakukan teknik marketing door-to-door adalah dengan melakukan pendekatan secara emosional dengan calon buyer. Hal ini bisa didukung dengan product knowledge yang Anda berikan, keuntungan dan manfaat, dan lain sebagainya yang dapat memberikan rasa percaya terhadap calon buyer sehingga akhirnya mereka memilih untuk membeli produk yang Anda tawarkan.

Bisa Berinteraksi Langsung dengan Contoh Sampel

Teknik marketing door-to-door seringkali membawa contoh sampel dari produk yang dipasarkan. Hal ini bertujuan agar calon buyer bisa langsung melihat seperti apa bentuk, tekstur, kemasan, dan lain sebagainya dari produk itu sendiri.

Baca juga: Mengenal Data Driven Infografis untuk Marketing Properti

Apakah Teknik Door-to-Door Masih Efektif untuk Rekan Agen?

(Deposit Photos)

Meskipun saat ini teknik door-to-door sudah sangat konvensional, tidak dapat dipungkiri bahwa metode tersebut sudah berhasil digunakan untuk memasarkan produk sebelum era digital berkembang dan maju seperti saat ini.

Efektivitas dari teknik door-to-door saat ini sangat bergantung dari produk apa yang akan dijual. Selain itu, harus jelas juga siapa yang akan menjadi target pasar Anda, serta apa yang membuat produk yang Anda tawarkan lebih unggul dibandingkan kompetitor. Oleh karena itu, penting sekali untuk memahami produk apa yang akan Anda tawarkan. 

Jika memungkinkan atau produk yang Anda pasarkan memang harus dipasarkan secara digital, seperti rumah atau properti, Anda bisa memanfaatkan media sosial yang lebih praktis dan efisien. Beda dengan produk yang perlu dilihat atau dirasakan secara langsung seperti makanan, produk kecantikan, perabot, dan lain sebagainya.

Walaupun teknik door-to-door tidak dapat diterapkan dalam semua bidang bisnis, terutama dalam menjual properti, Anda sebagai Rekan Agen diharapkan dapat mengetahui bahwa ternyata terdapat teknik pemasaran lain yang bisa Anda pelajari untuk memperdalam ilmu sebagai pebisnis properti.

Semoga ulasan berikut ini dapat memotivasi Anda, para Rekan Agen, untuk tetap berusaha dalam memasarkan dan mencari listing dan mendapatkan leads baru, ya!

Baca juga: Memahami Transactional Marketing, Cara Cepat Tingkatkan Penjualan


Temukan pilihan rumah dan apartemen terlengkap di Aplikasi Pinhome. Untuk kamu agen properti independen atau agen kantor properti bergabunglah menjadi rekan agen properti bersama kami dan iklankan properti kamu di sini. 

Kamu juga bisa belajar lebih lanjut mengenai properti di Property Academy by Pinhome. Gabung menjadi Rekan Jasa Pinhome melalui aplikasi Rekan Pinhome di App Store atau Google Play Store sekarang!

Hanya di Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome PINtar jual beli sewa properti.

Tags :

Bagikan Artikel