Ruang Edukasi Agen

Info & Program

Lita Zahra, Wanita Tangguh yang Bercita-cita Membangun Kantor Developer

Ditulis oleh Rizko Fatra ∙ 26 November 2021 ∙ 6 menit membaca

Kita semua mempunyai mimpi yang ingin digapai. Mimpi tersebut akan menuntun kita pada sebuah tujuan jika tetap konsisten dan berusaha keras mengejarnya. Salah satu Rekan Agen Pinhome, Lita Zahra, membeberkan ceritanya berkiprah sebagai agen properti. Ia pun memaparkan cita-citanya yang ingin membangun kantor developer sendiri.

Pinhome – Lita Zahra, seorang ibu rumah tangga yang berdomisili di Sidoarjo, Surabaya, Jawa Timur ini berprofesi sebagai agen properti independen. Wanita karir yang berusia 45 tahun ini mempunyai cita-cita mulia yang tentunya bisa memberikan lapangan pekerjaan bagi sesama rekan agen properti. Selain mempromosikan properti dari mulut ke mulut, ia pun mulai bertransformasi ke penjualan properti berbasis digital bersama Pinhome. Ingin tahu bagaimana pengalaman Lita jungkir balik dalam merintis karirnya di sektor properti? Mari simak wawancara berikut ini!

Kegiatan sebagai agen properti

(Pinhome)

Berikut ini hasil wawancara tim Pinhome dengan Lita yang berkaitan dengan kegiatan sehari-hari menjadi agen properti.

Sudah berapa lama Anda menjadi agen real estate/properti? 

Saya sudah berada di sektor properti selama 7 tahun. Selama kurun waktu tersebut, saya memiliki pengalaman menjual properti primary (rumah baru) dan juga secondary (rumah seken).

Apa pekerjaan Anda sebelum menjadi agen properti? 

Sebelum menjadi agen properti, saya adalah bagian dari tim marketing di sebuah perusahaan properti.

Apa yang menginspirasi Anda untuk bekerja sebagai agen properti? 

Awalnya, saya melihat teman saya yang sukses melebarkan karir di dunia properti. Bermula dari cerita dan keseruan yang dibagikan oleh teman-teman saya, sehingga akhirnya membuat saya terjun ke dunia properti. Walau awalnya hanya ikut-ikut teman, namun saya bisa konsisten dan membuahkan hasil. Di awal memang berat, namun karena saya memilik banyak teman yang sudah berpengalaman di dunia properti, saya memiliki banyak sumber untuk bertanya dan belajar.

Awal mula belajar mengenai properti dari mana? 

Pada awalnya, saya belajar mengenai dunia properti dari teman saya. Saya banyak bertanya dan berdiskusi cara menjual properti kepada klien dan serba-serbi transaksi properti. Kemudian, saya juga belajar properti dari Pinhome. Saya perlahan-lahan mendapatkan informasi dan pengetahuan dari aplikasi Rekan Agen Pinhome yang sangat membantu saya meningkatkan pengetahuan.

Apakah Anda menikmati bekerja sebagai agen properti? 

Tentu! Saya sangat menikmati sekali bekerja sebagai agen properti. Saya bisa mengatur jadwal kerja dengan flexible. Saya bisa tetap mengurus rumah dan keluarga, namun tetap menghasilkan uang untuk kebutuhan sehari-hari.

Apa pengalaman menyenangkan selama menjadi agen properti? 

Saya merasa senang ketika data konsumen yang saya dapatkan asli dan potensial. Di Pinhome kita bisa simpan kontak customer ya. Jadi ini memudahkan saya untuk promosi dan follow up ke customer. Tentunya, kontak tersebut bersifat pribadi dan saya tetap menjaga kerahasiaan informasi tersebut seperti nomor telepon customer. Selain itu, ketika berhasil menjual satu unit properti, itu adalah kebanggan dan kesenangan tersendiri untuk saya.

Apa pengalaman buruk dan tidak enak saat menjadi agen properti? 

Wah banyak sekali ya. Saya sering kena marah oleh customer. Saya juga sempat ditipu customer. Awalnya mereka sudah setuju dengan properti yang saya tawarkan, namun tiba-tiba saja mereka putus kontak dan tidak jadi transaksi. Hal ini membuat saya kesal namun hikmahnya saya jadi belajar sabar dan berhati-hati saat mencari customer. Namun, hal ini wajar ya dan pasti akan dialami oleh agen properti. Ketika mengalami hal tersebut, kita harus tetap profesional menghadapinya.

Pengalaman bergabung di Pinhome

Di bagian kedua, berisi tentang cerita Rekan Agen Lita setelah menggunakan aplikasi Pinhome untuk menjual properti.

Sejak kapan Anda menggunakan aplikasi Pinhome? 

Saya sudah menggunakan aplikasi Pinhome sejak beberapa bulan yang lalu. Saya merasa senang menggunakan aplikasi Pinhome, karena perusahaannya sering mengadakan gathering untuk agen. Selain itu ada juga Komisi Instant Pinhome (KIP), yang memungkinkan agen mendapat komisi penjualan lebih cepat di awal sekitar 20%. 

Bagaimana awal mula Anda menemukan aplikasi Pinhome? Apakah lewat rekomendasi teman, iklan online atau cari di Google Playstore? 

Awalnya saya mendapat rekomendasi Pinhome dari teman. Pertama-tama saya cek dulu nih aplikasi beneran apa enggak. Tapi, setelah saya cek ternyata aplikasi Rekan Agen Pinhome ini ngasih banyak keuntungan untuk para agen. Selain itu ada juga portal Ruang Edukasi Agen yang memberikan pengetahuan soal keagenan. Jadi makin mantap buat join Pinhome!

Sebelum menggunakan aplikasi Pinhome, kendala apa yang Anda rasakan saat menjual properti? 

Sebelum menggunakan Pinhome, saya mengalami kendala terkait informasi listing. Saya tidak punya sumber listing terpercaya, apalagi informais terbaru project primary atau secondary terbaru yang bisa dijual. Tentunya hal ini menghmabat saya dalam bekerja. Kunci utama dari agen properti itu adalah informasi up-to-date mengenai listing, kalau tidak punya itu kita jadi susah mempromosikan properti bahkan cari leads. Semenjak menggunakan aplikasi Rekan Pinhome pekerjaan saya jadi lebih mudah. Semua informasi mengenai project primary atau secondary sudah komplet di aplikasi. Selain itu, saya juga bisa konsultasi dan bertanya ke pihak Pinhome terkait properti yang tersedia.

Apakah aplikasi Pinhome membantu Anda menjual properti, bahkan di masa pandemi? 

Sangat membantu sekali! Saya bisa mengurangi frekuensi tatap muka dengan customer di saat pandemi. Hal ini bisa meminimalisir paparan Covid-19. Semua transaksi bisa dilakukan lewat aplikasi dengan mudah. Mulai dari mencari informasi jadwal Project Knowledge (PK), diskusi dengan customer, update listing terbaru dan lain-lain.

Fitur apa saja yang sering membantu Anda dalam menjual properti di aplikasi Pinhome? 

Sebenarnya banyak fitur yang membantu saya berjualan properti misalnya,

  • Fitur untuk menjual properti primary, karena saya bisa mencari project yang sedang tersedia untuk dijual ke konsumen atau pembeli
  • Upload listing, fitur ini memudahkan saya dalam menunggah listing yang saya miliki ke Pinhome.
  • Selain itu, sistem poin di Pinhome juga memberikan keuntungan bagi saya. Jadi semakin sering transaksi tentu semakin banyak poin dan bonus yang bisa saya dapat dan cairkan.

Kritik dan saran Anda untuk aplikasi Pinhome? 

Mungkin kedepannya Pinhome bisa update listing primary minimal 3 kali dalam seminggu di aplikasi. Harapannya, saya tidak perlu bertanya ke CS sehingga bisa tambah up-to-date. 

Cita-cita atau harapan Anda ke depan apa nih, kalau boleh tahu? Baik itu dalam pekerjaan, keluarga, atau bisnis? 

Karena sudah menjadi agen selama 7 tahun, dan mulai mengerti seluk beluk properti, saya ingin membangun kantor Developer sendiri. Saya ingin membuat perusahaan saya sendiri dan bekerja dengan tim lalu mengembangkan kantor developer tersebut.

Pins, itu saja cerita bersama Lita Zahra, ibu rumah tangga yang berkarir sebagai agen properti. Semoga ulasan cerita beliau bisa memberikan inspirasi bagi kita untuk lebih konsisten menggapai impian ya!


Temukan pilihan rumah dan apartemen terlengkap di Aplikasi Pinhome. Dapatkan properti idaman melalui program NUP untuk akses eksklusif. Untuk kamu agen properti independen atau agen kantor properti bergabunglah menjadi rekan agen properti bersama kami dan iklankan properti kamu di sini. 

Kamu juga bisa belajar lebih lanjut mengenai properti di Property Academy by Pinhome. Gabung menjadi Rekan Jasa Pinhome melalui aplikasi Rekan Pinhome di App Store atau Google Play Store sekarang!

Hanya di Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome PINtar jual beli sewa properti.

Bagikan Artikel