Ruang Edukasi Agen

Trivia

Mengenali Jenis Tanah yang Tak Ideal untuk Bangunan Rumah

Ditulis oleh Safina Rahma ∙ 23 October 2021 ∙ 4 menit membaca

Memahami jenis-jenis tanah yang ideal untuk membangun rumah tentunya sangat penting. Tanah merupakan bagian dasar yang akan menyokong bangunan di atasnya. Agen properti tentunya perlu mengetahui jenis tanah yang tidak cocok untuk bangunan supaya bisa memberikan rekomendasi terbaik kepada klien.

Pinhome – Pemilihan tanah dan lokasi yang tidak tepat bisa memberikan akibat buruk bagi hunian. Lokasi yang tidak tepat bisa berpengaruh terhadap aktivitas sehari-sehari seperti sulitnya air. Sedangkan bangunan yang dibangun di sembarang tanah, akan berakibat fatal seperti ambles, bangunan retak, banjir, dan lain-lain.

Meskipun lokasi dan harga hunian yang diinginkan sudah cocok, agen properti perlu memperhatikan kondisi tanah tempat rumah dibangun. Apa saja jenis tanah yang tidak cocok untuk bangunan? Yuk, simak penjelasannya di bawah ini, Pins!

Jenis Tanah yang Tidak Cocok untuk Bangunan Rumah

jenis tanah untuk bangunan
(Geograph UK)

Mengenali jenis tanah yang tidak bagus untuk perumahan akan membantu pekerjaan seorang agen properti. Anda bisa mengantisipasi dan membantu klien untuk menemukan hunian tanpa khawatir terjadi kerusakan akibat tanah di masa depan. Berikut ini jenis tanah yang tidak cocok untuk membangun rumah.

Tanah di dekat danau atau sungai

Tanah yang berada di sekitar danau atau sungai memiliki struktur yang berongga-rongga karena berfungsi sebagai penampungan air. Struktur ini tidak cocok untuk menjadi dasar bangunan karena dikhawatirkan ambles akibat tidak kuat menahan beban.

Selain itu, kondisi tanah jenis ini juga akan berubah-ubah mengikuti musim. Saat musim hujan, tanah akan terisi air sehingga menjadi lembek. Sedangkan saat musim kemarau, tanah akan mengering bahkan retak sehingga bisa mempengaruhi kondisi bangunan.

Tanah yang basah

Jenis tanah lainnya yang perlu diperhatikan yaitu tanah basah. Tanah seperti bekas persawahan atau perkebunan kurang cocok untuk dijadikan pondasi rumah. Tanah jenis ini memiliki risiko cukup tinggi karena mudah tergerus air dan juga cepat kering. Jika ingin membuat bangunan di atas tanah ini, diperlukan pengolahan khusus yang tepat.

Tanah bekas lahan pembuangan sampah

Tanah bekas lahan pembuangan sampah juga termasuk ke jenis yang tidak cocok untuk bangunan. Ada kemungkinan tanah memiliki struktur yang lebih lemah karena terdapat sampah yang terurai. Supaya menghindari ambles, tanah perlu dikeruk terlebih dahulu untuk membuang sampah. Setelah itu, bekas kerukan harus dipadatkan dengan tanah atau pasir.

Tanah yang lebih rendah dari sekitarnya

Anda tentunya tidak ingin memiliki rumah yang rawan banjir. Banjir ini mudah terjadi jika tanah tempat rumah dibangun lebih rendah dari lokasi di sekitarnya. Ketika musim penghujan tiba, rumah yang dibangun di lahan ini akan lebih mudah terkena banjir karena perbedaan tinggi. Supaya hal ini tidak terjadi, pastikan Anda membantu klien untuk memilih rumah di tanah yang lebih tinggi.

Tanah bekas puing bangunan

Jenis tanah berikutnya yaitu tanah bekas puing bangunan. Tanah yang memiliki puing-puing ini dikhawatirkan memiliki rongga-rongga sehingga kurang padat. Dikhawatirkan hunian yang dibangun di atasnya bisa ambles. Supaya hal ini tidak terjadi, tanah perlu dipadatkan dan memastikan bahwa tidak ada rongga dari puing-puing tersebut.

Baca juga: Kesalahan dalam Memasarkan Properti yang Sering Dilakukan Agen Real Estate.

Tips Mencari Lokasi yang Sesuai untuk Hunian

(IMC Grupo)

Mengerti jenis tanah dan lokasi yang tepat akan membantu klien Anda untuk bisa mendapatkan hunian yang nyaman. Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam pemilihan lokasi rumah yaitu:

  • Memilih tanah dengan kemiringan yang tepat.
  • Dekat dengan sumber air baik air tanah atau PDAM.
  • Tidak berada di kawasan rawan bencana alam baik banjir, erosi, atau tanah longsor.
  • Memiliki sistem drainase atau resapan air yang baik.
  • Hunian tidak berlokasi di kawasan lindung atau budi daya pertanian.
  • Memiliki sistem pembuangan limbah yang sesuai standar.
  • Memiliki sistem pembuangan sampah yang baik.

Itulah penjelasan tentang jenis tanah yang tidak cocok untuk bangunan seperti rumah. Anda sebagai agen properti perlu mengerti hal ini supaya bisa membantu klien menemukan rumah impian yang terbaik. Semoga membantu, Pins!


Temukan pilihan rumah terlengkap di Aplikasi Pinhome. Dapatkan properti idaman melalui program NUP untuk akses eksklusif. Untuk kamu agen properti independen atau agen kantor properti bergabunglah menjadi rekan agen properti bersama kami dan iklankan properti kamu di sini. 

Kamu juga bisa belajar lebih lanjut mengenai properti di Property Academy by Pinhome. Gabung menjadi Rekan Jasa Pinhome melalui aplikasi Rekan Pinhome di App Store atau Google Play Store sekarang!

Hanya di Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome PINtar jual beli sewa properti.

Tags :

Bagikan Artikel