Mengenal Data Driven Infografis untuk Marketing Properti

Ketika mengambil sebuah data, biasanya pihak marketing sebuah perusahaan akan menggunakan 2 jenis data, yaitu data driven marketing dan data informed yang kemudian digunakan sebagai dasar pengambilan keputusan. Kedua data tersebut nantinya memang akan diolah terlebih dahulu oleh bagian pemasaran sebelum dilakukan keputusan dalam membuat campaign marketing.

Pinhome – Di era keterbukaan informasi seperti sekarang ini, data menjadi sangat penting dalam kehidupan sehari-hari, khususnya di dalam pekerjaan. Hal ini karena data bisa menjadi sebuah penentu keputusan. 

Data driven adalah sebuah cara untuk melakukan pekerjaan berdasarkan dari data yang telah ada. Setiap pekerjaan memang harus dikerjakan berdasarkan dari temuan data, inilah mengapa peran data driven begitu penting dan sangat bermanfaat.

Data driven akan membuat pekerjaan menjadi lebih tervalidasi karena sesuai dengan acuan data yang dimiliki oleh perusahaan. Lebih detailnya lagi mengenai data driven akan dijelaskan pada uraian di bawah ini.

Apa Itu Content Marketing dan Data Driven Content Marketing?

Di era kemajuan teknologi seperti sekarang ini, semua hal bisa menjadi konten, terutama di media sosial. Mulai dari orang bernyanyi, memasak, memberikan tips dan trik, serta hal-hal lainnya bisa disebut sebagai konten.

Namun, tidak semua konten yang dibuat dan tersebar di media sosial tersebut adalah konten marketing. Sebuah konten akan berubah menjadi konten marketing apabila sudah dibuat oleh suatu brand atau perwakilannya untuk melakukan teknik soft selling.

Konten ini memiliki ukuran tertentu yang bisa diukur tentunya dengan hasil yang akan membuat brand mendapatkan keuntungan. Contoh dari konten marketing ini, seperti blog, unggahan pada media sosial, email marketing, dan lain-lainnya.

Data driven content marketing sendiri kemudian mengacu pada konten marketing yang telah dilengkapi dengan berbagai data, baik kualitatif maupun kuantitatif yang berupa angka.

Contoh dari data driven content marketing ini, seperti perbandingan pertumbuhan perusahaan, data perubahan kebiasaan konsumen, data kepuasan pelanggan, dan lain-lainnya.

Lebih singkatnya lagi, data driven content marketing ini merupakan konten yang diproduksi atas dasar riset yang dilakukan secara mendalam.

Mengenal Lebih Jauh Data Driven Marketing

Data driven marketing adalah sebuah istilah dalam dunia bisnis yang juga berdasar pada metode dalam memaksimalkan aktivitas pemasaran yang berlandaskan seluruh data yang dikumpulkan dari berbagai macam sudut pandang.

Dari pengumpulan data tersebut nantinya dapat dibuat sebagai dasar dalam mengambil keputusan, penerapan keputusan, dan pelaksanaan manajemen pemasaran yang lebih baik.

Tentunya hal ini bertolak belakang dengan pengambilan keputusan berlandaskan pengalaman dan intuisi. Marketing dengan basis data bisa membantu pemilik perusahaan atau brand dalam menjalankan bisnis sesuai dengan tujuan yang lebih tepat.

Perlu diingat, penyajian data driven content marketing ini harus menggunakan visual yang mudah dipahami oleh masyarakat. Contoh penyajiannya bisa dengan infografis yang saat ini menjadi tren.

Penggunaan infografis ini juga bisa dibaca dan dipahami dengan mudah oleh masyarakat awam. Data menjadi lebih informatif, tidak hanya sekadar laporan tidak berarti.

Dalam pemasaran, contoh dari penerapan data driven marketing adalah sebagai berikut :

Bila Anda merupakan seorang pebisnis yang menggunakan metode pemasaran daring, tentu tidak asing dengan Google Analytic. Tools satu ini adalah salah satu data driven marketing yang bisa diolah agar digunakan pada bagian pemasaran dalam melakukan promosi.

Di Google Analytic, kita bisa menemukan berbagai macam kata kunci yang memiliki jumlah page view yang tinggi. Lewat data ini kemudian kita bisa memutuskan akan melakukan aktivitas promosi seperti apa dengan membuat content yang berhubungan dengan kata kunci tersebut.

Perbedaan Data Driven dengan Data Informed

Selain menggunakan data driven, dalam menentukan kampanye promosi yang tepat dalam aktivitas marketing, perusahaan juga memerlukan data informed.

Pada saat pengambilan keputusan dengan menggunakan data informed, Anda tidak akan melakukannya berdasarkan dari data yang sudah ada saja. Namun, juga perlu didasarkan pada pelengkap data lainnya, seperti dari pengamatan, tren, umpan balik dari konsumen, data survei, dan lain-lainnya.

Bila dibandingkan, antara penggunaan data driven content marketing dengan data informed, maka penggunaan data informed dapat membantu dalam menghadapi masalah yang ada di dalam pemasaran dengan lebih baik.

Hal ini disebabkan karena data yang diperoleh akan bisa menjawab penyebab dari sebuah masalah yang dihadapi dengan lebih detail.

Namun, pengumpulan data informed memang memakan waktu yang lebih lama, karena harus memerlukan umpan balik dari para konsumen sebelum pengambilan keputusan,  sehingga metode satu ini menjadi kurang efisien bila dibandingkan dengan data driven content marketing. 

Maka, bisa disimpulkan bila kedua jenis data pemasaran tersebut memang sama-sama penting dalam aktivitas marketing. Lewat data-data yang ada, kita menjadi lebih tahu mana target jangka pendek dan target jangka panjang.

Fungsi dan Keunggulan Data Driven Content Marketing untuk Aktivitas Marketing Properti

Pendekatan dengan menggunakan data driven content marketing memang bisa memberikan berbagai keunggulan.

Ini disebabkan karena pada saat melakukan pengumpulan data, semuanya dikerjakan atas dasar fakta yang ada di lapangan. Apalagi, dengan adanya data menjadikan intuisi yang tidak berdasar tidak digunakan.

Itulah sebabnya, penggunaan data driven content marketing memiliki beberapa fungsi di dalam berbagai macam aktivitas marketing, terutama dalam marketing properti.

Di dalam bisnis properti, dalam melakukan strategi marketing juga memerlukan penggunaan data driven content marketing. Lewat data-data yang akurat, Anda sebagai agen properti akan lebih mudah melakukan pendekatan pemasaran yang cocok kepada calon konsumen.

Berikut ini beberapa fungsi dan keunggulan data driven content marketing dalam aktivitas marketing properti :

Membantu dalam Pengambilan Keputusan

Data dapat dijadikan sebagai dasar dalam pengambilan keputusan di dalam bisnis. Hal ini yang telah dijelaskan pada uraian di atas.

Proses interpretasi dan analisis data ini berdasarkan pada angka-angka yang telah dihitung sesuai dengan bermacam-macam kemungkinan yang ada.

Lewat pendekatan data driven, perusahaan akan lebih bisa dalam pengambilan keputusan terkait dengan aktivitas marketing properti seperti apa yang bisa diterapkan.

Mengamati Tren Bisnis

Tren yang sedang terjadi, terutama di media sosial, merupakan sebuah faktor penting dalam penyusunan strategi marketing yang baru.

Penyusunan data driven content marketing salah satunya juga berdasarkan dari tren yang sedang viral. Lewat pendekatan data driven ini, Anda tentu bisa melihat secara langsung tren marketing seperti apa yang sedang berkembang.

Ini akan mendatangkan manfaat bagi perusahaan Anda untuk bisa mengembangkan produk properti dan cara pemasarannya kepada para calon klien.

Membuat Pemasaran Produk Properti Maksimal

Fungsi berikutnya adalah perusahaan properti dan Anda sebagai rekan agen akan tertolong dalam pemasaran produk.

Lewat analisis yang dilakukan, maka perusahaan akan bisa menjadikan hasil analisis sebagai bahan pertimbangan dalam pemasaran produk propertinya.

Analisis Penjualan

Anda juga nantinya bisa melakukan analisis penjualan lewat penggunaan data driven content marketing. Apakah properti yang dijual lewat strategi marketing tertentu bisa menguntungkan atau sebaliknya.

Perhitungan secara mendetail terhadap penggunaan data driven ini bisa membantu memberikan penyelesaian dan solusi dari masalah yang mungkin saja timbul. Maka dari itu, nantinya Anda atau perusahaan bisa mengetahui langkah apa yang tepat digunakan dalam kegiatan marketing selanjutnya.

Memprediksi Masa Depan Bisnis Properti

Kelangsungan sebuah bisnis atau perusahaan merupakan hal yang bisa dianalisis lewat data.

Dengan melihat interpretasi yang dibuat dan dianalisis tersebut bisa memiliki sedikit gambaran terhadap berbagai macam kemungkinan yang ada berkaitan dengan penjualan properti di masa depan.

Penggunaan konsep seperti ini tentunya perusahaan atau Anda sebagai rekan agen properti bisa mengambil waktu bersiap dalam melakukan pembenahan pada bagian yang diminta.

Cara Membuat Data Driven Content Marketing

Pastinya, ada beberapa cara dalam membuat data driven content marketing. Data driven adalah salah satu kunci keberhasilan dalam pengembangan bisnis.

Berikut ini beberapa langkah dalam membuat data driven content marketing, yaitu :

• Penemuan dan penentuan topik terdahulu.
• Mengumpulkan data dengan baik.
• Melakukan survei secara terperinci.
• Meminta pertimbangan atau sekadar bertanya kepada komunitas.
• Mulai menggunakan Google Analytic.
• Mencari sudut pandang yang terbaik.
• Jika data sudah terkumpul, maka buatlah visual dari data tersebut berupa infografis.

Berbagai contoh data driven content marketing yang bisa Anda pelajari bisa dilihat di sini yang bisa dijadikan sebagai sumber inspirasi dalam membuat data driven Anda sendiri.

Itulah pembahasan mengenai data driven content marketing dan kaitannya terhadap aktivitas marketing properti. Sebagai rekan agen, Anda juga perlu membuat data jenis ini agar bisnis yang Anda jalankan bisa lebih baik lagi.

—

Temukan pilihan rumah dan apartemen terlengkap di Aplikasi Pinhome. Dapatkan properti idaman melalui program NUP untuk akses eksklusif. Untuk kamu agen properti independen atau agen kantor properti bergabunglah menjadi rekan agen properti bersama kami dan iklankan properti kamu di sini. 

Kamu juga bisa belajar lebih lanjut mengenai properti di Property Academy by Pinhome. Gabung menjadi Rekan Jasa Pinhome melalui aplikasi Rekan Pinhome di App Store atau Google Play Store sekarang!
Hanya di Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome – PINtar jual beli sewa properti.

Bagikan Artikel

Copied to clipboard