Ketahui 10 Penyakit yang Dapat Jangkit Kulit Kepala dan Rambut

Tanpa kamu sadari, rambut dan kulit kepala pun tidak dapat terhindar dari kemungkinan penyakit. Meskipun jarang, penyakit yang terjadi pada kulit kepala dan rambut dapat membuat penderitanya amat terganggu.

Jadi, apa sajakah penyakit rambut dan kulit kepala yang mungkin Pins alami? Mari simak berbagai macamnya berikut ini.

Macam-Macam Penyakit Kulit Kepala dan Rambut

Terdapat sejumlah masalah kulit kepala dan rambut yang umum terjadi. Penyakit tersebut pun bervariasi, mulai dari yang ringan hingga yang berat. Apa sajakah itu? Yuk pelajari seluruh penyakit tersebut berikut ini.

Ketombe

Penyakit yang satu ini tentu sangat familiar bagi Pins, bukan? Sebab, ketombe cukup umum terjadi. Ketombe sendiri merupakan kumpulan sel kulit mati yang mengelupas, sehingga akan membentuk serpihan.

Masalah kulit kepala yang satu ini biasanya disebabkan oleh pertumbuhan jamur pada kulit kepala yang tak terkendali. Bagi Pins yang jarang mencuci rambut, hati-hatilah! Sebab kulit kepala Pins akan rentan mengalami ketombe apabila hal tersebut terjadi.

Memang, ketombe tidak berbahaya dan menular. Namun, ketombe ini mampu menyebabkan kulit kepala terasa gatal dan juga dapat mengganggu penampilan. Kabar baiknya, ketombe dapat Pins hilangkan dengan keramas menggunakan shampoo khusus.

Beberapa zat atau kandungan yang dibutuhkan dalam shampoo anti ketombe adalah sebagai berikut:

• Tar batu bara
• Zinc pyrithione
• Asam salisilat
• Selenium sulfide
• Ketoconazole

Saat menggunakan shampoo khusus ini, cobalah untuk memijat shampoo pada kulit kepala. Diamkan terlebih dahulu selama beberapa menit, agar kandungannya dapat menyerap sempurna ke dalam kulit kepala.

Dermatitis Seboroik

Penyakit yang satu ini mirip dengan penyakit ketombe. Ia menghasilkan kerak atau sisik yang berwarna putih, dan disertai kulit kepala yang gatal. Perbedaannya adalah, pada dermatitis seboroik, kulit kepala akan meradang dan terasa berminyak.

Selain kulit kepala, penyakit ini pun dapat menyerang bagian kulit lain. Misalnya seperti alis, area hidung, dan juga telinga. Berdasarkan American Academy of Dermatology sendiri, dermatitis seboroik rentan dimiliki orang dengan tipe kulit berminyak dan berjerawat.

Dermatitis seboroik juga dapat menyerang bayi pada usia 6 bulan. Namun, orang tua tidak perlu terlalu khawatir, sebab penyakit yang satu ini bukanlah penyakit kulit kepala yang terlalu serius. Masalah ini dapat hilang sendirinya ketika bayi menginjak usia 1 tahun.

Hal ini dapat orang tua atasi dengan menggosok kulit kepala bayi secara lembut menggunakan baby oil atau minyak mineral. Cara ini dapat melonggarkan sisik atau keraknya.

Setelah itu, Pins dapat mencuci rambut bayi dengan shampoo. Sikat juga kulit kepala bayi dengan lembut guna menyingkirkan serpihan sisik atau kerak.

Kutu Rambut

Penyakit kulit kepala dan rambut berikutnya adalah kutu rambut. Kutu rambut sendiri seringkali anak-anak alami dan mudah sekali menular melalui penggunaan sisir, sikat, atau topi yang digunakan bersama.

Karena kutu rambut mengisap darah pada kulit kepala, kepala bisa jadi akan terasa amat gatal. Kondisi ini dapat membuat anak-anak tidak nyaman, sebab mereka akan terus menggaruknya.

Walaupun bukan suatu kondisi yang serius, Pins perlu mengobati kutu rambut dengan obat kutu atau shampoo khusus. Banyak obat kutu yang dijual tanpa resep dokter di pasaran, sehingga kamu bisa dengan mudah mendapatkannya.

Cara menggunakannya adalah dengan memijat shampoo pada kulit kepala. Lalu, diamkan terlebih dahulu selama 10 menit, sehingga kandungannya mampu menyerap pada kulit kepala. Kemudian, Pins bisa membilasnya dengan air hingga bersih.

Pins pun mungkin membutuhkan sisir bergigi rapat guna menghilangkan telur kutu yang bersarang pada helaian rambut. Jangan lupa untuk rutin membersihkan pakaian, topi, selimut, serta handuk dengan air panas.

Kurap 

Tinea capitis atau kurap merupakan penyakit kulit kepala dikarenakan oleh infeksi jamur. Masalah kulit kepala satu ini sering ditandai dengan gejala bercak bulat berwarna kemerahan. Biasanya, kulit kepala juga akan bersisik.

Selain menimbulkan rasa gatal, kurap juga dapat menyebabkan rambut rontok pada bagian kulit yang terinfeksi. Kurap sendiri dapat ditularkan melalui penggunaan topi, pakaian, dan sisir. Meskipun umum terjadi pada anak-anak, kurap juga dapat menyerang orang dewasa.

Untuk mengobatinya, kamu dapat berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu. Dan selama masa pengobatan, pastikan kamu tidak bertukar barang-barang pribadi dengan orang lain, ya. Harapannya, penyebaran infeksi pun dapat kamu cegah.

Penyakit Folikulitis

Penyakit yang satu ini dapat kamu alami pada seluruh bagian tubuh mana saja yang berambut. Dan jangan lupa, itu artinya penyakit ini pun dapat menjangkit kulit kepala.

Penyakit pada kulit kepala satu ini dikarenakan oleh adanya peradangan akibat infeksi bakteri, jamur, dan juga parasit. Dan tidak hanya itu, iritasi kulit akibat pencukuran rambut juga dapat jadi pemicunya, lho.

Gejalanya sendiri hampir serupa dengan jerawat kecil-kecil yang terdapat puncak nanah atau mata di bagian kulit berambut. Gejala ini seringkali disertai rasa gatal, panas, dan juga nyeri.

Pengobatan penyakit ini dapat kamu lakukan menggunakan kompres hangat. Hal ini dapat kamu lakukan guna meredakan rasa gatal dan mendorong nanah untuk cepat keluar. Salep antibiotik pun dapat Pins oleskan apabila ada luka yang terbuka.

Psoriasis

Penyakit kulit kronis yang mungkin terjadi pada kulit kepala berikutnya adalah psoriasis. Kelainan ini terjadi karena sel kulit baru yang tumbuh lebih cepat dari biasanya. 

Masalah kulit yang satu ini sering disebabkan oleh gangguan sistem imun. Ia ditandai dengan munculnya kemerahan berupa sisik keperakan kering, mengelupas, dan juga gatal. Kulit yang bersisik dan berkerak ini pun dapat terasa amat gatal dan sakit.

Kamu juga dapat meredakan gejala peradangan serta rasa gatal ini menggunakan krim atau salep steroid, hingga shampoo yang mengandung asam salisilat. 

Apabila gejala cukup parah, kamu mungkin akan membutuhkan obat oral, obat suntikan, dan juga terapi sinar ultraviolet. Terapi sinar ultraviolet ini dilakukan guna memperlambat pertumbuhan sel-sel kulit mati.

Lichen Planus

Penyakit kulit kepala dan rambut berikutnya adalah lichen planus. Kelainan satu ini merupakan masalah peradangan kulit yang ditandai dengan bercak-bercak kemerahan atau keunguan serta rasa gatal. Apabila hal ini terjadi pada kulit kepala, rambut pun dapat rontok.

Pada dasarnya, penyebab penyakit ini belum dapat diketahui secara pasti. Akan tetapi, gangguan sistem imun tubuh, faktor genetik, stres, hingga orang yang menderita hepatitis C atau B dapat menjadi penyebabnya.

Walaupun penyakit ini mampu hilang sendiri, Pins memerlukan pengobatan tertentu guna mempercepat penyembuhan. Biasanya, dokter akan meresepkan obat steroid dalam bentuk krim atau salep, suntikan, serta oral.

Kompres air hangat bisa kamu jadikan juga sebagai pengobatan rumahan. Namun untuk kasus yang lebih serius, Pins disarankan untuk memeriksakannya ke dokter. Dengan demikian, dokter dapat meresepkan retinoid untuk meringankan peradangan.

Alopecia Areata

Selain lichen planus dan juga psoriasis, penyakit alopecia areata juga dapat menjadi penyakit pada kulit kepala. Hal ini diakibatkan oleh gangguan sistem imun tubuh. Apabila sistem imun tubuh menyerang folikel rambut, pertumbuhan rambut pun menjadi terhambat.

Pins pun dapat mengalami kebotakan karena penyakit ini. Oleh karena itu, terdapat pengobatan alopecia areata dengan salep, obat minum, dan juga suntikan dokter. Apabila Pins mengalami gejala alopecia areata, segera periksakan ke dokter spesialis kulit, ya!

Eksim

Penyakit eksim merupakan kelainan kulit yang dapat terjadi pada kulit kepala juga. Gejala eksim sendiri bervariasi, ada orang yang merasakan benjolan kecil seperti lepuh, kulit menebal dan bersisik, dan juga ruam.

Eksim sendiri dapat terjadi secara tiba-tiba, tanpa ada alasan yang pasti. Oleh sebab itu, apabila Pins telah mengalami beberapa gejala eksim, jangan lupa untuk memeriksakannya segera, ya!

Urtikaria

Pernahkah kamu mendengar mengenai urtikaria? Atau, pernahkah kamu mendengar tentang biduran? Ya, penyakit ini merupakan reaksi alergi yang dapat menyerang kulit kepala juga. Kulit kepala pun dapat terasa gatal.

Penyakit ini dapat dipicu oleh obat-obatan tertentu, lingkungan yang cepat berubah seperti panas ke dingin, gigitan serangga, atau stres berlebihan. Penyakit ini biasanya dapat disembuhkan dengan pemberian obat antihistamin.

Banyak juga ya, Pins, penyakit kulit kepala dan rambut. Pins harus tetap berhati-hati dan terus rawat rambut dengan benar, ya!

Nikmati layanan rumah tangga seperti cuci mobil, servis dan cuci AC, desinfektan & fogging, hingga massage dari Pinhome Home Service hanya dalam satu kali klik. Dapatkan pula paket perlindungan AC yang bisa dipilih sesuai kebutuhan melalui aplikasi Pinhome. 

Tunggu apa lagi, segera unduh aplikasi Pinhome di App Store atau Google Play sekarang dan rasakan pengalaman rumah yang bersih dan tubuh yang lebih rileks. Hanya di Pinhome Home Service yang memberikan solusi kebersihan dan perawatan properti, serta kendaraan dengan mudah.