BlogHome ServiceOtomotifFungsi Idle Speed Control dan Cara Kerjanya
0
0

Fungsi Idle Speed Control dan Cara Kerjanya

Dipublikasikan oleh  

Des 4, 2023

5 menit membaca

Copied to clipboard
top-right-banner

Fungsi idle speed control yang berperan dengan baik dapat membantu mobil dalam mempertahankan putaran mesin. Terutama putaran yang terjadi saat mobil dinyalakan dan dalam keadaan belum bergerak. Jadi Pins IDS ini merupakan komponen mesin yang penting.

Baca juga: 15 Mobil Buatan Indonesia Berkualitas, Pasti Bangga!

Pengertian Idle Speed Control

Mesin mobil dapat menstabilkan rotasi mesin dengan menggunakan sistem Idle Speed Control (ISC). Sistem ini dapat mengatur jumlah campuran bahan bakar sampai udara yang masuk ke ruang bakar dan juga jumlah tenaga yang disalurkan.

Idle speed control adalah komponen elektronik yang dibuat untuk memajukan RPM (rotasi per menit) mesin ketika tidak dipacu atau kondisi idle.

Sistem ini dapat secara otomatis menyetel kecepatan putaran mesin saat tertentu, seperti ketika berhenti di lampu merah atau menunggu di jalan yang berliku. 

Tujuan utama dari sistem ini adalah untuk membantu menjaga kestabilan mesin ketika ia beroperasi pada putaran rendah, biasanya sekitar 600-900 rpm.

Sistem idle speed control (ISC) secara aktif mengontrol jumlah bahan bakar dan udara yang masuk ke ruang bakar. Algoritma kontrol mengatur campuran bahan bakar-udara untuk memastikan mesin beroperasi pada kecepatan putaran yang diinginkan.

Ada dua komponen utama yang terlibat dalam sistem ISC, yaitu throttle position sensor dan idle air control valve. Sensor Posisi Throttle (TPS) berfungsi untuk mengukur posisi throttle saat ini.

Sementara Idle Air Control Valve (IACV) adalah komponen utama dalam sistem idle speed control. IACV dapat mengontrol jumlah bahan bakar yang diinjeksikan ke ruang bakar dengan mengatur aliran udara ke ruang bakar.

Baca juga: 6 Daftar Mobil Kecil Mewah

Fungsi Idle Speed Control

fungsi idle speed control
Source : autofun

Kamu dapat melihat beberapa fungsinya dibawah ini:

Menjaga Jumlah Udara

ISC atau idle speed control memiliki peran penting dalam mengatur jumlah udara. Jumlah udara yang diatur adalah yang akan masuk ke intake manifold ketika kamu tidak menginjak gas.

Hal ini juga berlaku saat tertutupnya katup throttle.

Mengatur Kenaikan Putaran Mesin

Fungsi idle speed control adalah untuk mengatur putaran mesin ketika mobil berhenti dalam posisi parkir atau berjalan pada kecepatan rendah. Ini memastikan bahwa mesin berjalan dengan suhu dan tekanan yang tepat.

Hal ini untuk menghindari kerusakan yang mungkin terjadi saat mesin beroperasi pada posisi rendah.

Menjaga Mesin dari Overloading

Idle speed control juga akan membantu menyesuaikan putran mesin dengan beban yang berbeda. Beban bisa berupa keadaan berat, contohnya saat mesin harus menarik trailer berisi barang-barang berat atau menaiki lereng yang curam.

Fungsi ini memastikan tidak adanya overloading pada mesin atau meningkatnya tekanan oli mesin di sekitar putaran mesin.

Menyesuaikan Beban Elektrik

Pada kendaraan yang dinyalakan dan dalam keadaan idle, ISC akan mengatur putaran mesin yang disesuaikan dengan beban elektrik. Jadi semakin kecil beban elektrik yang dimiliki maka putaran mesin juga akan semakin berkurang.

Begitupun sebaliknya berlaku hal yang sama. Saat beban elektrik meningkat maka putaran mesin juga semakin meningkat.

Mengatur Idle Up Mesin

Fungsi idle speed control juga mengatur idle up mesin untuk menciptakan kestabilan mesin saat beroperasi. Pengaturan idle up yang salah akan menyebabkan terjadinya getaran dan pertambahan beban.

Menjaga Kecepatan RPM

Komponen ini juga berperan penting untuk mengatur dan menyesuaikan kecepatan RPM saat mobil dalam keadaan idle. Hal ini terjadi secara otomatis di berbagai kondisi.

Baca juga: Biaya Detailing Mobil

Cara Kerjanya

fungsi idle speed control
Source : aa1car

Idle speed control adalah sistem yang dipergunakan untuk mengatur rpm mesin mobil secara otomatis saat berada pada keadaan idle.

Dengan kata lain, sistem ini akan mengontrol udara dan bahan bakar yang masuk ke ruang bakar untuk memastikan idle speed stabil. Cara kerja sistem idle speed control (ISC) ini cukup sederhana. Pins dapat melihat cara kerjanya di bawah ini.

ISC bekerja dengan cara membuka atau menutup katup udara yang memasok udara ke dalam mesin, sehingga dapat mengatur kecepatan putar mesin saat idle.

Cara kerja ISC dimulai saat mesin dihidupkan, dan sensor throttle position (TPS) akan mengirimkan sinyal kepada engine control unit (ECU) bahwa katup tersebut tertutup. Sinyal ini berupa tegangan dengan besaran 0 sampai 5 volt.

Ketika katup tersebut tertutup, sinyal yang dikirimkan hampir 4,9 volt, dan jika katup terbuka, nilai tegangannya akan menurun. ECU yang menerima sinyal ini akan menyimpulkan bahwa katup tersebut tertutup.

ECU kemudian akan mengirimkan tegangan ke ISC valve untuk membuka katup udara. Namun, sebelum ECU mengirimkan tegangan ke ISC valve, ia juga membutuhkan data dari sensor manifold absolute pressure (MAP) yang menunjukkan beban mesin.

Sementara sensor engine coolant temperature (ECT) yang mengirimkan sinyal tentang suhu mesin, dan sensor refrigerant pressure yang mengukur tekanan freon. Semua sensor ini akan mengirimkan tegangan ke ECU, dan data ini akan diolah oleh komponen seperti transistor dan IC di dalam ECU.

Setelah data tersebut dikalkulasikan, ECU akan mengeluarkan output tegangan dengan nilai tertentu yang akan mengatur ISC valve. Sehingga volume udara yang masuk ke dalam mesin akan pas dan kecepatan putar mesin akan sesuai.

ISC merupakan komponen yang sangat penting, karena tanpanya mesin tidak dapat bekerja dengan sempurna. Kecepatan putar mesin akan terus fluktuatif sehingga kendaraan mudah mati saat berjalan dan mengalami masalah lainnya.

Untuk mengecek apakah sistem ISC Pins berfungsi dengan baik, kamu dapat melakukan beberapa tes seperti ukur rpm engine atau waktu respons throttle body.

Kamu juga dapat melakukan perawatan rutin pada sistem ini untuk memastikan sistem bekerja dengan optimal. Kemudian dapat mencegah terjadinya kerusakan yang mungkin disebabkan oleh kotoran ataupun korosi.

Baca juga: 14 Tips Cara Membeli Mobil Bekas, Agar Tidak Salah Langkah!

Featured Image Source: bukalapak


Nikmati layanan rumah tangga seperti cuci mobil, servis dan cuci AC, desinfektan & fogging, hingga massage dari Pinhome Home Service hanya dalam satu kali klik. Dapatkan pula paket perlindungan AC yang bisa dipilih sesuai kebutuhan melalui aplikasi Pinhome

Tunggu apa lagi, segera unduh aplikasi Pinhome di App Store atau Google Play sekarang dan rasakan pengalaman rumah yang bersih dan tubuh yang lebih rileks. Hanya di Pinhome Home Service yang memberikan solusi kebersihan dan perawatan properti, serta kendaraan dengan mudah.

Copied to clipboard
bottom-sidebar-banner
left footer bannerright footer banner
left footer bannerright footer banner

Properti Rekomendasi

    Rp 550,8 Juta - Rp 1,5 Miliar
    Angsuran mulai dari Rp3,8 Juta/bln
      Rp 181 Juta
      Angsuran mulai dari Rp1,2 Juta/bln
        Rp 357,1 Juta - Rp 780 Juta
        Angsuran mulai dari Rp2,5 Juta/bln

        Properti Eksklusif: Green Paradise City

        Parung Panjang, Kab. Bogor
          Rp 1 Miliar - Rp 1,1 Miliar
          Angsuran mulai dari Rp7,2 Juta/bln

          Properti Eksklusif: The Agathis

          Pancoran Mas, Kota Depok
          sticky banner
          sticky banner

          © lifestyle.pinhome.id

          Pinhome App

          Coba Aplikasi Pinhome

          Cari, konsultasi, beli, hingga jasa perawatan rumah, semua ada!
          Unduh sekarang dan nikmati manfaatnya.

          iOS PCA DownloadAndroid PCA Download