Tips Hemat Menyewa Rumah atau Apartemen di Depok
Dipublikasikan oleh karina dan Diperbarui oleh anni ∙ 10 March 2025 ∙ 6 menit membaca

Daftar Isi
- Menentukan Anggaran Sewa
- Melakukan Riset Mendalam
- Memilih Lokasi Strategis
- Memanfaatkan Aplikasi dan Situs Properti
- Menghubungi Pemilik atau Agen Properti
- Melakukan Survei Langsung
- Memeriksa Kontrak dan Legalitas
- Negosiasi Harga dan Ketentuan Sewa
- Memilih Unit Sesuai Kebutuhan
- Memperhatikan Fasilitas dan Biaya Tambahan
- Membuat Kesepakatan Tertulis
Depok merupakan salah satu kota di pinggiran Jakarta sekaligus menjadi penyangga ibu kota yang kian ramai diminati sebagai lokasi hunian. Lengkapnya fasilitas serta harga sewa properti yang masih terjangkau menjadi beberapa alasan mengapa banyak orang tertarik bertempat tinggal di sini. Dari beragam opsi sewa rumah maupun apartemen, penting memilih hunian yang tepat dan hemat di Depok.
Dengan begitu, Anda bisa mendapatkan sewa rumah atau sewa apartemen di Depok yang sesuai kebutuhan dan anggaran. Untuk membantu Anda memilih hunian terbaik di Depok, berikut tips hemat dalam menyewa rumah atau apartemen di kota ini.
Menentukan Anggaran Sewa

Sebelum menentukan pilihan rumah atau apartemen sewa, penting untuk menetapkan anggaran sewa terlebih dahulu sesuai kemampuan finansial. Ini merupakan salah satu tips menyewa rumah atau apartemen di Depok agar lebih hemat.
Sebab dengan menentukan anggaran, nantinya Anda bisa lebih bijak dalam memilah-milah mana rumah atau apartemen yang masuk kriteria untuk disewa. Pengeluaran bulanan maupun tahunan untuk membayar biaya sewa rumah kontrakan di Depok pun tidak membengkak karena anggaran yang masih sesuai dengan kemampuan.
Jangan lupa, selain biaya sewa, masih ada biaya tambahan lain yang perlu dipertimbangkan. Misalnya, biaya listrik, air, hingga parkir selama masa sewa berlangsung.
Melakukan Riset Mendalam
Di zaman yang serba modern seperti sekarang ini, teknologi internet sangat memudahkan dan membantu Anda dalam melakukan pencarian sewa rumah maupun apartemen secara online. Tanpa harus keluar rumah, Anda bisa memanfaatkan situs pencarian properti online terlebih dahulu.
Riset online melalui situs properti terpercaya seperti Pinhome akan menghemat waktu dan biaya Anda dibandingkan mencari properti berkeliling-keliling secara langsung. Melalui situ properti seperti Pinhome, Anda juga dapat membandingkan harga, fasilitas, dan lokasi dari berbagai properti dengan lebih mudah.
Misalnya, Anda punya rencana untuk sewa rumah kontrakan di Jakarta tapi masih bingung menentukan lokasi terbaik atau bahkan punya opsi untuk menyewa rumah di sekitaran ibu kota, seperti di Depok. Dengan adanya situs properti seperti Pinhome, pencarian sewa rumah akan jauh lebih mudah dan hemat waktu karena dapat menampilan berbagai pilihan properti siap sewa.
Baru nantinya setelah menemukan beberapa opsi properti yang paling sesuai kriteria, Anda bisa melakukan survei dengan datang ke lokasi untuk memastikan kondisinya secara langsung.
Memilih Lokasi Strategis

Jika ingin lebih hemat dalam pengeluaran biaya sewa rumah atau apartemen di Depok, pilihlah lokasi hunian yang paling strategis. Misalnya, mencari hunian dekat kampus, sekolah, pusat perbelanjaan, stasiun KRL, stasiun LRT, dan sebagainya.
Menempati hunian di lokasi strategis seperti ini akan menghemat biaya transportasi Anda dalam menjangkau fasilitas-fasilitas umum. Salah satu lokasi strategis yang bisa dipertimbangkan yakni sewa apartemen dekat UI Depok.
Ada banyak apartemen di sekitar kampus, termasuk Grand Taman Melati dekat Universitas Indonesia. Selain itu, lokasi strategis yang cocok untuk hunian di antaranya Apartemen Park View Detos dekat Stasiun Pondok Cina serta Apartemen Margonda Residence dekat Stasiun UI.
Memanfaatkan Aplikasi dan Situs Properti
Perkembangan teknologi sekarang ini menawarkan Anda kemudahan dalam mencari rumah atau apartemen siap sewa di daerah mana pun di seluruh Indonesia, termasuk di Depok. Ada aplikasi dan situs pencarian properti online, seperti Pinhome, yang bisa dimanfaatkan untuk mengakses segala informasi terkait jual, beli, hingga sewa properti.
Pinhome menyediakan berbagam fitur yang memudahkan pencarian dan perbandingan setiap properti. Melalui aplikasi dan situs properti ini, Anda juga diberi kemudahan untuk menghubungi agen properti, mengujungi properti, melakukan negosiasi harga, hingga nantinya serah terima.
Menghubungi Pemilik atau Agen Properti

Setelah mendapatkan daftar hunian yang tertarik untuk disewa, contohnya menemukan rumah kontrakan di Cimanggis atau apartemen di Margonda, sekarang saatnya menghubungi pemilik atau agen properti. Komunikasi penting dilakukan guna mendapatkan informasi detail mengenai properti tersebut.
Jangan lupa, ajukan beberapa pertanyaan yang sekiranya menjadi perhatian Anda. Misalnya, kebijakan mengenai membawa hewan peliharaan, kemungkinan dekorasi ulang unit ataupun rumah sebelum ditempati, hingga biaya tambahan lainnya yang mungkin timbul.
Melakukan Survei Langsung
Jangan berhenti di survei online, penting untuk tetap melakukan survei offline atau langsung untuk memeriksa kondisi fisik properti. Jadi, Anda bisa melihat secara nyata bagaimana bangunan properti tersebut, kondisi di dalamnya, bahkan keadaan lingkungan di sekitarnya.
Jika saat melakukan survei online Anda menemukan beberapa fasilitas yang ditawarkan dari hunian tersebut, saat datang langsung ke lokasi Anda bisa memastikan apakah fasilitas yang tersedia memang sudah sesuai.
Memeriksa Kontrak dan Legalitas

Hampir setiap kali akan sewa apartemen maupun rumah, Anda akan dihadapkan dengan kontrak sewa. Hal ini lumrah baik ketika sewa rumah kontrakan di Pancoran Mas, Margonda, Sawangan, maupun apartemen di daerah Depok mana pun.
Ketika membaca dan memeriksa kontrak sewa, pastikan Anda meneliti isinya dengan cermat. Baca juga dengan seksama mengenai legalitas properti dan hak penyewaan pemilik agar tidak terjadi kesalahpahaman di kemudian hari.
Jangan ragu untuk bertanya dan berdiskusi dengan pemilik bila ada hal-hal yang ingin Anda perjelas terkait isi kontrak sewa dan legalitas.
Negosiasi Harga dan Ketentuan Sewa
Negosiasi harga merupakan salah satu bagian penting sebelum resmi menyewa properti. Bagian ini akan menentukan biaya sewa yang nantinya berkaitan dengan anggaran pengeluaran Anda.
Maka dari itu, penting untuk membuat strategi negosiasi guna mendapatkan harga terbaik. Misalnya, dengan melakukan riset pasar terlebih dahulu, menentukan anggaran pribadi, hingga mengajukan penawaran awal.
Jalinlah komunikasi yang baik dan lancar dengan pemilik agar memudahkan proses sewa-menyewa. Selama proses negosiasi, sah-sah saja untuk membahas mengenai fleksibilitas jangka waktu sewa, seperti menyewa jangka panjang tapi dengan harga yang lebih murah per bulan atau per tahunnya.
Jika pemilik merasa keberatan dengan penurnan harga yang Anda minta, coba ajukan kemungkinan opsi diskon. Dalam hal ini contohnya, bila Anda sebagai penyewa mengajukan pembayaran lunas di muka maka pemilik akan memberikan harga diskon, atau alternatif negosiasi lainnya.
Memilih Unit Sesuai Kebutuhan
Jika Anda akan menyewa sebuah apartemen, tentukan tipe unit sesuai kebutuhan dan anggaran. Mungkin tipe studio, 1 bedroom (BR), 2 BR, atau lebih. Begitu pula bila hendak menyewa rumah, pilih ukuran rumah yang sesuai dengan kebutuhan dan budget.
Sebaiknya hindari memilih unit apartemen dan ukuran rumah yang terlalu besar bila Anda hanya akan tinggal sendiri atau berdua. Memilih unit sesuai kebutuhan akan membantu Anda menghemat anggaran.
Pertimbangkan pula memilih apartemen maupun rumah yang sudah lengkap dengan perabot (furnished) ataupun yang masih kosong (unfurnished). Hal ini juga akan berpengaruh pada harga sewanya.
Memperhatikan Fasilitas dan Biaya Tambahan

Selain tempat tinggal, cek lebih lanjut mengenai fasilitas yang disediakan apakah sudah sesuai kebutuhan Anda atau belum. Cari tahu juga seputar kemungkinan biaya tambahan, seperti biaya perawatan atau maintenance, biaya parkir, dan lainnya.
Perihal biaya, setiap sewa rumah atau apartemen punya kebijakan dan tarifnya masing-masing.
Membuat Kesepakatan Tertulis
Adanya kesepakatan sewa tertulis, atau dikenal juga dengan nama kontrak, merupakan hal yang krusial guna menghindari konflik antara pemilik dan penyewa di kemudian hari.
Isi kontrak atau perjanjian sewa tertulis ini idealnya mencantumkan beberapa hal, seperti besaran harga sewa, jadwal pembayaran sewa, jangka waktu sewa, biaya deposit, kondisi pengembalian, dan sebagainya.
Kedua pihak harus memastikan segala hak dan kewajibannya tercantum di sini agar tidak ada pihak yang merasa dirugikan. Penting juga untuk menaati semua hal yang tercantum di kontrak selama masa sewa berlangsung.