Ingin Bangun Hunian 1 Lantai? Intip Ukuran Besi Kolom Praktisnya Di Sini!

Ketika membangun rumah satu lantai, ada banyak hal yang perlu Pins pertimbangkan. Salah satunya adalah ukuran besi kolom praktis rumah 1 lantai. Pemilihan ukuran besi kolom ini harus menyesuaikan dengan beban bangunan yang akan ditahan oleh tiang.

Jika beban ringan maka cukup memakai diameter besi yang kecil saja dengan jumlah sedikit, sebaliknya jika beban berat maka harus memakai diameter besi yang lebih besar serta jumlahnya juga diperbanyak.

Pins yang tidak ingin memakan banyak waktu untuk membangun rumah dapat memilih beli rumah seken atau baru melalui Pinhome. Ada fitur PinValue untuk menemukan rumah di berbagai daerah sesuai budget. Contohnya seperti rumah bekas di Kec Bandung Kidul atau rumah baru di Kabupaten Bekasi seperti Cikarang Griya Pratama yang dekat dengan pusat hiburan misalnya Waterboom Cikarang.

Baca Juga :

• Simak, Cara Menghitung Volume Kolom Praktis 15 x 15cm Rumah 1 Lantai
• Cara Menghitung Kebutuhan Besi Begel
• Kenali Desain Rumah Cina: Jenis dan Contohnya!

Ukuran Besi Kolom Praktis Rumah 1 Lantai

Tata Cara Perhitungan Struktur Beton untuk Bangunan Gedung diatur dalam SK SNI T-15-1991-03. Kolom atau tiang sendiri merupakan komponen struktur bangunan. Tugas utamanya adalah menyangga beban aksial tekan vertikal dengan bagian tinggi yang tidak ditopang. Sementara itu, ukurannya paling tidak tiga kali dimensi lateral terkecil.

Tapi kita bisa memakai kolom praktis yang sudah menjadi pasaran umum jika yang dibangun hanyalah rumah 1 lantai versi standar yang biasa dibangun juga di perumahan. Besi kolom praktis tersebut banyak dijual dalam bentuk jadi di toko bangunan dengan panjang 3m, memakai besi tulangan pokok diameter 8mm, serta besi begel diameter 6 mm dipasang setiap jarak 20 cm. Untuk lebih detailnya mengenai besi kolom praktis bisa kita gambarkan sekaligus jelaskan sebagai berikut:

Gambar Detail Ukuran Besi Kolom Praktis Rumah 1 Lantai

Di sebelah kiri merupakan contoh foto kolom praktis yang sedang dipasang untuk tiang rumah, sedangkan di sebelah kanan merupakan gambar detail kolom praktis, pada gambar tersebut bisa kita lihat ukuran finish beton kolom 15 cm x 15 cm, dengan selimut beton 2,5 cm. Jadi ukuran begel kolom praktisnya 10cm x 10cm, memakai besi tulangan pokok 4 buah diameter 10 mm, dengan besi begel diameter 8 mm dipasang setiap jarak 20 cm.

Baca juga: Volume Kolom Praktis 15cm x 15cm Rumah 1 Lantai

Besi Tulangan Pokok Kolom Praktis

Pemasangannya pada sisi tegak. Untuk kolom praktis rumah 1 lantai cukup memakai besi sebanyak 4 buah saja dan dipasang di setiap sudut begel. Kalau beban rumahnya ringan, maka bisa memakai diameter 8mm, sedangkan untuk beban yang agak berat bisa pakai diameter 10 mm. Atau jika beban super berat, maka perlu dihitung dulu strukturnya sehingga bisa ketahuan jumlah serta diameter besi berapa yang aman dipakai namun tetap hemat.

Baca juga: Ukuran Besi untuk Cor Dak Beton Plat Lantai 2

Besi Sengkang/ Cincin/ Begel Kolom Praktis

Berfungsi untuk mengikat besi tulangan pokok sehingga menjadi satu kesatuan yang kuat menahan beban tarik. Besi begel untuk rumah 1 lantai bisa pakai diameter 6mm dan 8mm serta dipasang setiap jarak 150 cm sampai dengan 200 cm.

Jadi ukuran besi kolom praktis rumah 1 lantai itu perlu menyesuaikan desain bangunan agar kuat tapi tetap ekonomis. Tetapi masyarakat umum seringkali memakai besi tulangan pokok diameter 10 mm sebanyak empat buah, dengan besi begel diameter 8mm yang dipasang per jarak 20 cm.

Baca Juga : Cara Menghitung Besi Pada Sloof Pondasi

Fungsi dan Jenis-Jenis Tiang

Tiang untuk bangungan idealnya menggunakan beton dan tulang dari besi. Kedua jenis material ini saling melengkapi karena besi tahan terhadap tarikan dan beton kuat terhadap tekanan. Fungsi utamanya adalah meneruskan beban seluruh bangunan di atasnya ke pondasi. Sebelum akhirnya pondasi akan menyebarkan beban ke permukaan tanah di bawahnya.

Kolom tiang yang tidak sesuai bisa mengakibatkan runtuhnya bangunan. Jenis tanah juga berpengaruh terhadap kekuatan tiang dan pondasi ini.

Saat ini setidaknya ada 3 kategori yang membedakan bentuk tiang. Perbedaan bentuk ini juga berlaku dengan susunan tulangnya.

• Pertama, kolom bujur sangkar (segi empat) yang memiliki tulangan memanjang dan menyengkang.
• Kedua, kolom komposit yakni kombinasi antara profil baja dan beton. Profil baja ini berperan sebagai subtitusi dari besi.
• Ketiga, kolom bundar yang memiliki tulangan memanjang dengan bentuk spiral. Jenis kolom tiang ini punya kelebihan yakni mampu menyerap deformasi lebih besar sebelum runtuh dibandingkan kolom lain.

Semoga informasi mengenai ukuran besi kolom praktis rumah 1 lantai di atas bermanfaat untuk kamu ya Pins! Selalu perhatikan setiap komponen atau aspek dalam konstruksi bangunan.

Baca juga: 11 Inspirasi Desain Rumah Hook 2 Muka yang Menarik dan Unik!

---

Temukan pilihan rumah dan apartemen terlengkap di Aplikasi Pinhome. Cek properti pilihan kami The Agathis dan temukan keunggulan, fasilitas menarik dan promo menguntungkan lainnya cuma di Pinhome! Cari tahu juga tips penting persiapan beli rumah dan KPR di Property Academy by Pinhome.

Hanya Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome – PINtar jual beli sewa properti.