Cara Menghitung Uang Muka Kredit KPR Rumah

Bagi Pins yang ingin mengambil kredit kepemilikan rumah (KPR), sebaiknya kamu mengetahui cara menghitung uang muka KPR rumah. Mengingat bahwa rumah merupakan sebuah aset yang memiliki harga tinggi, tentunya uang muka saat KPR tidak murah, bukan?

Mungkin saat ini banyak developer yang menawarkan perumahan dengan uang muka kecil atau bahkan DP 0%. Sekilas, ini memang sangat menarik. Namun, perlu diingat bahwa rumah tanpa DP memungkinkanmu membayar cicilan yang lebih besar dibandingkan rumah dengan DP.

Tak heran jika banyak orang yang masih berminat membayar DP agar cicilannya lebih ringan. Jadi, sebaiknya kamu mempertimbangkan dulu, ingin membeli rumah dengan DP besar atau cicilan besar?

Jika kamu sudah memutuskan untuk membeli rumah dengan uang muka, maka kamu perlu mengetahui cara menghitung uang muka KPR yang akan kami bahas di bawah ini.

Baca juga: Waspada! Berikut 5 Ciri-ciri KPR Ditolak yang Wajib Dihindari

Cara Menghitung Uang Muka Kredit KPR

Tentunya, setiap developer perumahan akan menawarkan uang muka yang berbeda beda tergantung dari tipe rumah yang dipilih, harga rumah, luas tanah, dan masih banyak lagi. Namun biasanya, developer perumahan menawarkan pembayaran uang muka sekitar 10% – 20%.

Di sini, kami akan memberikan contoh cara menghitung uang muka KPR rumah seharga Rp100 juta. Jika sebuah rumah dengan harga Rp100.000.000 (seratus juta rupiah) maka uang muka dapat dihitung sebagai berikut:

• Jika DP 10 % maka (10/100) x Rp100.000.000 = Rp10.000.000 (sepuluh juta rupiah)
• Jika DP 20 % maka (20/100) x Rp100.000.000 = Rp20.000.000 (dua puluh juta rupiah)

Berdasarkan perhitungan di atas, dapat disimpulkan bahwa besarnya uang muka perumahan adalah antara sepuluh juta sampai dengan dua puluh juta rupiah. Pins bisa menyesuaikan hitungan ini dengan harga rumah yang akan Pins beli.

Baca juga: Apakah Ada Cara KPR Rumah Bekas Tanpa DP? Ini Jawabannya

Cara Menentukan Angsuran KPR Per Bulan

Setelah mengetahui besarnya uang muka yang harus disediakan untuk membeli rumah KPR, kamu juga perlu menentukan angsuran KPR per bulan yang harus dipersiapkan. Tentunya hal ini dilakukan agar proses pengajuan KPR lancar dan disetujui oleh bank.

Saat membeli rumah indent, biasanya kamu akan disuruh membayar uang tanda jadi (UTJ) atau booking fee dan uang muka. Setelah itu, barulah kamu mengajukan KPR ke bank. Namun jika KPR ditolak, biasa developer tidak akan mengembalikan UTJ dan uang muka yang sudah kamu bayar 100% penuh.

Biasanya ini akan dikenakan potongan bahkan hingga 50% sebagai biaya-biaya yang sudah diurus developer. Tentunya kamu tak ingin hal ini terjadi bukan? Oleh karenanya penting untuk menentukan angsuran KPR per bulan sebelum membeli rumah.

Nilai angsuran yang disetujui pihak bank biasanya tidak lebih dari 30% dikali penghasilan perbulan atau bisa menggunakan kalkulator finansial yang tersedia di Pinhome. Begini cara menghitung angsuran KPR per bulan.

• Rp4.500.000 (penghasilan perbulan) x 30% = Rp1.350.000

Berdasarkan perhitungan di atas, jika kamu memiliki gaji Rp 4,5 juta per bulan, maka jumlah angsuran KPR per bulan yang bisa kamu ambil adalah Rp1,3 jutaan. Kamu juga bisa menyesuaikan simulasi hitungan tersebut dengan penghasilanmu per bulan.

Jika jumlah cicilan rumah KPR melebihi perhitungan tersebut, sebaiknya kamu menundanya terlebih dahulu. Karena hal ini bisa memungkinkan pengajuan KPR mu ditolak. Kamu juga bisa memperpanjang tenor KPR atau memperbesar uang muka agar cicilan lebih ringan.

Syarat Kredit KPR Rumah dengan Uang Muka 0%

Membeli rumah impian tanpa uang muka? Syarat Kredit Pemilikan Rumah (KPR) dengan Uang Muka 0% memberikan peluang itu. Dengan persyaratan yang ringan, Anda bisa memiliki rumah idaman tanpa beban uang muka besar. Inilah solusi untuk mewujudkan impian memiliki hunian sendiri tanpa harus menunggu tabungan bertahun-tahun.

1. Syarat-syarat Umum

Berikut ini adalah persyaratan umum untuk mengajukan KPR rumah dengan uang muka 0%:

• Warga Negara Indonesia yang Berdomisili di Tanah Air
• Reputasi Keuangan yang Bersih dari Catatan Hitam
• Usia Minimal 21 Tahun atau Sudah Menikah
• Batas Usia Maksimal Saat Jatuh Tempo KPR 65 Tahun

Dengan memahami dan memenuhi persyaratan-persyaratan ini, calon peminjam dapat memitigasi risiko dan meningkatkan peluang mereka untuk mendapatkan KPR tanpa uang muka.

Baca juga:

• 15 Rekomendasi Perpaduan Warna Cat Tembok Hijau Tosca yang Elegan
• Apa itu Arsitektur Neoklasik? Pengertian, Ciri dan Contohnya
• 7 Referensi Desain Warung Kopi Sederhana Tapi Nyaman

2. Syarat-syarat Dokumen

Mengajukan DP KPR 0% memerlukan persiapan dokumen yang teliti. Berikut adalah langkah-langkah dan dokumen yang harus disiapkan oleh Pins:

• Surat Permohonan KPR
• Dokumen Penunjang
• Fotokopi Identitas
• Dokumen Keluarga
• Dokumen Perkawinan/Cerai/Pisah Harta:
• Fotokopi NPWP
• Rekening Koran/Tabungan
• Pas Foto Suami dan Istri
• Dokumen Jaminan

Dengan menyiapkan dokumen-dokumen ini secara lengkap dan akurat, Pins dapat memperlancar proses pengajuan DP KPR 0%.

Nah, setelah penjelasan lengkap tersebut tentunya kamu sudah mengetahui berapa biaya yang harus kamu siapkan untuk KPR rumah bukan? Selamat menghitung uang muka KPR perumahan yang ingin Pins beli!

Baca juga:

• Perhatikan! Detail Biaya Notaris Saat Take Over KPR!
• Cemas Menanti Keputusan KPR? Ini Dia 5 Ciri-ciri KPR Disetujui 
• 3 Contoh Surat Keterangan Kerja untuk Mengajukan KPR

---

Temukan pilihan rumah dan apartemen terlengkap di Aplikasi Pinhome. Cek properti pilihan kami Avoria Estate dan temukan keunggulan, fasilitas menarik dan promo menguntungkan lainnya cuma di Pinhome! Cari tahu juga tips penting persiapan beli rumah dan KPR di Property Academy by Pinhome.

Hanya Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome – PINtar jual beli sewa properti.