Kamus Istilah Properti

Spandek Atap

istilah properti

Spandek Atap

Setiap komponen yang menjadi penyempurna sebuah hunian mempunyai spesifikasi yang berbeda pada setiap rumah. Inilah mengapa harga jual untuk setiap rumah berbeda tidak hanya dari segi lokasi, namun juga dalam hal material. Atap rumah yang menjadi salah satu komponen terpenting dalam rumah pun memiliki bahan yang berbeda. Mulai dari tanah liat, alderon, hingga atap spandek. Namun, apa Pins familiar dengan jenis spandek untuk atap rumah?

Pinhome – Penggunaan atap spandek kini mulai banyak ditemui dalam perumahan tidak hanya sebagai material atap kanopi melainkan sebagai atap utama hunian. Spandek atap yang terkenal selaras dengan tema industrial ini, kini bisa dijadikan pilihan menarik bagi hunian. Terdiri dari pencampuran bahan seng dan alumunium, genteng spandek juga tidak kalah dari material genteng lainnya. Seperti apa kelebihan dan kekurangan penggunaan atap berjenis spandek? Simak langsung yuk!

Baca Juga: 12 Model Atap Rumah Minimalis Paling Banyak Digunakan

Apa Itu Atap Spandek

Beberapa dari Pins mungkin sudah mengenal jenis atap satu ini. Atap spandek  yang tergolong mempunyai harga yang cukup terjangkau memang layak dijadikan atap hunian. Seiring dengan perkembangan hunian modern, atap satu ini juga menjadi naik daun. Menghadirkan kesan minimalis yang unik, genteng spandek terkenal fleksibel dan ringan.

Terdiri dari komposisi seng sebesar 43% dan aluminium sebesar 55%, spandek kokoh walaupun terbukti ringan. Dengan silikon di sisa rasio bahannya, maka atap ini dapat dikatakan fleksibel. Popularitas bahan satu ini layak untuk membuat hunian kian artistik dan kekinian. Namun, sebelum mulai memasangnya, ada baiknya Pins mengenal kelebihan dan kekurangan bahan ini. Hal tersebut diperlukan agar Pins mengenal lebih dalam sekaligus mempermudah saat pengapliasiannya.

Baca juga:

Kelebihan Spandek Atap

  • Proses pemasangannya cukup mudah, maka dari itu banyak dari para penghuni melakukan pemasangan secara mandiri. Struktur rangkanya pun tidak rumit dan tergolong simpel. Namun, ada baiknya tetap berkonsultasi dengan ahlinya agar atap rumah aman dari resiko yang tidak diinginkan.
  • Awet dan tahan lama, kelebihan dari spandek memang ketahanannya terhadap cuaca dan waktu. Dapat bertahan lebih lama dibandingkan jenis bahan atap lainnya, menjadikan spandek banyak dipilih oleh para penghuni. Tidak tanggung-tanggung atap ini mampu bertahan kurang lebih 20 tahun lho Pins!
  • Minim dari kejadian atap ambruk, dikarenakan bentuknya sejajar dan mayoritas berbahan alumunium, menjadikan genteng spandek minim dari resiko atap runtuh. Jangan khawatir pula, spandek juga tahan terhadap terpaan angin kencang. Menarik bukan?
  • Tahan terhadap api dan anti pecah, berbeda dengan beberapa atap genting yang berbahan tanah liat, spandek atap mampu bertahan tanpa adanya kerusakan alias anti pecah. Tidak hanya sampai disitu Pins, materialnya pun tahan terhadap api sehingga aman dan tidak mudah terbakar bila terjadi kebakaran.
  • Ramah lingkungan, menggunakan produk ramah lingkungan memang baik untuk keberlangsungan hidup manusia kedepan. Inilah mengapa penggunaan atap jenis spandek menjadi layak diperhitungkan. Atap satu ini sangat mudah untuk didaur ulang bila waktu pemakaiannya sudah mencapai batas.

Kekurangan Spandek Atap

  • Daya serap tinggi dari material spandek menjadikan ruang di bawahnya cepat panas atau tidak sejuk saat musim panas datang. Namun, Pins tidak perlu khawatir, Pins bisa menyiasatinya dengan pembuatan sirkulasi yang baik dalam rumah. Tidak heran mayoritas atap ini digunakan untuk perumahan yang terletak di daerah dataran tinggi.
  • Terdengar berisik saat datangnya hujan, material ringan terbuat dari aluminium yang terkandung dalam atap spandek memang menjadikan bahan satu ini ringan namun dapat membuat atap menjadi sangat berisik saat hujan tiba. Apalagi bila dalam keadaan hujan deras, Pins perlu siap-siap mendengar suara keras yang datang dari atap. Tapi kini pun sudah banyak bermunculan metode peredam suara seperti salah satunya adalah insulasi.
  • Kebocoran bila terkena benda keras, kekurangan lainnya dari material atap ini adalah rentan dari benda-benda yang keras. Hal tersebut dikarenakan, apabila terkena terpaan benda keras dan rusak, maka atap harus diganti satu set. Material ini tidak bisa diperbaiki.
  • Warna genteng cepat pudar, walau dapat bertahan lebih lama dibandingkan material genteng lainnya, namun warna yang dihasilkan tidak akan sebaik awal. Spandek atap satu ini mengalami kepudaran dalam segi warna dalam waktu yang cukup singkat.

Jenis- Jenis Atap Spandek

Atap Spandek
(Shutterstock)

Laminasi

Tetap berbahan dasar aluminium, spandek jenis ini memiliki penguat pada bagian luar berbahan foil. Bila Pins mengkhawatirkan adanya hal berbahaya dari sentuhan benda keras, atap jenis spandek laminasi ini sangat cocok. Selain tahan benturan, atap ini juga lebih tahan lama dibanding spandek jenis lainnya.

Baca Juga: Renovasi Rumah Sendiri, Siapa Takut?

Transparan

Bila Pins masih ragu dengan spandek alumunium, Pins bisa memilihnya dengan bahan transparan. Material di dalamnya adalah plastik ataupun kaca. Tidak hanya itu harganya pun jauh lebih terjangkau. Namun, ciri khas utamanya jadi menghilang.

Baca Juga: Strategi Menggunakan Batu Alam

Lengkung

Untuk permukaan hunian yang cenderung melengkung atau bisa dikatakan tidak sejajar. Pins bisa menggunakan atap jenis lengkung. Spandek lengkung satu ini, kuat dan juga tahan karat. Biasa sering ditemukan pada atap dari kanopi.

Pasir

Untuk atap satu ini biasa digunakan pada perumahan bergaya minimalis modern. Selain tampilannya, material yang terkandung di dalamnya pun lebih baik dari jenis spandek atap lainnya. Dengan adanya lapisan pasir maka atap ini sekaligus mempunyai daya tahan peredam suara yang lebih baik. Jadi Pins tidak perlu khawatir berisik saat hujan tiba.

Zincalume

Nah untuk varian atap zincalume, merupakan tipe standar yang biasa digunakan. Kamu akan menemukan kandungan aluminium 55%, seng 43% dan juga silicon 2% dalam material atap satu ini. Untuk kamu yang suka dengan warna dan jenis yang original, zincalume merupakan pilihan yang tepat.

Baca Juga: Pertimbangan Membangun Rumah yang Tepat

Warna

Varian jenis spandek lainnya untuk atap yang berwarna, Pins bisa menggunakan jenis spandek warna. Bahan yang terkandung dalam atap satu ini mirip dengan zincalume. Perbedaannya hanya terletak pada lapisan yang menutupi. Kamu dapat memilih warna sesuai selera dan pastinya selaras dengan tema hunian. 

Itulah beberapa penjelasan singkat mengenai genteng spandek beserta serba-serbi detailnya. Semoga bermanfaat!

Baca Juga: Jenis Atap Polycarbonate Beserta Harga Terbarunya


Temukan pilihan rumah terlengkap di Aplikasi Pinhome. Dapatkan properti idaman melalui program NUP untuk akses eksklusif. Untuk kamu agen properti independen atau agen kantor properti bergabunglah menjadi rekan agen properti bersama kami dan iklankan properti kamu di sini. 

Kamu juga bisa belajar lebih lanjut mengenai properti di Property Academy by Pinhome. Gabung menjadi Rekan Jasa Pinhome melalui aplikasi Rekan Pinhome di App Store atau Google Play Store sekarang!

Hanya di Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome – PINtar jual beli sewa properti.