Arti Spanduk ‘Rumah ini Dijual atau Dikontrakan’

Pernah lihat stiker pada bagian depan bangunan yang berbunyi “Rumah ini dijual atau dikontrakan”? Biasanya tulisan ini banyak ditemui di komplek perumahan atau di daerah perkotaan yang banyak pendatang baru, sehingga membutuhkan rumah sebagai tempat tinggal. Misalnya di kota Jakarta, Bekasi, Bogor, Depok, Tangerang dan daerah lainnya.

Tulisan ini juga biasanya dapat kita jumpai di perumahan baru yang sebelumnya daerah tersebut merupakan hamparan sawah. Hal ini membuat prospek penjualan rumah menjadi mudah dan cepat laku. Lantas, apa yang menyebabkan sebuah rumah bisa dalam status ganda di antara dua pilihan, menjual atau mengontrakan? Berikut ini penjelasannya.

Arti Spanduk Rumah Ini Dijual atau Dikontrakan

Faktanya, alasan rumah memiliki dua status ganda seperti di atas memungkinkanmu untu menyewa maupun membelinya. Kedua opsi ini bisa kamu pilih sesuai kebutuhan dan kapasitasmu. Jika kamu mencari tempat tinggal sementara di daerah tersebut, kamu bisa mengontrak di sana. Namun, jika kamu memerlukan rumah tersebut sebagai tempat tinggal permanen atau investasi, lebih baik jika membelinya.

Bagi para developer atau pemilik rumah, ada 2 alasan tentang mengapa suatu rumah dijual atau dikontrakan di antaranya adalah sebagai berikut.

Alasan Rumah Dijual

1. Untuk mendapatkan keuntungan secara materi, misalnya punya usaha jual beli rumah, atau sebagai pengembang perumahan yang membangun rumah untuk dijual.
2. Mau membagikan warisan sebelum meninggal dunia, bisa jadi karena kesulitan jika membaginya dalam bentuk rumah maka menjualnya terlebih dahulu untuk kemudian membagikanya dalam bentuk uang.
3. Dapat hadiah rumah tapi tidak ingin memilikinya dalam jangka waktu lama
4. Sedang butuh uang untuk berbagai macam keperluan hidup sehingga memutuskan untuk menjual rumah.
5. Sudah bosan dengan lingkungan tempat tinggal yang lama.
6. Ingin mencari suasana berbeda dengan mencoba menemukan rumah baru.
7. Eksperimen hidup, ingin merasakan bagaimana pengalaman menjual rumah sendiri.
8. Sudah menyelesaikan tugas pada suatu daerah sehingga sudah tidak membutuhkan tempat tinggal lagi di wilayah tersebut.
9. Hasil penjualanya mau digunakan untuk biaya perjalanan ibadah haji.
10. Mau pindah kerja bagi karyawan atau mendekati tempat usaha bagi pengusaha.

Baca juga: Strategi Menjual Rumah Tua Secara Cepat dan Menguntungkan

Alasan Rumah Dikontrakan

1. Ingin mendapat penghasilan bulanan dari hasil biaya sewa kontrakan.
2. Dari pada kosong dan rumah cepat rusak maka pilih dikontrakan saja agar bisa dimanfaatkan.
3. Mau menolong seseorang dengan menyediakan rumah sewa.
4. Pengusaha rumah kos/kontrakan, kerjakanya membangun rumah petak untuk dikelola dan disewakan.

Itulah penjelasan singkat tentang spanduk rumah dijual atau dikontrakan. Dengan ini, kami harap Pins bisa memutuskan dengan baik sebelum memilih antara menjual rumah atau mengontrakannya. Semoga bermanfaat!

Baca juga:

• Lagi Jual Rumah? Yuk, Baca Doa Agar Rumah Laku Dijual
• Cara Menghitung Upah Borong Tenaga Bangun Kontrakan 3×9 m
• 11 Tips Dekorasi Kontrakan 1 Petak Supaya Terasa Luas

Editor: Syahya Rembulan

---

Temukan pilihan rumah dan apartemen terlengkap di Aplikasi Pinhome. Dapatkan properti idaman melalui program NUP untuk akses eksklusif. Untuk kamu agen properti independen atau agen kantor properti bergabunglah menjadi rekan agen properti bersama kami dan iklankan properti kamu di sini. 

Kamu juga bisa belajar lebih lanjut mengenai properti di Property Academy by Pinhome. Gabung menjadi Rekan Jasa Pinhome melalui aplikasi Rekan Pinhome di App Store atau Google Play Store sekarang!

Hanya di Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome – PINtar jual beli sewa properti.